Anda di halaman 1dari 25

SIRKUMSISI

Dr. NINDRA PRASADJA, SpU


SMF UROLOGI RSPAD GATOT SOEBROTO
Pendahuluan
• Di USA  tindakan
pembedahan yang paling
sering dilakukan pada
laki-laki.
• Tahun 1995, 64 % Bayi
laki-laki baru lahir telah
di sirkumisi.
• Jarang dilakukan di
Negara eropa
Masa lalu ? Kini ?
Definisi

“Membuang sebagian atau


seluruh kulup atau
preputium sehingga glands
penis menjadi terbuka”
Indikasi
Kenapa harus disirkumsisi ? Why ?
Why ?
• Agama
• Sosial
• Medis : Fimosis/parafimosis,
Balanitis, Kondiloma akuminata dan
keganasan pada preputium penis
• Untuk pertimbangan medis sebaiknya sirkumsisi
dilakukan pada saat masih bayi :
-Mengurangi kejadian UTI
-Mengurangi kejadian STD
-Mengurangi insiden Ca penis
Kontraindikasi
Mutlak
• Hipospadia
• Epispadia
• Kordee
• Megalouretra
• Gangguan pembekuan darah
Relatif
• Penyakit infeksi sistemik atau lokal
• DM
Prinsip-prinsip umum
• Asepsis
• Pengangkatan kulit preputium yang
adekuat
• Hemostasis yang baik
• Kosmetik
Pre operatif
• Informed consent
• Anamnese,
pemeriksaan fisik
umum dan lokal regio
genital eksterna
• Pemeriksaan Faal
hemostasis
• Persiapan alat dan
bahan
Anatomi penis
Anatomi penis
Alat-alat
• Cairan desinfekstans
• Kain kasa steril
• Doek lobang steril
• Spuit dan jarum
• Obat anastesi
• Benang jahit
• Satu set peralatan bedah minor
Teknik anastesi dan operasi
• Anastesi : Umum dan Lokal
• Target operasi: Pengangkatan preputium yang
adekuat sampai tampak gland penis sehingga
dapat menurunkan/mengatasi insiden infeksi,
fimosis, parafimosis dan tumor penis.
Teknik operasi
• Dilatasi preputium
• Dorsal slit
• Gulotine
• Disseksi preputium/ Sleeve
• Gomco teknik
Tahapan operasi
1. Desinfeksi lap operasi Obat disuntikkan secara
dgn betadine infiltrasi dibawah kulit
2. Daerah operasi ditutup dan melingkari basis
dgn kain steril penis.
3. Pada anak yang lebih 4. Jika ada fimosis
besar pembiusan dilakukan dilatasi
dengan lokal anestesi terlebih dahulu
pada basis penis(pd 5. Dilakukan pemotongan
garis tengah dorsum preputium penis
penis) dengan berbagai teknik
Teknik dilatasi preputium
Dorsal slit
Teknik Gulotine
Teknik sleeve
Gomco teknik
Perawatan paska operasi

• Antibiotik
• Analgesik
• Perawatan luka paska operasi
Komplikasi
• Sirkumsisi yang Kadang dapat dijumpai
dilakukan dengan baik • Perdarahan
dan benar serta • Infeksi
perawatan hemostasis • Pengangkatan preputium
yg baik hampir tdk yg tdk adekuat
pernah menimbulkan • Amputasi gland penis
komplikasi. • Fistel
• Nekrosis penis

Anda mungkin juga menyukai