Anda di halaman 1dari 38

KONSEP MOTIVASI

DALAM MANAJEMEN

Oleh :
Heru Purnomo, SKep,. Ns., MKes
MOTIVASI
Definisi
Adalah kesediaan untuk mengeluarkan
tingkat upaya yang tinggi kearah tujuan
organisasi, yang dikondisikan oleh
kemampuan upaya itu untuk memenuhi
suatu kebutuhan individu (Stephen P.
Robins, 1996).
Adalah hubungan antara kebutuhan,
dorongan & tujuan (Stanford, 1970).
Pengertian Motivasi
Kemauan untuk berbuat sesuatu
Motivasi seseorang tergantung pada kekuatan
motifnya.
Kesediaan untuk berusaha dengan dorongan
yang kuat yang dikondisikan oleh kemampuan
berusaha untuk memenuhi kebutuhan guna
mencapai tujuan
MOTIVASI
Proses Motivasi
1. Kebutuhan tak terpuaskan
2. Tegangan
3. Dorongan
4. Perilaku pencarian
5. Kebutuhan dipuaskan
6. Pengurangan tegangan

Aspek Motivasi :
1. Kekuatan ( Energy )
2. Arah (directing)
3. Ketahanan (sustain behavior)
Ciri Motivasi :
1. Komplek
2. Berubah / berkembang
3. Spesifik & bervariasi
Proses Motivasi Kerja
Kebutuhan  Tegangan  Dorongan
Perilaku Pencarian  Kebutuhan terpuaskan /
tidak  Ketegangan berkurang / hilang (Robins,
2003)
Faktor-faktor yang mempengaruhi Motivasi:
1. Internal (exp : ingin maju, berkembang)
2. Eksternal (diluar individu)
a. Di dalam Organisasi (exp : gaji,
lingkungan kerja, dll)
b. Di luar Organisasi (exp : rumah
tangga, sosial / budaya /
masyarakat.
TEORI MOTIVASI
• TEORI HIRARKI KEBUTUHAN
• TEORI X DAN TEORI Y OLEH DAUGLAS
MCGREGOR
• TEORI KEADILAN OLEH LANDY & BECKER
• Teori motivasi Hawthorne
• Teori Pola A & Pola B (Chris Argyris)
• Teori Ekspektasi (Vroom)
TEORI HIRARKI KEBUTUHAN
Teori motivasi yang paling dikenal adalah Hirarki
Kebutuhan dari Abraham Maslow.
Hipotesis : lima jenjang kebutuhan.
1. Fisiologis ; lapar, haus, pakaian, perumahan, seks, &
keb. Ragawi lain.
2. Keamanan ; keselamatan, perlindungan thd kerugian
fisik & emosional.
3. Sosial ; kasih sayang, rasa dimiliki, diterima baik, &
persahabatan.
4. Penghargaan ; rasa hormat internal (harga diri,
otonomi, & prestasi), rasa hormat eksternal (status,
pengakuan, & perhatian).
5. Aktualisasi Diri ; Dorongan untuk mjd apa yg ia
mampu menjadi : mencakup pertumbuhan, mencapai
potensialnya & pemenuhan diri.
Teori Motivasi Hirarki Kebutuhan
Maslow

Perwujudan diri
Penghargaan
Afiliasi
Keamanan
Fisiologis

Bila satu tingkat kebutuhan sudah terpenuhi,


maka akan muncul tingkat kebutuhan yang lebih tinggi.
APLIKASI TEORI MOTIVASI HIRARKI KEBUTUHAN
MASLOW

Jika ingin memotivasi seseorang, perlu


memahami sedang berada pada tingkatan
mana sesorang tersebut & memfokuskan
pada pemenuhan kebutuhan itu atau
kebutuhan diatas tingkat itu.
TEORI X DAN TEORI Y
OLEH DAUGLAS MCGREGOR

Teori X  Pandangan Negatif


Karyawan tertanam dlm dirinya tdk
menyukai kerja, bila mungkin akan
menghindarinya.
Karyawan harus dipaksa, diawasi, atau
diancam dg hukuman unt mencapai
tujuan.
Karyawan akan menghindari tanggung
jawab.
Teori X
• Mengasumsikan bahwa kebanyakan
orang lebih suka dipimpin tidak punya
tanggung jawab dan ingin selamat saja. Ia
dimotivasi oleh uang, keuntungan dan
ancaman hukuman.
• Menganut sistem pengawasan dan disiplin
yang ketat terhadap para pekerja.
Teori Y  Pandangan Positip
Karyawan memandang kerja sebagai
sama wajarnya spt istirahat atau
bermain.
Seseorang dpt belajar unt menerima
baik, bahkan mengusahakan,
tanggung jawab dlm bekerja.
Kemampuan untuk mengambil
keputusan inovatif (pembaharuan)
dalam menyelesaikan pekerjaan.
Teori Y
 Mengasumsikan bahwa orang malas
bukan karena bakat atau pembawaan
sejak lahir. Semua punya kreatifitas yang
harus dibangkitkan atau dirangsang oleh
pimpinan.
ANALISIS MOTIVASI MCGREGOR
Pengambilan keputusan partisipatif, pekerjaan yg
bertanggung jawab & menantang dan hubungan
kelompok yg baik akan memaksimalkan Motivasi
pekerjaan seseorang.
Teori X yg dominan seseorang tidak menyukai
kerja, malas, tdk menyukai tanggung jawab,&
harus dipaksa agar berprestasi.
Teori Y yg dominan seseorang menyukai kerja,
kreatif, berusaha betanggung jawab, &
menjalankan pengarahan diri.
TEORI KEADILAN
OLEH LANDY & BECKER

Faktor utama dlm Motivasi pekerjaan


adalah evaluasi individu atau keadilan
dari penghargaan yang diterima.
Individu akan termotivasi kalau mereka
mengalami kepuasan & mereka terima
dari usaha yang dilakukan.
Teori motivasi Hawthorne
• Untuk meningkatkan prestasi kerja
karyawan diperlukan adanya faktor human
relation
• Jika karyawan mendapat perhatian khusus
secara pribadi terhadap dirinya dan juga
kelompoknya, maka produktivitasnya akan
meningkat.
Teori Pola A & Pola B
(Chris Argyris)
• Teori pola A
Beranggapan bahwa setiap orang atau individu tidak
punya perasaan, tidak terbuka, suka menolak
eksperimen dan tidak mau menolong orang lain
• Teori pola B
Beranggapan bahwa setiap orang memiliki perasaan,
ada tenggang rasa, bersifat terbuka, mau melakukan
eksperimen dan mau menolong orang lain.
• Argyris menyatakan walaupun pola A sama
dengan teori X, dan pola B sama dengan teori Y.
Namun tidak selalu demikian. Dalam keadaan
tertentu pola A bisa berhubungan dengan teori Y,
pola B bisa berhubungan dengan teori X, dengan
cara demikian dapat timbul manajer-2 yang
memiliki kombinasi XA, XB atau YA dan YB.
Tenaga kerja
harus dipelihara sebaik-baiknya,
harus saling menguntungkan
kedua belah pihak,
Baik perusahaan maupun
tenaga kerja itu sendiri
Teori Ekspektasi
(Vroom)
• Motif seseorang untuk melakukan sesuatu
pekerjaan adalah fungsi nilai dan kegunaan
dari setiap hasil yang mungkin dapat
dicapai/ekspektasi dengan persepsi
kegunaan suatu perbuatan dalam usaha
tercapainya hasil tersebut.
M= E (H.N)
M = Motivasi
E = Ekspektasi
H = Hasil
N = Nilai
Teori motivasi model Porter
& Lawler
Kemampuan Persepsi
Nilai dari
Melaksanakan Imbalan yang
imbalan
Suatu tugas Sepadan/adil

Imbalan
instrinsik

Keberhasilan Kepuasan
Upaya
penampilan

Imbalan
Persepsi ekstrinsik
Persepsi
Upaya Dari tugas
Probabilitas Yang
imbalan diberikan
MOTIVASI KERJA
Apa Motivasi Kerja itu ?

Motivasi Kerja menunjuk pada kondisi-


kondisi ~ di dalam dan di luar individu
~ yang menyebabkan adanya keragaman
dalam intensitas, kualitas, arah, dan
lamanya perilaku kerja.
Hubungan ketiga HASIL KERJA (Persepsi)
konsep.

Dapat- Tidak
Pengharapan kah saya Tak ada motivasi
mencapai hasil
kerja ?

Ya

Apa Tidak
hasil kerja
Instrumentalitas menuju peng-
Tak ada motivasi
hargaan ?

Ya

Apa
Tidak
pengharga-
Valence/Nilai annya bernilai
Tak ada motivasi
bagi saya ?

Ya

MOTIVASI KERJA
TEORI KESAMAAN/KESEIMBANGAN (Equity Theory)
 Orang cenderung akan membandingkan
insentif atau reward yang deperolehnya
dengan insentif yang diterima oleh orang lain
yang mempunyai beban kerja yang serupa.
Bila besarnya insentif antara dua orang itu
sama, maka akan muncul motivasi kerja. Bila
lebih kecil maka timbul rasa kecewa kemudian
mengurangi motivasi-nya untuk bekerja
dengan baik.
TEORI PENENTUAN-TUJUAN
 Orang termotivasi untuk mencapai tujuan yang
jelas; sebaliknya orang akan bermotivasi kerja
rendah bila tujuan dari pekerjaannya tidak jelas.

 Mengapa berbagai permainan (games) sangat


memoti-vasi banyak orang untuk ikut melakukan
karena tujuan yang harus dicapai ada, jelas dan
menarik. (Main sepakbola misalnya).
 Orang yang tugasnya jelas tujuannya dan lebih
“menantang” lebih menunjukkan motivasi kerja
yang lebih besar daripada orang yang tujuan tu-
gasnya kabur atau terlalu mudah untuk menca-
painya.
PENGARUH LEVEL
INDIVIDU
Produktivitas
Karakteristik
Biografi
Persepsi Absen
Kerja
Kepribadian Pengambilan
Motivasi Keputusan
Individu Pindah
Nilai , Sikap Kerja
Proses
Belajar
Kemampuan Kepuasan
Kerja
PILIH SALAH SATU GAMBAR YANG PALING
ANDA PRIORITASKAN
Mematikan ketel yang sudah
mendidih

• Jika Anda memilih mematikan ketel yang


sudah mendidih, itu bisa berarti bahwa
Anda adalah orang yang bersemangat dan
agak pemarah.
• Anda membuat keputusan dengan cepat
tanpa keraguan, dan tidak ada yang akan
menghentikan Anda untuk mencapai
tujuan Anda
Menjawab telepon berdering
• Menjawab telepon dapat berarti bahwa
Anda adalah orang yang fokus dan
diplomatis.
• Sulit bagi Anda untuk menerima
kesalahan orang lain.
• Anda dapat digambarkan sebagai
seseorang yang dapat melakukan banyak
hal pada saat yang bersamaan.
Menenangkan bayi yang
menangis
• Jika Anda mencoba menenangkan bayi
yang tengah menangis pertama kali, Anda
adalah orang yang tenang dan banyak
akal.
• Anda suka membantu orang lain dan siap
mengorbankan diri untuk kepentingan
orang lain.
• Anda adalah orang yang dekat dengan
keluarga dan menghargai hubungan
manusia.
Menghentikan anjing menggigit sofa
• Jika Anda memutuskan untuk
menghentikan anjing menggigit sofa, ini
mengindikasikan bahwa Anda tidak tahan
akan sesuatu yang berantakan, termasuk
kekacauan di rumah dan dalam hidup
Anda.
• Penting bagi Anda untuk mengendalikan
semuanya.
• Anda lebih memperhatikan hal-hal materi
dan posisi sosial
Kepuasan Kerja

• Kepuasan kerja adalah perasaan dan


sikap individu yang bersifat positif
maupun negatif terhadap pekerjaan
(Riggio, 2003).
Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja:

1. Pekerjaan (pengawasan, upah, ketentraman


kerja, kondisi kerja, advancement, keadilan,
hubungan sosial dalam kerja, penghargaan,
mengatasi kesulitan)
2. Individual (umur, kesehatan, kepribadian,
harapan).
3. Sosial (hubungan kekeluargaan, pandangan
masyarakat, rekreasi, kebebasan berpolitik,
aktivitas perserikatan (Blum & Naylor).
KEPUASAN KERJA
Kepuasan Kerja adalah perasaan senang/puas
ka-rena pekerjaan yang dilakukannya.Kepuasan
kerja ini berkaitan dengan motivasi kerja.
Perbaikan kondisi kerja yang menaikkan peluasan
pekerja cenderung meningkatkan produktivitas
(kinerja). Tetapi hubungan itu tidak begitu kuat.
( korelasinya rata-rata hanya 0,14)
Beberapa ahli berpendapat bahwa kinerja (yang
tinggi) akan menghasilkan kepuasan, tidak
sebaliknya.
 Ketidak puasan kerja berakibat
menurunnya motivasi kerja. Sumber-
sumber ketidak-puasan antara lain :
Kebosanan, penugasan yang tidak
sesuai, adanya gangguan-gangguan
selama kerja, kekurangan fasilitas
kerja dan lain sebagainya.
FAKTOR YG MEMPENGARUHI PENAMPILAN
& KEPUASAN KERJA
Motivasi
 Keinginan unt peningkatan
 Gaji yg didapatkan sudah mencukupi.
 Kesempatan untuk mencoba
Lingkungan
 Komunikasi (penghargaan thd usaha)
 Kebijaksanaan Individu (keamanan pekerjaan)
 Upah / gaji
 Kondisi kerja yg kondusif
Peran Manajer
 Gaya kepemimpinan
 Pengambilan keputusan
 Hubungan manajer & staf
Sumber-sumber kepuasan kerja antara lain
 Mengetahui dirinya telah berhasil dalam kerjanya;
 Merasa senang telah dapat menggunakan pengeta-
huan/keterampilannya;
 Mendapatkan pengembangan keterampilan pribadi
secara mental dan fisik;
 Kegiatan itu sendiri;
 Perkawanan dan kebersamaan;
 Kesempatan mempengaruhi orang lain;
 Penghargaan (respect) dari orang lain;
 Waktu untuk bepergian dan liburan;
 Keamanan dalam penghasilan dan kedudukan;

Anda mungkin juga menyukai