Anda di halaman 1dari 32

TINGKAT KEKUATAN OTOT TUNGKAI PADA ATLET

SEPAK BOLA PUSAT PENDIDIKAN LATIHAN PELAJAR


(PPLP) PEKANBARU MENGGUNAKAN ALAT LEG
DYNAMOMETER
NIM 1508112574
LATAR BELAKANG
Permainan sepak bola menjadi salah satu olahraga yang diminati dan
digemari oleh hampir seluruh orang di dunia. Indonesia merupakan
salah satu negara yang memiliki antusias yang tinggi terhadap olahraga
sepak bola, sepak bola juga bisa dinikmati oleh semua kalangan usia
dan lapisan masyarakat, terbukti dengan banyaknya klub-klub sepak
bola di berbagai daerah di Indonesia. Permainan sepak bola di
Indonesia juga berkembang pesat dibawah naungan organisasi
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang didirikan pada
tahun 1930 di Yogyakarta, sehingga Indonesia berupaya menjaga
eksistensinya di dunia sepak bola. Segala macam kompetisi pun diikuti
agar persepakbolaan Indonesia bisa diakui di kancah internasional.
Permainan sepak bola merupakan permainan beregu yang dimainkan
oleh dua regu, yang masing-masing regunya terdiri dari sebelas orang
pemain termasuk seorang penjaga gawang. Adapun tujuan dari
masing-masing regu adalah untuk menciptakan gol ke gawang lawan
dan melindungi gawangnya sendiri agar tidak kemasukan bola.
Pemain bola juga harus dapat menguasai berbagai macam teknik,
pengembangan taktik, dan kondisi fisik untuk mencapai prestasi.
Seorang pemain sepak bola dalam bertahan maupun menyerang
kadang-kadang harus menghadapi pemain yang memiliki kekuatan dan
kelincahan, ataupun harus lari dengan kecepatan maksimal ataupun
menghindari lawan, dan berhenti mendadak untuk menguasai bola
dengan tiba-tiba. Dalam mengatasi hal seperti itu kondisi fisik pemain
harus dibina dan dilatih sejak awal. Kondisi fisik atau kebugaran
jasmani pemain sepak bola menjadi objek utama untuk dibina dan
dikembangkan oleh pelatih sepak bola selain teknik, taktik bermain,
sehingga untuk bisa bermain dengan baik pemain sepak bola
memerlukan kebugaran jasmani.
• Kebugaran jasmani adalah kemampuan tubuh
untuk melakukan aktifitas fisik dalam waktu
yang relatif lama, yang dilakukan secara
efisien, tanpa menimbulkan kelelahan yang
berarti.
• Adapun komponen kebugaran jasmani yaitu
kekuatan otot, daya tahan otot, kelenturan,
daya tahan umum ( cardiovascular ),
komposisi tubuh.
• Seorang atlet membutuhkan kekuatan otot agar tercapainya
komponen dari kebugaran jasmani. Kekuatan otot adalah
kemampuan otot untuk melawan beban, otot yang kuat secara
efisien membawa kemudahan untuk mengatasi tahanan. Kekuatan
merupakan unsur yang sangat penting dalam aktivitas olahraga,
salah satunya olahraga sepak bola.
• Sepak bola memerlukan kekuatan otot yang baik, terutama
kekuatan otot tungkai. Kekuatan otot tungkai yang baik bisa
menentukan kuat tidaknya serta akurasi saat menggiring bola, oleh
karena itu kekuatan otot tungkai dalam permainan sepak bola
digunakan untuk menggiring dan juga akurasi saat menendang bola.
• kekuatan otot tungkai merupakan daya penggerak, dan mencegah
cedera. Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan cedera otot
yaitu latihan yang berlebihan, ketidakseimbangan, kurang
pemanasan, metode latihan yang salah, kelainan struktural, dan
kelemahan otot, tendon dan ligamen.
• Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan
bahwa permainan sepak bola membutuhkan
kebugaran jasmani khususnya kekuatan otot
tungkai yang baik, dan juga karena pengukuran
kekuatan otot tungkai dengan alat Leg
Dynamometer belum pernah dilakukan pada atlet
sepak bola Pusat Pendidikan Latihan Pelajar
(PPLP) Pekanbaru, maka peneliti tertarik untuk
melalukan pengukuran kekuatan otot tungkai
dengan alat Leg Dynamometer kepada atlet
sepak bola Pusat Pendidikan Latihan Pelajar
(PPLP) pekanbaru.
RUMUSAN MASALAH
• Bagaimana gambaran tingkat kekuatan otot
tungkai pada atlet sepak bola Pusat
Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP) Pekanbaru.
TUJUAN PENELITIAN
TUJUAN UMUM
Mengetahui gambaran tingkat kekuatan otot tungkai
atlet sepak bola Pusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP)
Pekanbaru.

TUJUAN KHUSUS
Mengetahui gambaran kekuatan otot tungkai berdasarkan
umur.
Mengetahui gambaran kekuatan otot tungkai berdasarkan
latihan.
Mengetahui gambaran kekuatan otot tungkai berdasarkan
status gizi.
MANFAAT PENELITIAN
Manfaat bagi atlet :
Atlet sepak bola Pusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP) Pekanbaru dapat
mengetahui tingkat kekuatan otot tungkainya.

Manfaat bagi peneliti :


Untuk memperdalam ilmu kedokteran olahraga dalam cabang olahraga sepak bola.
Mengetahui bagaimana melakukan pengukuran tingkat kekuatan otot tungkai.
Meningkatkan pengetahuan menulis dan melakukan penelitian mengenai tingkat kekuatan
otot tungkai.

Manfaat bagi fakultas kedokteran universitas Riau :


Memberikan informasi dalam pengembangan penelitian, baik kepada mahasiswa
maupun dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Riau.
SEPAK BOLA
HAKIKAT SEPAK BOLA
• Permainan sepak bola menjadi salah satu
olahraga yang diminati dan digemari oleh hampir
seluruh orang di dunia. Indonesia merupakan
salah satu negara yang memiliki antusias yang
tinggi terhadap olah raga sepak bola, sepak bola
juga bisa dinikmati oleh semua kalangan usia dan
lapisan masyarakat, terbukti dengan banyaknya
klub-klub sepak bola di berbagai daerah di
Indonesia. Permainan sepak bola di Indonesia
juga berkembang pesat dibawah naungan
organisasi Persatuan Sepak Bola Seluruh
Indonesia (PSSI).
Induk organisasi tertinggi yang menaungi sepak bola ini didirikan
tanggal 29 April 1930 di Yogyakarta dengan ketuanya adalah Ir. Suratin. Sepak
bola saat itu telah menjadi permainan yang merakyat, sehingga
perkembangan sepak bola di berbagai daerah Indonesia juga berjalan pesat.
Selain tujuh kota (Surabaya, Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Solo, Madiun dan
Magelang) yang memiliki klub sepak bola sebagai pendiri, daerah-daerah
lainnya di Indonesia juga tidak kalah dalam mengembangkan, membentuk
klub dan memainkan sepak bola.
Meningkatnya anggota PSSI yang mencapai 40 kota yang tersebar di
Jawa, Makasar, Medan dan Padang pada tahun 1942 menujukkan minat yang
tinggi terhadap sepak bola, sehingga Indonesia berupaya menjaga
eksistensinya di dunia sepak bola. Segala macam kompetisi pun diikuti agar
persepakbolaan Indonesia bisa diakui di kancah internasional misalnya
olimpiade, Asian Games, dan lain sebagainya yang dalam kompetisinya
banyak diikuti negara-negara besar, sehingga setiap negara peserta kompetisi
selalu menginginkan untuk menjadi yang terbaik.
PENGERTIAN SEPAK BOLA
• Sepak bola merupakan permainan beregu yang
dimainkan oleh dua regu yang masing-masing regunya
terdiri dari sebelas orang pemain termasuk seorang
penjaga gawang. Permainan boleh dilakukan dengan
seluruh bagian badan kecuali dengan kedua lengan
(tangan). Hampir keseluruhan permainan dilakukan
dengan keterampilan kaki, kecuali penjaga gawang
dalam memainkan bola bebas menggunakan anggota
badannya, dengan kaki maupun tangannya sesuai
peraturan. Adapun tujuan dari masing-masing regu
adalah untuk menciptakan suatu gol ke gawang lawan
dan melindungi gawangnya sendiri agar tidak
kemasukan bola.
Hubungan Sepak Bola dengan
Kebugaran Jasmani
• Sepak bola merupakan permainan yang memakan
waktu 2 x 45 menit. Selama waktu setengah jam itu,
pemain dituntut senantiasa bergerak dan bukan hanya
sekedar bergerak, namun dalam bergerak tersebut
masih melakukan berbagai gerak fisik yang lainnya
seperti berlari sambil menggiring bola, berlari
kemudian berhenti tiba-tiba, berlari sambil membelok
90 derajat bahkan 180 derajat, melompat, meluncur
(sliding), beradu badan (body charge), bahkan kadang
tertinggal dengan pemain lawan dalam kecepatan
tinggi. Semua itu menuntut kualitas fisik yang baik
untuk dapat memainkan sepak bola dengan maksimal.
Sepak bola membutuhkan tingkat kebugaran jasmani yang
nanti akan sangat berpengaruh terhadap pencapaian prestasi.
kebugaran jasmani yang prima akan berdampak positif
terhadap peningkatan kemampuan sirkulasi darah dan kerja
jantung, peningkatan kekuatan, kelenturan, daya tahan,
kordinasi, keseimbangan, kecepatan, dan kelincahan tubuh,
selain itu akan berdampak pada terjadinya peningkatan
kemampuan gerak secara efisien dan peningkatan
kemampuan pemulihan organ-organ tubuh setelah latihan
serta meningkatnya kemampuan daya respon tubuh.
Permainan sepak bola menuntun setiap pemain agar selalu
bergerak cepat dan tepat untuk mencari ruang kosong,
merebut bola, dan mencetak gol, sehingga para pemain sepak
bola wajib memiliki kebugaran jasmani yang baik agar dapat
mendukung pergerakan secara efisien dan efektif..
KEBUGARAN JASMANI
PENGERTIAN KEBUGARAN JASMANI
• Kebugaran jasmani adalah kemampuan tubuh
seseorang untuk melakukan tugas pekerjaan
sehari-hari, tanpa menimbulkan kelelahan
yang berarti. Kebugaran jasmani yang baik
merupakan modal dasar bagi seseorang untuk
melakukan aktivitas fisik atau kerja sehari-hari
secara efisien dalam waktu yang relatif lama
tanpa adanya kelelahan yang berarti sehingga
masih bisa menikmati waktu luangnya.
Faktor-Faktor Kebugaran Jasmani
• Genetik
• Usia
• Jenis kelamin
• Latihan
• Status gizi
• istirahat
Komponen-Komponen Kebugaran
Jasmani
1. kekuatan otot
2. daya tahan otot
3. Kelenturan
4. daya tahan umum ( cardiovascular )
5. komposisi tubuh
Kekuatan Otot Tungkai
Kekuatan merupakan komponen yang sangat penting
untuk meningkatkan kondisi fisik secara keseluruhan
karena kekuatan merupakan daya penggerak setiap
aktifitas fisik. Disamping itu kekuatan memegang
peranan penting melindungi atlet dari kemungkinan
cedera. Dalam melakukan tendangan, kekuatan otot
tungkai mempunyai peranan yang sangat penting
terhadap keberhasilan tumpuan.
Adapun otot-otot tungkai yaitu :
• M. biseps femoris
• M. semitendinosus
• M. semimembranosus
• M. adductor magnus
• M. adductor minimus
• M. gracilis
• M. obturatorius eksternus
• M. iliopsoas
• M. quadriceps femoris
• M. Sartorius
• M. tibialis anterior
• M. ekstensor halusis longus
• M. peroneus tersius
• M. peroneus longus
• M. peroneus brevis
• M. gastroknemius
• M. soleus
Alat dan Cara Mengukur Kekuatan
Otot Tungkai
• Untuk mengukur kekuatan otot tungkai
digunakan alat leg dynamometer.
• Pengukuran tes kekuatan otot tungkai dengan cara,
Perserta tes berdiri diatas Leg Dynamometer, tali rantai
pada alat diatur sehingga sesuai dengan posisi lutut
membengkok membentuk sudut 100o (setengah
jongkok) dengan punggung tetap tegak lurus, Rantai
diletakkan antara kedua tungkai, dengan memegang
alat lurus kebawah, tangkai pegangan ditarik dengan
menggunakan kekuatan otot tungkai tanpa bantuan
otot lengan dan otot punggung, arah tarikan keatas.
Hasil yang tertera pada skala dicatat sebagai skor
kekuatan otot tungkai.
Kategori Leg Dynamometer

Baik sekali >241

Baik 214-240

Cukup 160-213

Kurang 137-159

Kurang sekali <137


Kerangka Teori
Faktor-faktor
kebugaran jasmani
• Genetik
• Jenis kelamin
• Lama Latihan
• Status gizi

Komponen-komponen
kebugaran jasmani
• Daya tahan
Kebugaran jasmani
kardiorespirasi
• Kekuatan otot
• Daya tahan otot
• Kelenturan
• Komposisi tubuh
Prestasi sepak bola
Kerangka Konsep
umur

Kekuatan otot
Lama latihan
tungkai

Kekuatan otot
Status gizi

Kebugaran
jasmani
Desain
penelitian

Lokasi dan
Lokasi :
waktu
penelitian Waktu penelitian : Desember 2018
Populasi dari penelitian ini adalah semua atlet
POPULASI sepak bola Pusat Pendidikan Latihan Pelajar
(PPLP) Pekanbaru.

SAMPEL Sampel penelitian ini adalah seluruh atlet (total


sampling).

• leg dynamometer;
• ALAT DAN FASILITAS • alat tulis;
• tabel normal penilaian.
Alur Penelitian

LULUS KAJI ETIK INFORM


PERIZINAN
CONSENT

PENGOLAHAN PENGAMBILAN
PENYAJIAN DATA
DATA DATA

Anda mungkin juga menyukai