ASSESSMENT
TUJUAN INSTRUKSIONAL
Mahasiswa memahami asesment Manualterapi
dengan cara :
Mampu menjelaskan proses asesmen
melalui sekuensis untuk menentukan
diagnosis Elbow complex.
Mampu memperagakan asesmen Elbow
complex
Mampu merinci tentang temuan assessment
dihubungkan dengan struktur jaringan
spesifik, patologi dan gangguan NMSVM.
Mampu menghubungkan temuan
assessment dengan diagnosis manualterapi,
prognosis dan target hasil
PERTANYAAN STUDI
• Sebutkan Sistematika assessment manualterapi
umum secara sekuensis
• Uraikan dan praktekkan anamnesis yang tepat
pada Elbow complex
• Uraikan dan praktekkan inspeksi Elbow complex
serta jelaskan kemungkinan temuan lokal
maupun quadrant
• Uraikan dan praktekkan Quick test pada Elbow
complex
• Uraikan dan praktekkan Tes pasif pada Elbow
complex
• Uraikan dan praktekkan Tes isometrik pada
Elbow complex
• Uraikan dan praktekkan palpasi pada m.
Extensor carpiradialis longus; Extensor
carpiradialis brevis periosteal; Extensor
carpiradialis brevis tendomuscular; Extensor
carpiradialis brevis muscular dan Flexor
pergelangan tangan.
• Uraikan tes dan praktekkan Joint play movement
pada sendi Humeroulnaris, Humerorasialis, dan
Radioulnaris proximal.
• Uraikan dan praktekkan tes panjang otot m.
Pronator teres; Bicebs brachii; Wrist flexors dan
Wrist extensor
• Jelaskan diagnosis manualterapi pada Elbow
complex.
ASSESSMENT.
• ANAMNESIS
• Anamnesis khusus:
• 1. Jenis, ketepatan waktu dan durasi
keluhan/nyeri,
• 2. Lokasi dan distribusi keluhan/nyeri, serta
• 3. Provokasi oleh sikap/posisi dan gerak yang
menimbulkan keluhan/nyeri.
• Anamnesis lain meliputi sistem dan organ
tubuh yang terkait, tindakan operasi atau
terapi medis lain, Pekerjaan, sosial dll
INSPECTION
• STATIC AND DYNAMIC INSPECTION
• Inspeksi dimulai saat pertama pasien masuk
ruangan, diperhatikan posisi atau sikap
tubuh saat duduk, berdiri atau saat aktif.
• Diperhatikan saat pasien berpegangan,
membuka baju dan gerak
tangan/lengan/siku lain yg terjadi tanpa
pasien menyadari diobservasi
• TOTAL, SEGMENTAL AND LOKAL
INSPECTION
• Perhatikan posisi dan sikap
kepala-leher-thorac dan lengan
(quadrant),
• Neck soulder line, bahu, axillar
contact hingga tangan
(segmental),
• Posisi siku terhadap lengan
atas dan lengan bawah serta
jaringan siku sendiri.
QUICK TEST
• Abduction-elevation of shoulder.
• Lihat shoulder and elbow region, dilakukan bila ada
kecurigaan berasal dari shoulder complex
• Cervical flexion-extension dan 3 dimension
extension movement.
• Lihat shoulder complex
• Elbow extension in pronation-palmar flexion-
fingers flexion, dan elbow flexion in
supination.
• Dilakukan untuk mengetahui patologi berasal
dari elbow complex
PEMERIKSAAN FUNGSI GERAK DASAR
• PASSIVE FLEXION
• ROM. Flx. : 140-1600 soft
end feel
• PASSIVE EXTENSION
• ROM. Ext. : 0-50 hard
end feel
• PASSIVE PRONATION
• ROM. Pronasi . : 850
harder end feel
• PASSIVE SUPINATION
• ROM. Supinasi : 950
elastic end feel
• ISOMETRIC FLEXION
• M. Biceps brachii (n
musculocutaneus, C5 C6)
• M. Brachialis (n musculocutaneus,
C 5 C 6)
• M. Bracioradialis (n. radialis, C5 C6)
• ISOMETRIC EXTENSION
• M. Triceps brachii. (n. radialis, C7
C8 )
• M. Anconeus (n. radialis, C7 C8)
• ISOMETRIC PRONATION
• M. Pronator teres & pronator
quadratus
• ISOMETRIC SUPINATION
• M. Biceps brachii dan m. supinator
• ISOMETRIC PALMAR
FLEXION:
• M. Flexor carpi radialis
dan m. flexor carpi
ulnaris.
• Flexor digitorum
• ISOMETRIC DORSAL
FLEXXION.
• M. Extensor carpi
radialis longus dan
brevis.
• M. Extensor carpi ulnaris
• M. extensor dig.
SPESIFIC TEST
• PALPATION
• Bonny palpation
• Titik referensi
epycondylus lateralis-
medialis, olecranon,
capitulum radii.
• Joint palpation
• Humeroulnar;
humeroradial dan
radioulnar joint.
Muscle palpation
• M. Extensor carpiradialis longus
• M. Extensor carpiradialis brevis
tendoperiosteal
• M. Extensor carpiradialis brevis
tendomuscular
• M. Extensor carpiradialis brevis
muscle belly
• Common wrist flexor ms
SPESIFIC TEST
• MRI
• OPERASI
• DLL
TRAUMATIC
ARTHRITIS
Disini paling sering
dijumpai adalah :
-Hyperextension trau. Nyeri siku terutama Dewasa:Injeksi intra
-Distorsi. medial. artikuler.
Trauma varus ROM fleksi < ekstensi, Mitella 3 hr.
overstretched rotasi full. Anak: Mitella 1 mgg.
lig.coll.radiale.
Bila rotasi terbatas latihan aktif
Trauma valgus fraktur caput radii. Ssd. gejala arthritis
lig.coll.ulnare. Test passive :varus, hilang mulai
-(Sub)luxatio valgus,ekstensi timbul mobilisasi.
Kemungkinan pada anak nyeri / terbatas. Instabilitas jelas kirim
supracondylair. Nyeri hebat, contour spesialis.
Lesi vascular dan nervosus abnormal dan Reposisi, segera ssd. ‘X’
Volkmann isch. fungsiolesa. ray.
Contr.
Immobilisasi.
-Arthitis .
Dilanjutkan mobilisasi.
Seperti kasus shoulder.
ARTHROSIS
-Ssd. 45 th. Tanpa nyeri. Bila iritasi nyeri
-Sering bilateral. Pem.fungsi:caps pattern. mobilisasi.
-Pada usia muda krn. End feel hard saat fleksi Corpus
trauma. dan ekst. liberummanipulasi.
Sering crepitasi.
OSTEOCHON DRITIS
DISSECANS Operatif.
-Aseptic necrosis tl. Nyeri bila ada fragment Manipulative under
Subchondral.loose body lepas. traction.
tulang dan chondriumnya. Local pain saat.
-Dpt. ssd. trauma. pembebanan.
-Usia 15 – 20 th. Kadang haemathros.
> Nyeri kronis bersamaan
DD./ hydrops atau synovitis
Osteochondrosis kronis.
Charcot. Sendi mendadak terkunci
dengan gerak terbatas saat
fleksi ataupun ekstensi.
CORPUS LIBERUM.
Lanjutan no.2 dan 3 Nyeri mendadak saat grk. Manipulasi.
Dapat pula dari trauma. Umumnya dilateral. Bila terlalu sering
Bedakan dg. tennis elbow. berulang
Terbatas ekstensi atau
athroscopy
fleksi, end feel soft spring.
OSTEOCHODRO
MATOSE
2X >, 25 – 50 th. Nyeri dan siku bengkak, Operatif.
Chodroide metaplasia Blockade fleksi / ekstensi. Fisopterapi ssd.
synovial membr. bone
forming. corpus Diagnosis juelas biopsi operasi
liberum
SUBLUKSASI CAPUT
RADII. Nyeri lateral siku, sering Reposisi segera :
Anak usia 8 th. dan perg.tangan. Posisi fleksi 90
Akibat bergantung tangan / Siku ditahan posisi fleksi didorong kearah siku
ditarik ortu shg. caput 90 sambil pronasi –
radii subluksasi dari lig. Ekstensi terbatas -20 dgn. supinasi.
anulare radii. ‘rubber’ end feel.
MYOSITIS OSCIFICANS
Terjadi penulangan, selalu Ssd.trauma, nyeri 1/3 Hilang dengan
pada m. brachialis tengah lengan atas sendirinya selama 2
kelanjutan trauma. bag.depan. tahun.
Bisa bersama paralyse bbrp.minggu/bulan kaku Terapi yang efektif
lengan. baik fleksi/ekstensi. belum diketahui.
Isometris fleksi sering
lemah dan nyeri.