Anda di halaman 1dari 62

Arsitektur

Banjar
• Sejarah Rumah Adat Banjar
• Jenis-jenis Sejarah Rumah
Adat Banjar
• Konstruksi Rumah Adat Banjar
• Filosofi Rumah Adat Banjar
• Tata Ruang Rumah Adat
Banjar
• Material dan Rangka
Bangunan
Sejarah Rumah Adat
Banjar
Rumah Baanjung adalah rumah tradisional suku Banjar dan suku
Dayak Bakumpai. Suku Banjar biasanya menamakan rumah
tradisonalnya dengan sebutan Rumah Banjar atau Rumah Bahari.

Rumah tradisional Banjar dibangun dengan beranjung (bahasa


Banjar: ba-anjung), yaitu sayap bangunan yang menjorok dari samping
kanan dan kiri bangunan utama.

Anjung merupakan ruang yang berada di samping kiri dan kanan


dan terlihat dengan jelas dari bagian depan. Anjung sehari-hari berfungsi
sebagai tempat tidur, istirahat, beribadah, dan menyimpan perlengkapan
pribadi.

Selain itu, Anjung merupakan ciri khas rumah tradisional Banjar,


walaupun ada pula beberapa jenis Rumah Banjar yang tidak beranjung.
Rumah tradisional Banjar pada umumnya beranjung dua yang disebut
Rumah Ba-anjung Dua, namun kadangkala rumah banjar hanya hanya
beranjung satu, biasanya rumah tersebut dibangun oleh pasangan suami
isteri yang tidak memiliki keturunan.
Dwitunggal Semesta

“Maharaja Suryanata”
Manifestasi dewa Matahari
(Surya).

● - Rumah Bubungan Tinggi


merupakan lambang
mikrokosmos dalam
makrokosmos.

● - Rumah Bubungan Tinggi


melambangkan berpaduny
a Dunia Atas & Dunia
Bawah.

“Puteri Junjung Buih” Lambang


air & kesuburan tanah.
Dalam arsitektur rumah Melayu umumnya
memliki beberapa ciri yang juga ditemukan Adanya seni ukir, khususnya
pada rumah masyarakat Banjar :
bermotif geometris yang
Melihat pada keberadaan anjung ini, sangat
menghiasi sebagian besar elemen
terasa adanya pengaruh kebudayaan rumah
tinggal suku bangsa Melayu.. rumah, seperti pagar, tangga,
pintu, jendela, ventilasi, dll.
Atap berlipatlipat dengan bentuk utama Adanya jenis dan fungsi ruang
menjulang tinggi ke atas(60 – 70
5 yang sebagian serupa, seperti
derajat). Bentuk ini selain secara
SENI anjung dan serambi.
fungsional untuk mem-percepat jatuhya
air, juga perlambang ketinggian budi.
Juga adanya bagian atap yang landai,
3
garis sindang mendekati sudut 50 – 60 ATAP 4
derajat. Dan di sisi kiri dan kanan atap, RAGAM
Lokasi tempat
terdapat tinggal
dinding yang
tawing layar atap. 1
berdekatan dengan pesisir, atau LOKASI 2 Memiliki bentuk rumah
bahkan di daerah pesisir/berair. panggung, bentuk ini sangat
BENTU
terkenal di kalangan
K
masyarakat pedalaman,
dimana rumah orang Melayu
sangat identik dengan
Ciri arsitektur tradisional
Banjar
• Bangunan dalam konstruksi bahan kayu, karena alam Kalimantan kaya dengan hutan pada saat itu belum
dikenal adanya bahan semen.
• Rumah panggung, yaitu rumah yang didukung oleh sejumlah tiang dan tongkat yang tinggi dari kayu ulin.
• Bangunan rumah bersifat simetris, konstruksi bagian sayap kiri dan kanan rumah mirip begitu pula dengan
jumlah lalungkang (jendela).
• Sebagian rumah memiliki anjung yang agak ke belakang.
• Atap rumah dari bahan kayu ulin dan ada yang dari rumbia.
• Hanya memiliki dua buah tangga, yaitu tangga depan dan belakang. Anak tangga selalu berjumlah ganjil.
• Lawang (pintu) yang menghubungkan bagian luar dan dalam hanya terdapat dua buah, yaitu pintu depan
dan belakang terletak seimbang di tengah.
• Adanya tawing halat (dinding pembatas) yang terletak membatasi antara panampik basar dan palidangan.
(Syamsiar Seman dan Ir.Irhamna)
Dalam arsitektur tradisional Banjar,
simbol-simbol diungkapkan melalui
Seni ukir (tatah) Bentuk flora, fauna, dan
sebagai media kaligrafi sebagai simbol
penuangan. ungkapan budaya dan religi.
01 02
Warna (kuning, hijau,
merah, putih) sebagai
03 unsur pelengkap simbol.

Lokasi penempatan ukiran


Peralatan dan teknologi yang
06 04 (tatah) yang berada pada
menunjukkan kearifan
bagian-bagian tertentu
masyarakat tradisional dalam 05
bangunan yang mengandung
menjalani kehidupan sehari-
maksud tertentu.
hari. Seni sastra (mitos, cerita rakyat,
legenda/dogeng, pantun, peribahasa, dll.)
sebagai ungkapan / ajaran / norma yang
dianut dalam kehidupan bermasyarakat.
Bubungan Tinggi, sebagai bangunan istana
Sultan Banjar, dihuni oleh raja beserta
para pangeran.

Gajah Baliku, bangunan yang dihuni oleh


saudara-saudara raja.
Jenis rumah
dan status
Gajah Manyusu, kediaman bagi para
warit raja yaitu keturunan para Gusti.
sosial
penghuni
nya.
Balai Laki, tempat hunian para punggawa
mantri dan prajurit pengawal Sultan
Banjar.
Balai Bini, bangunan khusus bagi para
putri atau keluarga raja pihak wanita.

Palimasan, bangunan untuk bendahawaran


kesultanan Banjar di tempat ini tempat
menyimpan kekayaan kerajaan seperti Jenis rumah
emas dan perak.
dan status
sosial
Palimbangan, hunian bagi para pemuka
agama dan para saudagar. penghuni
nya.
Cacak Burung atau Anjung Surung,
rumah bagi rakyat pada umumnya. Cacak
Burung adalah istilah masyarakat Banjar
untuk tanda tambah (+).
Tadah Alas, rumah bagi rakyat pada
umumnya.

Joglo, jenis rumah bagi para Tionghoa yang


mendiami kawasan Banjarmasin. Bangunan Jenis rumah
ini biasanya ikut berfungsi sebagai gudang
barang dagangan.
dan status
sosial
Lanting, tempat tinggal khusus bagi
rakyat Banjar yang mendiami batang penghuniny
banyu (pinggir sungai) prinsip
pondasinya mengambang seperti a.
pelampung.
RUMAH BUBUNGAN TINGGI
Rumah Bubungan Tinggi atau Rumah Ba-Bubungan
Tinggi adalah salah satu jenis rumah Baanjung yaitu rumah 
tradisional suku Banjar di Kalimantan Selatan dan bisa dibilang
merupakan ikonnya Rumah Banjar karena jenis rumah inilah yang
paling terkenal karena menjadi maskot rumah adat khas provinsi
Kalimantan Selatan.
Konstruksi
Konstruksi pokok dari rumah adat banjar
dibagi atas beberapa bagian, yaitu:
1.Tubuh bangunan yang memanjang lurus kedepan
(Bangunan Induk)
2.Bangunan yang menempel dikiri dan kanan
(Anjung)
3.Bubungan atap yang tinggi melancip (Sindang
Konstruksi pada bagian:
Langit)
1. Pondasi
4.Bubungan atap yang memanjang ke belakang
2. Tiang dan Tongkat
(Ambin Awan)
3. Kerangka
4. Lantai
5. Dinding
6. Atap
7. Ruangan
8. Ornamen
dua cara, yaitu:
1.Pondasi Batang Besar. Kayu yang
Pondasi digunakan biasanya berdiameter 40 cm
lebih. Caranya,kayu besar ditoreh bagian
atasnya sampai rata kemudian bagian yang
ditoreh itu dilobangi untuk tempat
menancapkan tiang dan tongkat. Setelah
itu bagian ini akan direndamkan ke dalam
tanah dengan kedalaman 50 – 100 cm
tergantung kondisi tanah. Batang disusun
berjejer sesuai dengan deretan tongkat dan
tiang rumah yang akan dibangun. Untuk
menahan tiang atau tongkat agar tidak
terus menurun maka dipakai sunduk.

2.Pondasi Dengan Batang Kecil, kayu galam


yang digunakan dalam pondasi ini biasanya
berdiameter minimal 15 cm untuk tampuk
ujung dan sekitar 20 cm untuk tampuk
tengahnya. Cara pemasangannya agak
berbeda dengan cara batang besar yang
hanya satu lapis. Untuk pondasi batang
kecil ada dua lapis, bagian bawah disebut
Kacapuri dan lapisan atas disebut kalang
Tiang dan
Tongkat
Keadaan alam yang berawa-rawa di tepi sungai
sebagai tempat awal tumbuhnya rumah tradisional
 Banjar, menghendaki bangunan dengan lantai yang
tinggi. Pondasi, tiang dan tongkat dalam hal ini sangat
berperan. Pondasi sebagai konstruksi paling dasar,
biasanya menggunakan kayu Kapur Naga atau kayu 
Galam. Tiang dan tongkat menggunakan kayu ulin,
dengan jumlah mencapai 60 batang untuk tiang dan 
120 batang untuk tongkat.
Tiang Tiang Tiang
Utama Tongkat Dinding
Kerangka Lantai
Kerangka rumah ini biasanya menggunakan Di samping lantai biasa, terdapat pula
ukuran tradisional depa atau tapak kaki lantai yang disebut dengan Lantai Jarang
 dengan ukuran ganjil yang dipercayai  atau Lantai Ranggang. Lantai Ranggang ini
punya nilai magis / sakral. Bagian-bagian biasanya terdapat di Surambi Muka, Anjung
rangka tersebut adalah: Jurai dan Ruang Padu, yang merupakan
tempat pembasuhan atau pambanyuan.
1. susuk dibuat dari kayu Ulin.
2. Gelagar dibuat dari kayu Ulin, Belangiran Sedangkan yang di Anjung Jurai untuk
, Damar Putih. tempat melahirkan dan memandikan 
3. Lantai dari papan Ulin setebal 3 cm. jenazah. Biasanya bahan yang digunakan
untuk lantai adalah papan ulin selebar 20
4. Watun Barasuk dari balokan Ulin.
5. Turus Tawing dari kayu Damar.  cm, dan untuk Lantai Ranggang dari papan
Ulin selebar 10 cm.
6. Rangka pintu dan jendela dari papan dan
balokan Ulin.
7. Balabad dari balokan kayu Damar Putih.
8. Titian Tikus dari balokan kayu Damar
Putih.
9. Bujuran Sampiran dan Gorden dari
balokan Ulin atau Damar Putih.
10.Tiang Orong Orong dan Sangga Ributnya
 serta Tulang Bubungan dari balokan
Dinding Atap

Dindingnya terdiri dari papan yang dipasang Atap bangunan biasanya menjadi ciri
dengan posisi berdiri, sehingga di samping  yang paling menonjol dari suatu
tiang juga diperlukan Turus Tawing dan  bangunan. Karena itu bangunan ini
Balabad untuk menempelkannya. Bahannya disebut Rumah Bubungan Tinggi. Bahan
dari papan Ulin sebagai dinding muka. Pada atapnya terbuat dari sirap dengan bahan
bagian samping dan belakang serta dinding kayu Ulin atau atap rumbia.
Tawing Halat menggunakan kayu Ulin atau 
Lanan. Pada bagian Anjung Kiwa, Anjung
Kanan, Anjung Jurai dan Ruang Padu, kadang-
kadang dindingnya menggunakan Palupuh.
Pohon Hayat & Payung
- Atap rumah Banjar Bubungan Tinggi yang
menjulang ke atas merupakan citra dasar
sebuah “Pohon Hayat” yang
merupakan lambang kosmis (pencerminan
dimensi-dimensi dari kesatuan semesta).

- Atap rumah Banjar Bubungan Tinggi yang


menjulang ke atas merupakan citra dasar
sebuah “Payung” yang menunjukkan satu
orientasi kekuasaan ke atas (lambang
kebangsawanan yang biasa
menggunakan “Payung Kuning”).
KERANGKA ATAP

Setelah lantai dan dinding telah


terpasang, langkah berikutnya
 dilanjutkan dengan memasang hatap
(atap). Atap Rumah Bubungan Tinggi
terdiri dari beberapa jenis atap. Mereka
adalah atap bubungan (ini adalah
karakter khusus dari Bubungan Tinggi),
atap Sindang Langit (atap yang
memanjang dari kaki atap bubungan ke
pengadilan), atap hambin awan (atap
yang memanjang dari kaki atap
bubungan ke belakang), dan atap
anjung (atap yang menutupi bagian
Ajung).
 
Selanjutnya, penggunaan daun rumbia
sebagai atap rumah secara bertahap
menurun. Hal ini karena atap rumbia
sangat mudah tertiup oleh angin dan
masyarakat Banjar menjadi lebih sadar
bahwa sifat tempat mereka tinggal
menyediakan kayu Ulin berlimpah, yang
kemudian digunakan sebagai penutup
atap.
Ruangan
Ruangan-ruangan yang berjenjang lantainya
ialah:
1. Palatar (pendopo atau teras)
2. Panampik Kacil, yaitu ruang tamu muka
3. Panampik Tangah yaitu ruang tamu tengah.
4. Panampik Basar atau Ambin Sayup, yaitu
ruang tamu utama
5. Palidangan atau Ambin Dalam, yaitu ruang
bagian dalam rumah
6. Panampik Dalam atau Panampik Bawah, yaitu
ruangan dalam
7. Padapuran atau Padu, yaitu ruangan terakhir
bagian belakang bangunan.
8. Anjung yaitu ruangan yang terletak pada
sayap bangunan sebelah kanan dan sebelah
kiri 
Tawing Halat

● - Ruang dalam rumah Banjar Bubungan


Tinggi terbagi menjadi ruang yang
bersifat private dan semi private.

● - Diantara ruang Panampik Basar yang


bersifat semi private dengan ruang
Palidangan yang bersifat private dipisahkan
oleh Tawing Halat artinya “dinding
pemisah”.

● - Tawing Halat ini bagian tengahnya dapat


dibuka sehingga seolah-olah suatu garis
pemisah transparan antara dua dunia (luar
dan dalam) menjadi terbuka.
Ornamen

Penampilan rumah tradisional Bubungan Tinggi juga ditunjang oleh bentuk-bentuk ornamen
berupa ukiran. Penempatan ukiran tersebut biasanya terdapat pada bagian yang konstruktif
seperti tiang, tataban, papilis, dan tangga. Motif yang digambarkan adalah motif floral (daun
dan bunga). Motif-motif binatang seperti pada ujung pilis yang menggambarkan burung 
enggang gading dan naga juga distilir dengan motif floral. Disamping itu juga terdapat ukiran
bentuk kaligrafi. Kaligrafi Arab merupakan ragam hias yang muncul belakangan yang
memperkaya ragam hias suku Banjar.
MATERIAL
Bahan yang digunakan untuk membangun rumah adat
Banjar adalah kayu-kayuan yang dapat diambil dari alam
sekitar, seperti kayu ulin dan kayu galam.

KAYU ULIN KAYU GALAM


Kayu Ulin pohon berkayu dan Pohon Galam tumbuh secara alami di
merupakan tanaman khas Kalimantan. hutan rawa hingga mencapai tinggi 40 m
Kayu ulin sangat kuat dan sangat dan diameter sekitar 35 cm, pangkalnya
runcing, tepi rata, tulang daun hampir
awet, digunakan untuk berbagai
sejajar. Namun kayu galam sangat kuat,
keperluan, seperti pondasi bangunan biasa dipergunakan orang sebagai
di dalam air dan lahan basah, atap penyangga cetakan / mal pada
rumah (sirap), kusen dan pintu. Kayu pengecoran beton). Bisa juga sebagai
ulin dimanfaatkan sebagai bahan bagian sementara pembuatan jembatan
bangunan, seperti konstruksi rumah, kecil, siring jalan, kayu bakar, tiang
jembatan, tiang listrik, dan pancang kecil, tiang bangunan.
perkapalan.
01
Name of the
Section
You could enter a subtitle
here if you need it
Maybe You Need to Divide the Text

Decoration Every Day


Mercury is the closest planet to Venus has a beautiful name and
the Sun and the smallest one in is the second planet from the
our Solar System—it’s only a bit Sun. It’s terribly hot—even hotter
larger than our Moon than Mercury
You Could Use Three Columns, Why Not?

Mars Neptune Venus


Despite being red, Neptune is the Venus has a
Mars is actually a fourth-largest planet beautiful name and
cold place. It’s full of in our Solar System is the second planet
iron oxide dust from the Sun
Hygge at Home

Hygge Lighting Soft Colors Warm Atmosphere


Despite being red, Mars is Venus has a beautiful Mercury is the smallest
actually a cold place name and is the second planet in our Solar System
planet from the Sun

Hygge and Green No Overdecoration Wood


Jupiter is a gas giant and Saturn is a gas giant, Neptune is the fourth-
the biggest planet in our composed mostly of largest planet in our Solar
Solar System hydrogen and helium System
Awesome
Words
Try Using a Graph

Neptune is the
50% farthest planet in our
Solar System
The Sun is the star at
25% the center of the
Solar System

Despite being red,


25%
Mars is a cold place

If you want to modify this graph, click on it,


follow the link, change the data and replace it
02
Name of
the Section
You could enter a subtitle
here if you need it
Hygge Habits
Mindset

Company
● Characteri
stic
● Characteri
stic
Home
● Characteri
stic
● Characteri
stic
● Characteri
stic
● Characteri
stic
The Way to Hygge

70% 60% 85%

Jupiter is a gas Mercury is the Neptune is the


giant and also the closest planet to farthest planet from
biggest planet the Sun the Sun
These Are the Most Used Colors

#e6b8af
Mars is actually a
cold place

#efefef #fce5cd
Saturn is composed Venus has a beautiful
mostly of hydrogen name, but it’s terribly
and helium hot
#76a5af #d0e0e3
Mercury is the Jupiter is the biggest
closest planet to the planet in our Solar
Sun System
Are You a Hygge Person?

Set the mood Enjoy good food

Be present Sit by the fireplace

Treat yourself Dress comfortably

Share Clean up thoroughly

Be grateful Be a nice host


Hygge Essentials

Mercury is the closest Venus has a beautiful name


planet to the Sun and the and is the second planet
smallest one in the Solar from the Sun

Despite being red, Mars is a Saturn is a gas giant,


cold place. It’s full of iron composed mostly of
oxide dust hydrogen and helium
7-Day Hygge Challenge

Prepare Hot
Chocolate
Listen to Music
Cuddle Up in Grab a Book
Bed 04
03
02 Venus is the
01 Saturn is second planet
composed of from the Sun
Jupiter is a gas
giant and the hydrogen and
Despite being
biggest planet helium
red, Mars is
actually a cold
place
7-Day Hygge Challenge

Light a Candle

Put a Blanket On
05 Enjoy the Moment
06
Mercury is the
closest planet to 07
the Sun Earth is the
planet we live on
Neptune is the
farthest planet
from the Sun
Places Where Hygge Is Popular

Despite being red,


Mars is actually a
cold place. It’s full of
iron oxide dust

Jupiter is a gas giant


and the biggest
planet in our Solar
System
30,00 40,00
0 0
Jupiter is a gas giant Saturn is the ringed planet

20,00 50,00
0 0
Venus has a beautiful name Neptune is the fourth-largest
planet
Our Services

$0.00 $20.00 $30.00


You can explain You can explain You can explain
your product or your product or your product or
your service your service your service

● Characteristi ● Characteristi ● Characteristi


c c c
● Characteristi ● Characteristi ● Characteristi
c c c

Free Premium Unlimited


A Picture Is
Worth a
Thousand
Words
Desktop Software

Mercury is the closest planet


to the Sun and the smallest
one in the Solar System—it’s
only a bit larger than our
Moon
Mobile Web

Mercury is the closest planet


to the Sun and the smallest
one in the Solar System—it’s
only a bit larger than our
Moon
Our Team

Helena Patterson John Smith


You can replace the You can replace the
image on the screen image on the screen
with your own with your own
Conclusion

Neptune Venus
Neptune is the fourth-largest Venus has a beautiful name
planet in our Solar System and is the second planet from
the Sun

Mars Saturn
Despite being red, Mars is a Saturn is a gas giant,
cold place. It’s full of iron composed mostly of hydrogen
oxide dust and helium
Alternative Resources

PHOTO

● Breakfast tray with a cat


● Couple laughing covered with a blanket
● Tasty meal with hot drink and book in bed
● Crop woman with drink near snacks and books
● Hands holding cup with marshmallows near sweets plate
● Tea cup on hot pad with lights
● Woman with book and glasses near wall
● Young woman in grey eating
● Notepad with cup of marshmallows
● Cat near book and thread
● Bright cosy modern kitchen with island
● Table with flowers and notepads
● Close-up of young couple relaxing on bed with breakfast on wooden tray
● Modern bright minimalist bedroom
Resources

PHOTO
● Woman enjoying reading in stylish room
● Cat walking on bed
● Breakfast in bed
● Crop woman and dog near chocolate and book
● Bright cosy modern kitchen with island
● Modern bright minimalist bedroom
● Chocolate and bottle on bed
● Chocolate and leaves near coffee on bed
● Crop woman with coffee and book near chocolate and gift
● Book near snacks and present
● Tray with breakfast on bed in bright bedroom
● Close-up dried plants decoration on concrete wall
● Woman drinking coffee lying with her boyfriend reading book on bed
● Cat walking near woman and books on bed
Instructions for use
In order to use this template, you must credit Slidesgo by keeping the Thanks slide.

You are allowed to:


- Modify this template.
- Use it for both personal and commercial projects.

You are not allowed to:


- Sublicense, sell or rent any of Slidesgo Content (or a modified version of Slidesgo Content).
- Distribute Slidesgo Content unless it has been expressly authorized by Slidesgo.
- Include Slidesgo Content in an online or offline database or file.
- Offer Slidesgo templates (or modified versions of Slidesgo templates) for download.
- Acquire the copyright of Slidesgo Content.

For more information about editing slides, please read our FAQs or visit Slidesgo School:
https://slidesgo.com/faqs and https://slidesgo.com/slidesgo-school
Fonts & colors used
This presentation has been made using the following fonts:

Playfair Display
(https://fonts.google.com/specimen/Playfair+Display)

Abel
(https://fonts.google.com/specimen/Abel)

#434343 #76a5af #d0e0e3 #fbfbfb #fce5cd #e6b8af


Use our editable graphic resources...
You can easily resize these resources, keeping the quality. To change the color, just ungroup the resource and
click on the object you want to change. Then, click on the paint bucket and select the color you want. Don’t
forget to group the resource again when you’re done.
JANUARY FEBRUARY MARCH APRIL MAY JUNE

PHASE 1

Task 1

Task 2

PHASE 2

Task 1

Task 2

JANUARY FEBRUARY MARCH APRIL

PHASE
1

Task 1

Task 2
...and our sets of editable icons
You can resize these icons, keeping the quality.
You can change the stroke and fill color; just select the icon and click on the paint bucket/pen.
In Google Slides, you can also use Flaticon’s extension, allowing you to customize and add even more icons.
Educational Icons Medical Icons
Business Icons Teamwork Icons
Help & Support Icons Avatar Icons
Creative Process Icons Performing Arts Icons
Nature Icons
SEO & Marketing Icons

Anda mungkin juga menyukai