Anda di halaman 1dari 5

EFLORESENSI

DERMATITIS Qattrunnada

SEBOROIK DAN 1910211059

PSORIASIS
DERMATITIS SEBOROIK
Efloresensi/sifat-sifatnya: makula eritematosa yang ditutupi oleh
papul-papul miliar berbatas tidak tegas, dan skuama halus putih
berminyak. Kadang-kadang ditemukan erosi dengan krusta yang
sudah mengering berwarna kekuningan.
Gambaran Histopatologi:
•Akut dan sub-akut: sebaran infiltrat limfohistiosit di perivaskuler
superfisial, spongiosis ringan sampai sedang, hiperplasia
psoriasiform ringan, folikuler plugging dengan orthokeratosis dan
parakeratosis, skuama yang mengandung neutrofil pada ujung
ostia folikuler.
•Kronis: dilatasi kapiler dan vena pada pleksus superfisial ditambah
gambaran akut/sub-akut.
PSORIASIS
Efloresensi/sifat-sifatnya: makula eritematosa yang besarnya
bervariasi dari miliar sampai numular dengan gambaran yang
beraneka ragam, dapat arsinar, sirsinar, atau geografis. Makula ini
berbatas tegas; ditutupi oleh skuama kasar berwarna putih
mengkilat. Jika skuama digores dengan benda tajam, akan timbul
tanda tetesan lilin. Jika penggoresan diteruskan, timbul tanda
Auspitz dengan bintik-bintik darah. Dapat pula menunjukkan
fenomena Koebner atau reaksi isomorfik, yaitu timbul lesi-lesi
psoriasis pada bekas trauma/garukan.
Gambaran Histopatologi: Menunjukkan akantosis, papilomatosis,
dan hilangnya stratum granulosum; juga hiperkeratosis,
parakeratosis, serta abses Munro. Pada dermis ditemukan infiltrasi
sel-sel polinuklear, limfosit dan monosit, serta pelebaran ujung-
ujung pembuluh darah.

Anda mungkin juga menyukai