Anda di halaman 1dari 15

Penatalaksanaan

Stunting
pendahuluan

Perawakan pendek sering tidak terdeteksi di masyarakat karena perawakan


pendek terjadi sangat umum sehingga normal.anak dengan perawakan pendek
merupakan indicator paling baik untuk menentukan kesejahteraan anak dan cerminan
terhadap ketidaksetaaan sosial.
berdasarkan hasil RISKESDAS 2010,dilaporkan bahwa 35 % anak balita Indonesia
termasuk kategori stanted atau perawakan pendek karena pertumbuhannya linearnya
terhambat sehingga tidak akan mencapai potensi genetiknya.
Keterlambatan pertumbuhan fisik (growth faltering) bayi di Indonesia sudah mulai
tampak pada usia 3-6 bulan. Gangguan pertumbuhan dapat berawal dari dalam
kendungan. Janin yang tumbuh dalam kendungan ibu yang mengalami kurang gizi
kronis akan beradaptasi dengan lingkuangnnya.penyesuain pertumbuhan yang tidak
optimal atau retardasi yang dikenal dengan istilah intra uterine growth
retardation(IUGR).
Masalah stunting

 Salah satu bentuk angguan pertumbuhan masa bayi dan anak


 Pertanda telah terjadi gangguan kekurangan gizi kronik dalam wktu
yang lama yang berpengaruh buruk.
 Terutama disebabkan kwkurangan gizi dan gangguan kesehatan jangka
panjang sebelum lahir,dan atau setelah lahir
 Faktor genetic hanya berperan 20-30% dalam kejadian stunting.
definisi

 Short statute(perawakan pendek) adalah tinggi badan kurang dari -3sd


pada kurva yang sesuai untuk jenis kelamin,usia,dn ras.
Faktor resiko

 Praktek pengasuhan yang tidak baik


 Terbatasnya layanan kesehatan termasuk layanan ANC post natal dan
pembelajaran dini yang berkualitas
 Kurangnya akses ke makanan bergizi
 Kurangnya akses ke air bersih dan sanitasi.
etiologi
Algoritma Pada Perawakan Pendek
Dampak buruk stunting bisa dua
atau lebih generasi

 Gangguan tumbang kronik


 Anak stunting rentan obes dan sakit-sakitan
 Gangguan kognitif dan belajar
 Produktifiktas rendah,menurunkan 22% pendapatan
 Meningkat beban keluarga dan masyarakat dan bangsa.
Petunujuk Pemeriksaan Klinis
penatalaksanaan

 Growth hormone
 Indikasi pemberian GH saat ini adalah anak pendek yang disebabkan
oleh defisiensi GH.
Intervensi lain..

 Pengentasan kemiskinan
 Ketahanan pangan dan gizi
 Peningkatan cakupan air bersih dan sanitasi
 Kelestarian Lingkungan hidup
 Pencegahan pencemaran lingkungan

Anda mungkin juga menyukai