SUNGAI DI WS SUMBA
Kelompok 2
Atina Umi Kalsum
Indri Mahadiraka R
Irma Yuliyanti
Jaffar Gibrani
Muhammad Ariiq N
Muhammad Dicky A
Pranita Giardini
Safirra tista
IDENTIFIKASI KONDISI
LINGKUNGAN DAN
PERMASALAHAN
5 PERMASALAHAN UTAMA KONDISI
LINGKUGAN DI WS SUMBA
Permasalahan
Lingkungan
Belum ada
Kualitas air di WS Pembagian neraca air yang Belum
Menurunnya keweangan yang terkoordinasi
Fungsi hutan dan Smbawa masih di rnci untuk
bawah bau mutu belum jelas menetapkan pengelolaan
kawaasan sistem informasi
resapan air air kelas 3 pembagian
alokasi air data sumber
daya air dan
suber daya alam
dari instansi yang
terkait
DITINJAU DARI 5 (LIMA)
ASPEK PENGELOLAAN
SUMBER DAYA AIR
KONSERVASI SUMBER
DAYA AIR
TUTUPAN HUTAN
Pertanian Irigasi
Industri
Tenaga Listrik
Konservasi
Koordinai dan sinergi program
SDA
• Kepedulian social
Kondisi Aliran
Kandungan
Hidrologi
Sedimen
Hidrometeorolo
Tinggi Muka Air
gi
Bentuk
Informasi SDA
Potensi air Aliran pada
Tanah Kondisi Ekstrem
Aquifer
INTEGRASI SISTEM
INFORMASI
Tujuan Kejelasan
Data
Meramalkan kondisi masa depan dan mengantisipasi
kebutuhan masa depan melalui perencanaan yang lebih
baik
• Merupakan suatu alat bantu untuk mendukung kerangka kerja analisis sistem
dalam menghasilkan informasi kuantitatif situasi keseimbangan air yang
terkait dengan aspek ketersediaan dan kebutuhan air yang berada dalam
suatu WS
PEMBERDAYAAN DAN
PENINGKATAN PERAN
MASYARAKAT DAN DUNIA
USAHA
ASPEK PEMBERDAYAAN DAN PENINGKATAN
PERAN
•
MASYARAKAT DAN DUNIA USAHA
Untuk melaksanakan koordinasi pengelolaan sumber daya air pada WS
Sumbawa sesuai Keputusan Menteri Pekerjaan Umum nomor 46/KPTS/M/2014, telah
dibentuk TKPSDA WS Sumbawa
• TKPSDA WS Sumbawa mempunyai tugas membantu Menteri Pekerjaan
Umum dalam koordinasi pengelolaan sumber daya air.
• Anggota forum koordinasi pengelolaan sumber daya air terdiri atas unsur pemerintah,
perguruan tinggi LSM dan Pemerhati/Asosiasi.
• Ada juga organisasi terkait lainnya, seperti Forum DAS, diprakarsai oleh Kementerian
Kehutanan, dengan kurang lebih anggota yang sama, dan
Komite Irigasi di setiap kabupaten dengan sebagian besar anggota
pemerintah.
• Koordinasi antara TKPSDA, Forum DAAS dan Komir sangat penting untuk Pengelolaan
Sumber Daya Air yang memadai.
• Pengembangan kapasitas dibutuhkan untuk anggota dari organisasi yang terkait dalam
perencanaan dan pelaksanaan pengelolaan sumber daya air yang terintegrasi.
• Peningkatan peran swasta dalam pengelolaan Sumber Daya Air dapat dilaksanakan
melalui CSR (Corporate Social Responsibility)