Anda di halaman 1dari 24

Oleh : Eppy Yuliani

Sumber : Mohamad Bisri (2009)


• PENGERTIAN :
Sungai :
• adalah sumber air yang terdapat diatas

permukaan tanah yang memiliki badan


sungai dan kawasannya.
• Adalah tempat/wadah serta jaringan

pengaliran air mulai dari mata air sampai


muara, dibatasi kanan dan kirinya serta
sepanjang pengalirannya oleh garis
sempadan.
• DAS : kawasan tampungan air yang akan masuk
ke badan sungai tersebut
Menurut PP 33/1970 tentang Perencanaan Hutan :
• DAS adalah suatu daerah yang bentuk dan
sifatnya sedemikian rupa, sehingga merupakan
satu kesatuan dengan anak sungai yg melalui
daerah tersebut dalam fungsinya menampung air
yang berasal dari curah hujan dan sumber lainnya,
penyimpanan dan pengalirannya dihimpun dan
ditata berdasarkan hukum alam sekelilingnya
demi keseimbangan daerah.
 DAS adalah suatu daratan yang merupakan
satu kesatuan dengan anak sungainya yang
berfungsi menampung,menyimpan dan
mengalirkan air yg berasal dari curah hujan ke
danau atau ke laut secara alami, yang batas di
darat merupakan pemisah topografis,dan batas
laut sampai daerah perairan yang masih
terpengaruh aktivitas daratan.
 Merupakan kesatuan wilayah pengelolaan
sumberdaya air (air,sumber air,dan
sumberdaya yang ada di dalamnya) dalam
satu atau lebih DAS atau pulau-pulau kecil
yang luasnya kurang 2000km².
DAS meliputi :
 DAS bagian hulu
 DAS bagian tengah
 DAS bagian hilir
 Penentuan secara alamiah :
batas topografi berupa punggung bukit atau
pegunungan. Metode konvensional yaitu
dengan melihat kntur DAS dengan skala kecil
dan teliti
 Pemanfaatan teknologi : SIG
Bentuk lahan
Kemiringan
lahan
Contoh Profil Penggunaan Lahan Menurut Ketinggian
di Sub DAS Keduang

Huta
n

Tegalan/Ladang/sayur

Kebun Campuran,sawah

Pekarangan,Tegalan
 MASALAH DASAR
 LEMAHNYA HAK ATAS SDA
 LEMAHNYA LEMBAGA PENGELOLA
 MASALAH LANJUT
 LEMBAGA YANG PUNYA DAN
MAMPU MENGGUNAKAN INFORMASI
 BATASAN PRODUKSI
 LOKASI TEMPAT EKSPLOITASI
 PENYELESAIAN KONFLIK
 PENINGKATAN KAPASITAS INSTITUSI
 MASALAH STRUKTURAL
 ORIENTASI SEKTOR KE KOMODITAS
 KEPROYEKAN
 HUBUNGAN ANTAR DAERAH
Banjir
Contoh masalah Tingkat Bahaya
Erosi DAS Solo

Karakteristik DAS yang


digunakan untuk
menentukan teknik
konservasi

Kepekaan Longsor Potensi Limpasan Permukaan (mm)


 Keterpaduan pengelolaan SD Air mencakup 2
komponen sistem alami dan non alami
1. Komponen pengelolaan sistem alami :
 kawasan hulu dan kawasan hilir
 Kuantitas air dan kualitas air
 Air hujan dan air permukaan,air bawah tanah
 Penggunaan lahan dengan pendayagunaan air
2. Komponen pengelolaan sistem non alami :
 Keterpaduan antar sektor terkait dalam

rumusan kebijakan
 Keterpaduan antar semua pihak yang terkait

 Keterpaduan antar wilayah administrasi


 Efisiensi ekonomi
 Keadilan air
 Keberlanjutan

Anda mungkin juga menyukai