Anda di halaman 1dari 6

MULTIPLE-SLICE SPIRAL CT MSCT

128 Slice
NAMA KELOMPOK 3 :
1. CINDRAWATI HULOPI 1810505056
2. SYAIDATI FATIMATUZZAHRA 1810505057
3. REVALDI AKBAR WIJAYA 181505060
4. NI MADE RIKA YASTINI WATI 1810505062
5. MOH.HIDAYAT 1810505070
1. SSCT merupakan pencitraan dengan single row detector (hanya satu baris
detektor). Hal ini menyebabkan permasalahan pada kecepatan scanning dan
volumecoverage.
2. Sehingga dikembangkan Multiple-Slice CT (MSCT) dengan meningkatkan
jumlah detektor pada sumbu z, yang disebut dengan Multiple Detector.
3. Berkas sinar yang digunakan pada MSCT adalah cone beam
Slice Thickness (Ketebalan irisan)
Jika pada SSCT collimated beam width (lebar berkas sinar-x) menentukan
ketebalan irisan, maka pada MSCT ketebalan irisan ditentukan oleh ukuran
detektor. Lebar kolimator disesuaikan dengan detektor.
Konfigurasi Detektor Pada MSCT
Pada konfigurasi detektor array MSCT yang dibahas adalah susunan
detektor pada sumbu z. Sumbu z akan menunjukkan jumlah slice
pada MSCT
MSCT 128 SLICE
1.Mampu menghasilkan kualitas gambar yang sangat baik dengan kontras yang lebih
tajam
2. Waktu pemeriksaan yang singkat
3.Dosis radiasi yang rendah jika dibandingkan dengan CT Scan konvensional yang lain
sehingga aman bagi pasien baik dewasa maupun anak-anak.
4.Mampu memenuhi kebutuhan klinis bagi dokter dan pasien karena dapat diatur dari
skala 20 sampai 128 irisan sesuai kebutuhan.
5.Mendukung pemeriksaan dengan berbagai posisi yang tidak bisa dilakukan dengan
CT Scan konvensional, hal ini ditunjang dengan gantry berdiameter 80 cm yang
cukup lega serta kekuatan meja pemeriksaannya mampu menahan berat badan
sampai 397 kg.
6.Mempunyai teknologi terkini rekonstruksi gambar, sehingga dengan sekali scanning
dapat diolah menjadi berbagai posisi/planes bahkan dapat membuat rekonstruksi
gambar 3D tanpa perlu melakukan scanning ulang.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai