Anda di halaman 1dari 16

ALAT-ALAT OPTIK

Oleh :
Rizqia Sahda Nabila (1182050083)
Saura Ramadhani (1182050091)
Tasya Laila Sari (1182050099)
Alat optik adalah alat
yang menggunakan
lensa dan cermin
yang memanfaatkan
sifat cahaya yang
dapat dipantulkan dan
dibiaskan yang
dimanfaatkan untuk
melihat.

2
ALAT OPTIK MATA

Mata adalah alat optik alamiah ciptaan Tuhan yang


Jenis / Macam-Macam dianugerahkan kepada ciptaan-Nya (manusia dan binatang)
Alat Optik yang berfungsi sebagai organ penglihatan. Mata bekerja
dengan cara menerima, memfokuskan, dan
Alat optik ada 2 macam, menstransmisikan cahaya melalui lensa untuk menghasilkan
yaitu alat optik alamiyah bayangan objek yang dilihatnya.
yaitu mata, dan alat optik
 buatan seperti kaca
mata, kamera, lup/lensa
pembesar, mikroskop,
teleskop/teropong,
periskop, episkop,
diaskop, dan sebagainya.
Mari kita bahas satu per
satu.

3
Bagian-bagian Mata :
 Kornea : bagian terluar bola mata. Kornea merupakan bagian lapisan tipis yang bening dan dapat tembus
cahaya.
 Aqueous Humor : cairan yang terdapat di belakang kornea. Aqueous Humor berfungsi untuk membiaskan
cahaya yang masuk ke dalam mata
 Lensa Mata : lensa yang terbuat dari bahan bening, berserat, dan elastis. Berfungsi mengatur pembiasan
yang disebabkan oleh cairan aqueus humor di depan lensa.  Lensa mata berfungsi sebagai lensa cembung
yaitu pembentuk bayangan yang bersifat nyata, terbalik dan diperkecil.
 Iris : selaput di depan lensa mata yang membentuk celah lingkaran. Iris berfungsi mengatur banyak
sedikitnya cahaya yang boleh masuk melalui pupil. Iris juga berfungsi memberi warna pada mata.
 Pupil : celah lingkaran yang dibentuk iris. Pupil berfungsi untuk mengatur banyak tidaknya cahaya yang
masuk ke bola mata. Apabila cahaya yang masuk ke mata sangat kuat, pupil akan menyempit. Sehingga
cahaya yang masuk ke bola mata lebih sedikit. Apabila cahaya yang masuk ke mata redup, maka pupil
akan melebar sehingga cahaya yang masuk lebih banyak.
 Retina atau selaput jala : berfungsi sebagai layar penangkap bayangan.
 Bintik kuning : bagian pada retina yang sangat peka terhadap cahaya. Agar bayangan jelas, bayangan
harus terbentuk di retina tepat di bintik kuning.
 Saraf optik : saraf yang menghubungkan bintik kuning dengan otak sehingga sinyal-sinyal
CACAT MATA

Cacat mata dibedakan


menjadi tiga jenis, yaitu
: Miopi ( rabun jauh),
Hipermetropi (rabun
dekat ) dan presbiopi
(mata Tua)
 

5
ALAT OPTIK KAMERA
 
Kamera (alat memotret) adalah alat
untuk menghasilkan foto. Kamera
yang sederhana disebut kamera
obskura. Persamaan kamera dengan
mata antara lain : menggunakan
lensa cembung, celah diafragma
berfungsi sama dengan isir, film,
tempat film sama dengan bintik
kuning pada mata. Bayangan yang
dihasilkan kamera bersifat Nyata,
terbalik, dan diperkecil.

6
Bagian Fungsi
Kamera

Lensa Mengatur agar cahaya yang masuk dapat diterima


cembung dengan baik oleh film.

Diafragma Mengatur jumlah cahaya yang masuk ke kamera.


Pelat film Sebagai tempat bayangan dan menghasilkan gambar
negatif, yaitu gambar yang berwarna tidak sama
dengan aslinya, tembus cahaya.

Prisma Membelokkan cahaya sehingga dapat berputar


mengelilingi bagian dalam kamera agar fotografer
dapat melihat gambar aktual yang akan diambilnya
melalui lensa kamera.

Shutter Memungkinkan lewatnya cahaya melalui lensa dalam


waktu yang singkat.

Aperture Mengatur besar-kecilnya diafragma.


 ALAT OPTIK LUP

 
Lup adalah alat optik yang berfungsi mengamati benda
kecil agar tampak besar dan jelas dengan
menggunakan lensa cembung. Bayangan yang
dihasilkan lup bersifat Maya, Tegak dan
Diperbesar
 
Pembesaran pada lup, dapat dirumuskan : 
 ALAT OPTIK MIKROSKOP

Mikroskop adalah alat optik untuk melihat benda-benda


yang sangat kecil agar tampak lebih besar dan jelas.
Mikroskop terdiri dari dua lensa cembung : lensa okuler
(dekat mata) dan lensa objektif (dekat benda). Fokus
obejektif lebih kecil dari fokus okuler. Lensa Objektif
menghasilkan bayangan nyata terbalik, diperbesar.
Bayangan ini sekaligus manjadi benda bagi lensa okuler. Panjang mikroskop merupakan jumlah jarak bayangan
Sifat Bayangan Akhir pada mikroskop adalah  Maya, lensa
terbalik dan diperbesar. objektif  dengan   jarak   benda   lensa   okuler.   Secara 
Persamaan   dalam   mikroskop   sama   dengan   persam   matematis   panjang   mikroskop dirumuskan sebagai
aan   pada  berikut : 
Lensacembung,   karena   lensa   objektif   dan   okuler   
merupakan   lensa   cembung. Sedang perbesaran
mikroskop sama dengan perkalian dari perbesaran lensa
objektif dan okuler.
Selain itu, kalian juga pernah mempelajari kekuatan atau
daya lensa. Kekuatan atau daya lensa adalah kemampuan
lensa untuk memfokuskan sinar yang datang sejajar dengan
lensa. Hubungan antara jarak fokus dan kekuatan lensa
memenuhi persamaan berikut.

1 Dengan:
P =
f
P = kekuatan atau daya lensa (dioptri)
f = jarak fokus lensa (m)
Alat Optik: Mikroskop
Mikroskop adalah alat optik yang terdiri atas
susunan beberapa lensa pembesar yang
digunakan untuk melihat benda, jasad renik,
mikroorganisme, atau bagian tubuh makhluk
hidup yang berukuran sangat kecil yang tidak
dapat dilihat menggunakan mata telanjang.
Bagian-bagian mikroskop diperlihatkan seperti
pada gambar berikut ini.
Fungsi dari bagian-bagian mikroskop tersebut yakni sebagai berikut.
Bagian Kamera Fungsi
Lensa objektif Memperbesar bayangan preparat atau objek.
Revolver Tempat memasang lensa objektif.
Lensa okuler Memperbesar bayangan dari lensa objektif.
Tubus okuler Menghubungkan lensa okuler, revolver, dan lensa objektif.
Sumber cahaya Memancarkan cahaya ke arah kondensor.

Diafragma Mengatur banyak sedikitnya cahaya.


Kondensor Memusatkan cahaya pada preparat yang diamati.
Kaki mikroskop Menopang badan mikroskop.

Penyangga Menghubungkan dasar dan pegangan mikroskop.


Lengan Tempat memegang mikroskop.
mikroskop
Meja benda Meletakkan preparat yang akan diamati dengan mikroskop.
Penjepit Mengunci letak preparat agar tidak mudah bergeser.
Makrometer Menggerak lensa naik turun secara cepat.
Mikrometer Menggerakkan lensa naik turun secara perlahan.
Jarak antara lensa objektif dan lensa okuler menentukan panjang pendeknya sebuah mikroskop. Panjang
mikroskop atau jarak antara lensa objektif dan lensa okuler sama dengan jarak bayangan objektif ke lensa
objektif ditambah jarak bayangan objektif tadi ke lensa okuler atau secara matematis dituliskan sebagai
berikut.
Keterangan:
d = s’ob + d = panjang mikroskop
sok
s’ob = jarak bayangan lensa objektif ke lensa objektif

s’ok = jarak bayangan objektif ke lens okuler


Perbesaran total yang dihasilkan mikroskop merupakan perkalian antara perbesaran yang dihasilkan oleh
lensa objektif dan perbesaran sudut yang dihasilkan oleh lensa okuler. Secara matematis, perbesaran total
yang dihasilkan mikroskop ditulis sebagai berikut.
M = Mob × Keterangan:
Mok M = perbesaran total yang dihasilkan mikroskop

Mob = perbesaran yang dihasilkan lensa objektif

Mok = perbesaran sudut yang dihasilkan lensa okuler


Perbesaran yang dihasilkan oleh lensa objektif memenuhi persamaan berikut.
s'ob
Mob =
sob

Sedangkan perbesaran sudut yang dihasilkan lensa okuler mirip dengan perbesaran sudut lup, yakni untuk
pengamatan tanpa akomodasi
sn
Mok =
fok

Dan untuk pengamatan dengan mata berakomodasi maksimum, perbesaran sudut yang dihasilkan oleh
lensa okuler adalah sebagai berikut.
sn +
Mok =
fok 1
Dengan f  = panjang fokus lensa okuler
ok
Soal :
1. Sebuah mikroskop menggunakan lensa objektif dan lensa okuler yang masing-masing
dengan fokus 1 cm dan 2 cm. Bayangan yang dihasilkan oleh lensa objektif berada pada
jarak 15 cm dari lensa okuler. Tentukan perbesaran total dan panjang mikroskop jika: Mata
berakomodasi maksimum & Mata tidak berakomodasi
2. Seorang siswa melihat sebuah benda kecil dengan menggunakan lup yang berjarak fokus 10
cm. Jika benda diletakkan di titik fokus lup, tentukan perbesaran lup.
Terima kasih!
Mohon maaf bila banyak kekurangan dan kesalahan
Semoga bermanfaat
Wassalamualaikum 

Anda mungkin juga menyukai