Chapter 2

Operations Performance

Kelompok 2:
Lathya Duhita
(S411908019)
Multazam R. Chindana
Your Picture Here send to back

[Kinerja Operasi]

Sejauh mana operasi mencapai tujuannya.

Bagaimana strategi dan kinerja
operasi dapat ‘membuat’ atau
‘menghancurkan’ organisasi /
bisnis?

Fungsi operasi yang:

• Besar di sebagian besar bisnis, operasi mewakili
sebagian besar aset dan SDMnya.
• Memberi kemampuan bersaing dengan memberi
kemampuan menanggapi pelanggan dan
mengembangkan kemampuan yang akan
membuatnya unggul daripada pesaing di masa
depan.
 Konsep Kinerja

• Multi-faceted (Sesuatu yang kompleks seperti operasi dapat menjadi kunci

keberhasilan organisasi dan perlu beberapa langkah untuk menyampaikan tujuan
realistis berbagai aspek kinerja).

• Kinerja dapat dinilai pada tingkat yang berbeda untuk meningkatkan efisiensi atau
pelayanan pelanggan.
1. Masyarakat luas (dengan gagasan triple bottom line)
2. Strategis (bagaimana operasi dapat berkontribusi di seluruh strategi organisasi)
3. Operasional (menggunakan lima operasi tujuan kinerja)
Penilaian
Kinerja
Bagaimana kinerja operasi dinilai pada
tingkat masyarakat?
• Keputusan dan cara kerja memengaruhi kelompok
pemangku kepentingan dalam kegiatan operasi yang
sah (stakeholder).
• Jenis stakeholder:
1. Internal (karyawan operasi)
2. Eksternal (pelanggan, kelompok masyarakat atau
komunitas, dan pemegang saham perusahaan.
Beberapa eksternal memiliki hubungan komersial
langsung dengan organisasi (pemasok dan
pelanggan), yang lain tidak (regulator industri)
• Stakeholder di operasi non-profit dapat tumpang tindih.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
• Corporate Social Responsibility (CSR)
 Place Your Picture Here

Operasi Menyeimbangkan Triple Bottom Line:

Triple Bottom Line Kepentingan ekonomi, lingkungan, dan sosial

(People, Plant, and Profit) Ukuran Social Bottom Line:

• Dampak operasi pada kualitas hidup manusia (akun sosial)
serta Social Bottom Line • Dampak lingkungan dari operasi (akun lingkungan)
(People, Planet, and Profit) • Profitabilitas, pengembalian aset, dll. (akun ekonomi)
Dampak Operasi dalam Kinerja Akun Sosial Operasi Mempegaruhi Lingkungan
• Keamanan pelanggan dari produk dan layanan • Dapat didaur ulang dari bahan, konsumsi energi,
dan timbunan bahan limbah
• Dampak ketenagakerjaan dari lokasi operasi
• Mengurangi energi terkait transportasi
• Implikasi ketenagakerjaan dari outsourcing
• Polusi suara, asap, dan polusi emisi
• Pekerjaan berulang atau mengasingkan
• Membuat usang dan pemborosan
• Keselamatan pekerja dan tekanan di tempat kerja
• Dampak lingkungan dari kegagalan proses
• Pemasok negara berkembang non-eksploitasi
• Pemulihan untuk meminimalkan dampak
kegagalan

Operasi Memengaruhi Kinerja Akun Ekonomi/Keuangan

• Biaya produksi atau pelayanan
• Pendapatan dari efek kualitas, kecepatan, ketergantungan, dan fleksibilitas
• Efektivitas investasi dalam sumber daya operasi
• Risiko dan ketahanan pasokan
• Membangun kapabilitas untuk masa depan
Bagaimana kinerja operasi dinilai pada
tingkat strategis?
Operasi mempengaruhi:
• Biaya
• Pendapatan
• Tingkat investasi yang diperlukan
• Risiko kegagalan operasional
Manajemen operasi memengaruhi
kemampuan untuk membangun kemampuan
di mana inovasi masa depan didasarkan.
Bagaimana kinerja operasi dinilai pada
tingkat operasional?

Lima Tujuan Kinerja Generik (Five

Generic Performance Objectives):

Kualitas
Kecepatan
Ketergantungan
Fleksibilitas
Biaya
 Kualitas Kecepatan Ketergantungan

Berkaitan dengan Menunjukkan Pengukuran Ketergantungan:

spesifikasi produk waktu antara
Waktu pengiriman seharusnya - Waktu pengiriman sebenarnya
atau layanan dan awal dan akhir
interaksi proses operasi
interpersonal yang
bergantung pada
respon
pelanggan/individu
terhadap
karyawan

• Rentang fleksibilitas (seberapa banyak

operasi dapat diubah) dan fleksibilitas respon
(seberapa cepat operasi dapat diubah).
Fleksibilitas
• Cara mengukurnya dengan menggambarkan
fleksibilitas seluruh operasi dan fleksibilitas
sumber daya individu yang bersama-sama
membentuk sistem.
Bagi perusahaan yang bersaing secara
langsung pada harga, biaya akan
Biaya menjadi tujuan kinerja utama mereka.
Semakin rendah biaya produksi dan
layanan, semakin rendah bisa menjadi
harga bagi pelanggan mereka.
Kategori input keuangan:

Pengeluaran Operasional
• Input keuangan operasi yang diperlukan untuk mendanai produksi dan layanan berkelanjutan.
• Pengeluaran untuk tenaga kerja, bahan, sewa, energi dll.
• Umumnya berupa jumlah semua pengeluaran tersebut dibagi dengan output operasi (jumlah unit
yang diproduksi, pelanggan dilayani, paket dibawa dll.) untuk didapat biaya unit operasi.

Pengeluaran Modal
• Input keuangan untuk operasi yang mendanai akuisisi dari ‘fasilitas' yang menghasilkan produk
dan layanan.
• Uang yang diinvestasikan ke tanah, bangunan, mesin, kendaraan, dll.
• Umumnya berupa pendanaan untuk fasilitas adalah dalam bentuk investasi lump sum,
pengeluaran, dan diikuti oleh serangkaian investasi kecil arus masuk keuangan dalam bentuk
pendapatan tambahan atau penghematan biaya.

Modal Kerja
• Input keuangan yang diperlukan untuk mendanai perbedaan waktu antara arus keluar masuk dan
arus kas masuk.
• Dana untuk menjembatani perbedaan waktu antara pembayaran dan pembayaran yang diterima.
Efek Internal & Eksternal Tujuan Kinerja

Place Your Picture Here

• Prioritas relatif dari sasaran kinerja berbeda antar bisnis (bisnis yang bersaing
dengan cara berbeda perlu hal beda dari fungsi operasinya).
• Prioritas relatif dari tujuan kinerja berbeda antara produk dan layanan berbeda
dalam bisnis yang sama perlu menentukan serangkaian faktor kompetitif terpisah.
• Representasi kutub dari tujuan kinerja tergantung pada faktor kompetitif yang
memenangkan pesanan dan kualifikasi (Order-Winners and Qualifiers).
 Manfaat “Order-Winners and
Seberapa baik kinerja perusahaan pada qualifier-nya, Order-winner dapat mencapai manfaat
Qualifiers”
ia tidak akan mencapai tingkat manfaat kompetitif yang kompetitif negatif atau positif, tergantung
tinggi. Karena customer mengharapkan netralitas. pada kinerja, dan fungsi manfaat yang
Meskipun mereka juga tidak terlalu terkesan ketika lebih linier. Manfaat order-winner: tingkat
menerimanya. Sebaliknya, jika perusahaan tidak kinerja yang tinggi
Ketiadaan dapat tidak
delight memberikan
akan
mencapai kinerja yang memuaskan dengan qualifier-nya, manfaat kompetitif
mengecewakan yangkarena
customer positif,
mereka dan
akan menimbulkan ketidakpuasan yang cukup besar. karenanya
memang akan lebih banyak
tidak order.
mengharapkannya.
Namun ketika operasi mencapai ‘delight’,
manfaat kompetitif yang positif bisa
sangat signifikan. Delight haruslah baru
(dan tidak terduga) serta menambah nilai
bagi customer. Kombinasi nilai tambah
dan sifat tak terduga akan membuat
delight. Manfaat kompetitif tidak akan
 Kritik terhadap Konsep “Order-Winning and Qualifying”

Order-winning dan qualifying

Interpretasi original order-
didasarkan pada perilaku
winning dan qualifying
pembeli ketika
didasarkan atas data penjualan
2 Kritik Utama mempertimbangkan
Sebenarnya customer transaksi
lebih
masa lalu,
Padahal, termasukberbasis
pendekatan reaksi
memikirkan hubungan jangka
tunggal.
pasar memakai
customer kelompok
individu. panjang dengan supliernya.
customer yang jauh lebih besar
Pembeli mungkin menolerir
dalam prosedur segmentasinya.
sesekali penyimpangan kinerja
di salah satu order-winning dan
qualifying demi
mempertahankan hubungan
tersebut. Jadi, hubungan
Apakah peran dan tujuan kinerja kunci operasi tetap konstan atau
berubah dari waktu ke waktu?

Perubahan umum disebabkan oleh perubahan

pasar dan perkembangan kapabilitas
sumberdaya operasi sepanjang waktu yang
merupakan proses rekonsiliasi (dan berdampak
pada strategi operasi).
Pa
sar
Pe
rus
ah
aa
n
–
PL
C
Me
mp
en
gar
 Perubahan pada Basis Sumber Daya
Fokus perubahan dapat terjadi pada sumberdaya dan
proses dari operasi itu sendiri. Teknologi baru mungkin
memerlukan pemikiran ulang yang mendasar mengenai
bagaimana sumberdaya dapat dieksploitasi
untuk memberikan keunggulan kompetitif.
Memetakan Strategi Operasi
Agar paham perjalanan perubahan strategi operasi, manajer
harus memahami bagaimana perusahaannya memandang
pasar serta
peran sumberdaya operasinya, dan bagaimana mereka
berusaha mencapai rekonsiliasi keduanya.
Ribuan keputusan yang membentuk proses rekonsiliasi
adalah kunci untuk memahami keseimbangan antara
pergerakan pasar dan sumberdaya. Organisasi perlu
memetakan pola dan aliran tiap keputusan.
Produk adalah manifestasi dari proses rekonsiliasi
Apakah trade-off di antara tujuan kinerja operasi tak
terelakkan atau dapat diatasi?

 Gagasan trade-off muncul dari perjalanan

operasi mencari penyempurnaan kinerja
sepanjang waktu.
 Aspek kinerja mana yang akan diunggulkan di
antara aspek yang lain?
 Bagaimana tujuan kinerja tersebut saling
terkait?
 Pengertian Trade-Off
Perlu dipahami bahwa;

Tujuan saling berkaitan

“Batasan dari apa yang

Beberapa sumberdaya terbatas dapat dicapai yang
mengharuskan adanya
Hubungan trade-off yang rumit kompromi yang
dan tidak linier melibatkan banyak

Sifat hubungan berbeda di pertukaran/pengorbanan

setiap individu di antara pilihan-pilihan”.
Tidak ada orang yang yakin (Skinner, 1969).
bagaimana trade-off yang
dilakukannya berjalan.
 Peran Penting Trade-Off
2 karakteristik penting kinerja operasi;

(1) Setiap penilaian kinerja tidak

memiliki peran yang sama bagi
operasi
(2) individual.
Aspek kinerja, pada batas tertentu,
akan saling
mengorbankan/mempertukarkan satu
Untuk penyempurnaan,
sama lain.
operasi harus mengatasi
trade-off dengan
mengganti sifat hubungan
antar tujuan kinerja.
 Trade-Off, Nyata atau Imajinasi?

“Operasi tidak akan mampu

Penolakan konsep trade-off
menyediakan segalanya kepada
karena beberapa perusahaan
semua orang, bahwa unggul
berhasil meningkatkan
dalam satu kinerja biasanya
beberapa aspek kinerja secara
lemah pada kinerja yang lain”.
bersamaan. Perusahaan-
Karenanya kunci kesuksesan
perusahaan tersebut
strategi operasi adalah tujuan
mengatasi, setidaknya
kompetitif operasi
beberapa, trade-off dengan
mencerminkan strategi
biaya dan kualitas melalui
kompetitif organisasi
Perlu diakui
keseluruhan. bahwa trade-off adalahteknik
nyataimprovisasi ‘bottom-up’.

namun juga akan selalu ada teknologi dan

 Place Your Picture Here

Trade-Off dan Garis

Batas Efisien

Kejelasan positioning di garis

batas efisien dan peningkatan
efektivitas operasi untuk
mencapai garis batas adalah hal
penting.
Strategi operasi harus
menjelaskan jangkauan yang
diharapkan operasi untuk
memposisikan tujuan kinerja dan
Place Your Picture Here

Meningkatkan
Efektivitas Operasi
Menggunakan Trade-Off
Meningkatkan efektivitas operasi
keluar dari garis batas efisien
memerlukan pendekatan tertentu
tergantung pada posisi asli di
garis batas. Mungkin perusahaan
perlu mengorganisir ulang proses
operasinya.
Efektivitas akan meningkat
melalui peningkatan fokus
Trade-Off, Strategi Operasi dan CSR CSR memiliki 2 sudut
pandang yang
Gagasan trade-off Dampak operasi berlawanan, secara
Environmental
dan garis batas pada lingkungan finansial
alam. (mengganggu bisnis)
efisien membantu dan secara etis
Hubungan bisnis dan
Social (tanggungjawab
memahami masyarakat secara
umum. umum/tujuan
bagaimana CSR kebaikan bersama).
Economic Kontribusi pada Meski sulit,
cocok dengan perkembangan perusahaan
strategi operasi. ekonomi. berusaha
Misalnya menjadi Tindakan nyata mengompromikan
Voluntariness
melebihi ketentuan keduanya, karena
ramah lingkungan hukum. fokus secara
juga berarti efisien eksklusif pada salah
satunya memiliki
secara ekonomi. konsekuensi yang
justru lebih berat.
Apa keunggulan dan kelemahan
operasi terfokus?

 Keseimbangan trade-off mendukung jenis

strategi operasi yang paling efektif, operasi
terfokus.
 Konsep ini terbukti manjur dengan gagasan
yang sederhana bahwa operasi yang terlalu
banyak mengelola tugas tentu tidak dapat
menyelesaikan semuanya dengan tingkat
 Konsep Fokus
1 2
Bisnis seharusnya Karena sifat trade-off-
membentuk nya, maka akan ada
seperangkat kebijakan operasi yang tidak
yang konsisten untuk mampu memberi
berbagai elemen Skinner kinerja terbaik.
(1974)
operasi yang saling
Konsep fokus diekspresikan melalui dedikasi setiap
mendukung dan
operasi pada tugas yang eksplisit (terbatas dan ringkas)
 Fokus sebagai Segmentasi
Operasi
Manajer operasi berupaya memecah
tugas untuk mengelola sumberdaya
agar ringkas dan terkelola secara
efektif. Segmentasi operasi memisah
sumberdaya secara jelas dan melayani
pasar individu yang khusus.
Masalahnya, basis ideal segmentasi
sumberdaya operasi tidak selalu sama
dengan basis ideal segmentasi pasar.
Konsep “Operasi dalam
Operasi”
Secara praktis, operasi dipartisi dan
didedikasikan untuk pembuatan
barang/ pengiriman layanan tertentu
dengan manajemen dan administrasi
independen. Konsep ini memungkinkan
organisasi menambah keuntungan
tanpa biaya besar untuk fasilitas
Jenis
Fokus Tujuan Kinerja

Spesifikasi
Segmentasi Operasi Barang/Jasa
Berbasis Sumber Daya
Basis
Kriteria
Geografi

Proses yang Segmentasi Operasi

Dibutuhkan Berbasis Pasar Volume
secara Terpisah

Variasi
secara Terpisah
Keunggulan Fokus
Kejelasan tujuan
kinerja, sehingga S W
memudahkan dalam
memprioritaskan
pekerjaan.
Pengembangan
sumberdaya yang O T
tepat untuk
mencocokkan kinerja
Kelemahan Fokus
Pergeseran pasar yang
signifikan dapat
merusak strategi fokus.
Skala ekonomi yang
kecil, karena target yang
sempit.
Kerentanan struktural,
sedikit perubahan
kebutuhan pasar dapat
Keluar dari
Barang dan jasa baru
Fokus 01 yaitu karena pemanfaatan operasi yang ada untuk
memproduksi produk baru.
Keluar strategi
02 terjadi dilusi strategis keseluruhan yang disebabkan
oleh tidak adanya arah persaingan yang jelas.
Kontrol oleh spesialis
03 sebab biasanya area spesialis cenderung
mengembangkan diri untuk melindungi posisinya di
dalam organisasi atau tujuan lokalnya, dengan
mengorbankan tujuan strategis yang lebih besar.
Solusi di seluruh perusahaan
04 pencarian solusi mujarab yang dipercaya
menyelesaikan seluruh permasalahan operasi.
Pertumbuhan bisnis
05 yaitu ketika operasi harus dilebarkan atau
dikonfigurasi ulang untuk memenuhi volume.
Thank You
Any question?