Partisipasi Badan Usaha

Sebagai Pemrakarsa Proyek (Unsolicited)

DIREKTORAT PENGEMBANGAN KERJASAMA SWASTA,

BAPPENAS
AGENDA PEMBAHASAN
 Proyek atas prakarsa BU
(unsolicited)
Kriteria Proyek Unsolicited: Jenis Kompensasi:
 Terintegrasi secara teknis dengan (1) Pemberian tambahan nilai
rencana induk pada sektor yang sebesar 10%;
bersangkutan; (2) Right to match; dan
 Layak secara ekonomi dan finansial; dan (3) Pembelian prakarsa.
 Badan Usaha yang mengajukan prakarsa
memiliki kemampuan keuangan yang
memadai untuk membiayai pelaksanaan Proyek Unsolicited dapat
Penyediaan Infrastruktur. mendapatkan Jaminan
Perubahan pada Perpres 38/2015 adalah
Pemerintah sesuai
menghapus salah satu kriteria yang ketentuan peraturan
tercantum pada Perpres sebelumnya: perundang-undangan
“Tidak termasuk dalam rencana induk
pada sektor yang bersangkutan”
Slide - 3
 PROSEDUR BAGI PELAKSANAAN UNSOLICITED PROJECT
1 • Mereview dok. Proyek konsep KPBU 2
mengajukan surat minat
(LOI) disertai Dok. Proyek • Menerbitkan surat persetujuan utk
Konsep KPBU lanjut buat dokumen Pra-FS

3 4
menyusun Pra-FS & mereview substansi dok. Pra-FS &
Mengajukan Dok. Pra FS kesesuaian Kriteria Unsolicited,
penyampaian prasyarat PQ

5 6
Penyempurnaan substansi • Review penyempurnaan Dok Pra FS.
Dokumen Pra FS • Penerbitan persetujuan pembuatan
dokumen FS.

7
mengajukan Dokumen FS &
pemenuhan prasyarat PQ
8
Evaluasi terhadap substansi FS dan
pemenuhan kualifikasi.

9
Penyempurnaan Dok. FS (renc
KPBU, sumber pembiayaan, dana,
penawaran, jadwal, proses, cara
penilaian), kajian LH, tnh & LARAP
11
Ikut Pelelangan KPBU
PEMERINTAH
10
Menerbitkan surat Persetujuan
Sebagai Unsolicited Project Surat Persetujuan memuat:
a. persetujuan Studi Kelayakan;
b. penetapan usulan KPBU sebagai proyek prakarsa
badan usaha (unsolicited);
12 c. penetapan Calon Pemrakarsa sebagai Badan
Usaha Pemrakarsa;
Pengadaan BU Legenda:
d. penetapan bentuk kompensasi; dan
e. pemenuhan persyaratan prakualifikasi
pengadaan Badan Usaha Pelaksana

BADAN USAHA
 Dokumen penting (unsolicited):
• dokumen Prastudi Kelayakan.
• dokumen AMDAL (KA ANDAL, Rencana Pengelolaan
Lingkungan Hidup-Rencana Pemantauan Lingkungan
Hidup) atau formulir UKL-UPL yang telah diisi. 
• dokumen rencana pengadaan tanah dan pemukiman
kembali.

• dokumen Studi Kelayakan:

 rencana rancang bangun KPBU;
 rencana bentuk KPBU;
 rencana pembiayaan KPBU dan sumber dana;
dan
 rencana penawaran KPBU (mencakup jadwal,
proses dan cara penilaian).

• dokumen permintaan penawaran. 

• dokumen perjanjian KPBU.
• dokumen perjanjian penjaminan.
• dokumen perjanjian regres  RDD
Slide - 5
 AGENDA PEMBAHASAN
DALAM PERCEPATAN PEMBANGUNAN BANDARA BANTEN SELATAN SKEMA KPS
KELENGKAPAN BAGI PROYEK ATAS PRAKARSA BADAN USAHA
ISU-ISU YANG HARUS DIBAHAS
 KOMPENSASI
KEIKUTSERTAAN
No KOMPENSASI PEMRAKARSA
DALAM TENDER
1 Pemberian tambahan nilai; atau
2 Pemberian hak untuk melakukan penawaran oleh Badan
Usaha pemrakarsa terhadap penawar terbaik (right to Ya
match) sesuai dengan hasil penilaian dalam proses
pelelangan; atau
3 Pembelian prakarsa Proyek Kerjasama termasuk hak
kekayaan intelektual yang menyertainya oleh
Tidak
Menteri/Kepala Lembaga/ Kepala Daerah atau oleh
pemenang lelang.

Pemberian bentuk kompensasi sebagaimana dimaksud akan dicantumkan dalam

persetujuan Menteri/Kepala Lembaga/ Kepala Daerah.
KETENTUAN PEMBERIAN KOMPENSASI (1)
 Pemberian tambahan nilai paling tinggi sebesar 10% dari penilaian
tender pemrakarsa dan dicantumkan secara tegas di dalam dokumen
pelelangan.
 Besarnya biaya yang telah dikeluarkan oleh Badan Usaha pemrakarsa
ditetapkan oleh Menteri/Kepala Lembaga/ Kepala Daerah
berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh penilai independen yang
ditunjuk oleh Menteri/Kepala Lembaga/Kepala Daerah.
 Pembelian prakarsa Proyek Kerjasama merupakan penggantian oleh
Menteri/Kepala Lembaga/Kepala Daerah atau oleh pemenang tender
atas sejumlah biaya langsung yang berkaitan dengan penyiapan
Proyek Kerjasama yang telah dikeluarkan oleh Badan Usaha
pemrakarsa.
KETENTUAN PEMBERIAN KOMPENSASI (2)
 Pemberian hak untuk melakukan perubahan penawaran
(right to match) merupakan pemberian hak kepada Badan
Usaha pemrakarsa Proyek Kerjasama untuk melakukan
perubahan penawaran apabila berdasarkan hasil pelelangan
umum terdapat Badan Usaha lain yang mengajukan penawaran
lebih baik.
 Jangka waktu bagi Badan Usaha pemrakarsa untuk mengajukan
hak untuk melakukan perubahan penawaran paling lama 30
(tiga puluh) hari terhitung sejak ditetapkannya penawaran
yang terbaik dari pelelangan umum Proyek Kerjasama.
 KEPEMILIKAN FS DAN DOKUMEN PENDUKUNG
DALAM UNSOLICITED PROJECT

• Dalam hal Pemrakarsa telah mendapatkan

kompensasi tambahan nilai atau right to
match, seluruh Studi Kelayakan dan
dokumen-dokumen pendukungnya serta
merta beralih menjadi milik Menteri/Kepala
Lembaga/Kepala Daerah tanpa memperoleh
bayaran atau kompensasi dalam bentuk
apapun
BADAN HUKUM INDONESIA SBG PENANDATANGAN
DAN PEMEGANG PERJANJIAN KERJASAMA
TERIMA KASIH