Anda di halaman 1dari 8

YUSUF MAKASSARI

OLEH: M. Faras Afifi


Biografi

• Syekh yusuf ini lahir di Moncong, Loe, Gowa, Sulawesi Selatan, pada 3
Juli 1626. Nama kecilnya, Muhammad Yusuf. Ibundanya merupakan
keturunan raja Gowa. Adapun ayahandanya berasal dari kalangan
petani biasa yang taat beragama. Mengakhiri perjuanganya pada usia
72 tahun pada 23 Mei 1699 beliau mwninggal di cape town yang
merupakan tempat pengasingan nya dari belanda.
Perjalanan
• Pada tanggal 22 September 1645 menuj banten. Ia agak lama tinggal
di banten waktunya habis untuk belajar dan menggajar. Kemdian ia
melanjutkan perjalanan ke Aceh disini ia mendapat thariqat
Qadiriyah. Kemudian ia melanjutkan perjalanan ke yaman kemudian
ia melanjutkan ke Makkah untuk ibadah haji. Setelah itu ia pergi ke
Madinah kemudian ke jazirah arab perjalanannya hanya untuk belajar
dan beribadah untk mendekatkan diri kepada Allah.seteha itu ia
kebali keIndonesia.
Thariqat
• Tarekhat Qadiriyah diterima di Aceh
• Tarekhat nasqsabandiyah diterima di Yaman
• Tarekhat As-Sadah Al-Balawiyah diterima di Yaman
• Tarekhat Syathariyah diterima di Madinah
• Tarekhat Khalwatiyah diterima di damaskus
Pahlawan dan Pejuang kemanusiaan
• Pada saat belanda menyerang sultan ageng tertayasa (kerajaan banten) ia
bersama rakyat banten ikut berperang tetapi kalah dan sultan ageng
berserta syekh yusuf ditangkap dan dipenjarakan di Jakarta. Setelah itu
syekh yusuf dibuang di srilangka setelah beberapa tahun ia dipindahkan di
afrika selatan disana beliau juga mengajar dan menulis. ia pun dikenang
sebagai pejuang kesetaraan melawan rasisme kulit putih di masa itu. Begitu
harumnya nama Syeikh Yusuf hingga pejuang Apartheid Afrika Selatan yang
juga Presiden kulit hitam pertama di sana, Nelson Mandela, menyebut
Syeikh Yusuf sebagai putra terbaik Afrika dan pejuang kemanusiaan. Pada
tanggal 23 mei 1699 ia pun wafat dan dimakamkan disana.
Karya-karya
Selama hidupnya Syekh Yusuf Makassari meninggalkan banyak warisan yang
berharga berupa karangan-karangan:
• Hablul Warid Li Sa’adatil Murid
• Al Futuhat Al Rabbaniyah
• Zubdatul Asrar Fi Thaqiq Ba’dhi Masyarib Al Ahyar
• Tuhfatul Labib Bi laqoni Habib
• Taj Al Asraar fi Tahqiq Masyrab Al 'Arifin min Ahl Al Istibshar
• Matalib As Salikiin
• Fath Kaifiyyah Az Zikr
• Safiinat An Najah
Pemikiran
• Pemikiran shufisme yang dikembangkan adalah keharmonisan antara
aspek lahir dan aspek batin. Keseimbangan dan keharmonisan itu
merupakan program pertama yang diajarkan kepada muridnya. Beliau
menegaskan bahwa syariat dan hakikat adalah sesuatu yang tidak
dapat dipisahkan.
Konsep Tasawuf
• Dalam upaya menjalankan pengajaran dan dakwah islam melalui
tasawuf, syekh yusuf selalu mengaitkan tasawuf dan aqidah Islamiyah.
Maksudnya yang paling utama diperluhkan dalam menjalani amalan
tasawufnya adalah aqidah yang sahih. Jika aqidahnya itu benar dan
kuat maka amalan tasawufnya berjalan sesuai dengan ajaran islam
yang benar dan sebaliknya.

Anda mungkin juga menyukai