KOMPETENSI DASAR

3.4 Mendeskripsikan terbentuknya

keseimbangan pasar dan struktur pasar
4.4 Menyajikan hasil pengamatan tentang
perubahan harga dan kuantitas
keseimbangan di pasar.
 Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model
pembelajaran Discovery Learning, peserta didik dapat
mendeskripsikan terbentuknya keseimbangan pasar dan
struktur pasar dan menyajikan hasil pengamatan tentang
perubahan harga dan kuantitas keseimbangan di pasar dengan
sikap penuh tanggung jawab, bekerja keras, disiplin, peduli,
santun, dan bekerja sama.
Permintaan dan Penawaran?
Permintaan dan Penawaran
 PERMINTAAN (demand)
PERMINTAAN
sejumlah barang yang
dibeli atau diminta pada
berbagai tingkat harga dan
waktu tertentu.

Pihak yang melakukan

permintaan adalah
pembeli atau konsumen
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN

1. Harga
2. Harga Barang Lain
3. Kebutuhan
4. Pendapatan
5. Jumlah Penduduk
6. Selera Konsumen
7. Tradisi & Gaya Hidup
8. Hari raya keagamaan
9. Perkiraan
10. Kondisi Ekonomi
 PENAWARAN

PENAWARAN adalah
jumlah barang dan jasa
yang tersedia untuk dijual
pada berbagai tingkat
harga dan waktu tertentu.

Pihak yang melakukan

penawaran adalah Penjual
atau produsen
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENAWARAN

1. Kemajuan Teknologi
2. Biaya Produksi
3. Persediaan Sarana
Produksi
4. Peningkatan Jumlah
Produsen
5. Peristiwa Alam
6. Harapan Produsen
 HUKUM PERMINTAAN

 Hukum Permintaan
menyatakan bahwa bila harga naik maka
jumlah permintaan akan turun dan
sebaliknya

 Untukmenggambarkan kurva permintaan,

digunakan sebagai tolak ukur adalah harga,
sedangkan faktor-faktor lain dianggap
konstan (Ceteris Paribus)
 HUKUM PENAWARAN

 Hukum Penawaran
menyatakan bahwa bila harga naik maka
jumlah penawaran akan naik dan
sebaliknya

 Untukmenggambarkan kurva penawaran,

digunakan sebagai tolak ukur adalah harga,
sedangkan faktor-faktor lain dianggap
konstan (Ceteris Paribus)
KURVA PERMINTAAN
Harga Permintaan
Rp. 8.000,- 4
Rp. 6.000,- 6
Rp. 2.000,- 8
Rp. 1.000,- 10

HARGA
D Kurva
8000 Permintaan
6000
4000
2000
1000 D
Q
0 2 4 6 8 10 JUMLAH
BARANG
 PERGESERAN KURVA PERMINTAAN

 Jika harga tetap,tetapi P

jumlah Produk yang
diminta bertambah P1

maka permintaannya D1 D2
meningkat
Q1 Q2 Q
0

 Jika Harga tetap,

P
tetapi jumlah
Produk yang P1
diminta berkurang D1
maka D2
permintaanya 0 Q2 Q1
Q

menurun
KURVA PENAWARAN

Harga Penawaran
Rp. 8.000,- 10
Rp. 6.000,- 8
Rp. 2.000,- 4
Rp. 1.000,- 2

HARGA
D

8000
6000
Kurva
4000
Penawaran
2000
D
1000
Q
0 2 4 6 8 10 JUMLAH
BARANG
 PERGESERAN KURVA PENAWARAN

 Jika harga tetap,tetapi P

jumlah Produk yang
ditawarkan bertambah P1

maka penawarannya S1
S2
meningkat
Q1 Q2 Q
0

 Jika Harga tetap,

P
tetapi jumlah
Produk yang P1
ditawarkan
berkurang maka S2 S1
penawaranya 0 Q2 Q1
Q

menurun
Fungsi Permintaan dan
Fungsi Penawaran?
 FUNGSI PERMINTAAN
 Untuk memperoleh
 Fungsi Kurva Permintaan
Mempunyai Persamaan Persamaan Kurva
Permintaan dapat
Sebagai berikut : digunakan rumus :
Q  Q1 P  P1
Qd = a - bPd 
Q 2  Q1 P 2  P1

Ket : Ket :
P : adalah harga produk P1 : adalah harga mula-mula
P2 : adalah harga setelah
Q : adalah Jumlah produk perubahan
yang diminta Q1 : adalah jumlah yang
a : adalah bilangan diminta mula-mula
konstan kurva Permintaan Q2 : adalah Jumlah yang
b : adalah koefisien arah diminta setelah
kurva permintaan perubahan
harga
Contoh : Dalam suatu pasar diketahui saat harga beras Rp
4,00 jumlah yang diminta 10 Kg dan ketika ada kenaikan
harga beras menjadi Rp 5,00 maka jumlah yang diminta 8 Kg.
Carilah Fungsi Permintaannya !!!

Dik P1  4 Q1  10
P2  5 Q2  8
P
Jawab : D
Q - Q1 P  P1
Rumus :  Q = 18 – 2P
Q2 - Q1 P 2  P1
5
Q - 10 P4
 4
8 - 10 54
Q - 10 P4 D

-2 1 8 Qd
0 10
Q - 10  - 2P  8
Q  18 - 2P
 Latihan Soal
Dalam suatu pasar diketahui saat harga pulpen Rp 200 jumlah
yang diminta 20 Unit dan ketika ada kenaikan harga pulpen
menjadi Rp 250 maka jumlah yang diminta 15 unit. Carilah
Fungsi Permintaannya !!!
Dik P1  200 Q1  20
P2  250 Q 2  15 P
D
Jawab :
Q - Q1 P  P1 Q = 40 – 0,1P
Rumus : 
Q2 - Q1 P 2  P1
250
Q - 20 P  200
 200
15 - 20 250  200
Q - 20 P  200
 D
-5 50
50Q - 1000  - 5P  1000 0 15 20 Qd
50Q  - 5P  2000
Q  - 5P  2000
50
Q  40  0,1P
 FUNGSI PENAWARAN
 Fungsi Kurva Penawaran
Mempunyai Persamaan
Sebagai berikut :
Qs = a + bPs
Ket :
P : adalah harga produk
Q : adalah Jumlah produk
yang ditawarkan
a : adalah bilangan konstan
kurva Penawaran
b : adalah koefisien arah
kurva penawaran
 Untuk memperoleh
Pesamaan Kurva Penawaran
dapat digunakan rumus :
Q  Q1 P  P1

Q 2  Q1 P 2  P1
Ket :
P1 : adalah harga mula-mula
P2 : adalah harga setelah
perubahan
Q1 : adalah jumlah yang
ditawarkan mula-mula
Q2 : adalah Jumlah yang
ditawarkan setelah
perubahan harga
Contoh : Dalam suatu pasar diketahui harga beras Rp 8 ,00
jumlah yang ditawarkan 6 Kg dan ketika ada kenaikan harga
beras menjadi Rp 10,00 maka jumlah yang ditawarkan 10 Kg.
Carilah Fungsi Penawarannya !!!

Dik P1  8 Q1  6
P2  10 Q 2  10
P
Jawab :
Q = -10 + P
Q - Q1 P  P1
Rumus : 
Q2 - Q1 P 2  P1 S
10
Q-6 P 8

10 - 6 10  8 8

Q-6 P 8 S

4 2
0 6 10 Qd
2Q  12  4P  32
Q  - 10  2P
Keseimbangan pasar ?
Keseimbangan pasar atau ekuilibrium adalah
suatu kondisi dimana jumlah barang yang
diminta sama dengan jumlah barang
yang ditawarkan
Atau
Suatu kondisi dimana harga barang yang
diminta sama dengan harga barang
yang ditawarkan
Qd = Qs
Atau
Pd = Ps
Keseimbangan pasar terjadi karena perilaku
penjual dan pembeli secara alami menggerakkan
jumlah permintaan dan jumlah penawaran
kepada titik keseimbangan.
Pilihan Harga Jumlah Jumlah
(Rp.) permintaan penawaran
(Unit) (unit)
A 600.000 900 500

B 700.000 800 600

C 800.000 700 700

D 900.000 600 800

E 1000.000 500 900

 Kurve permintaan
P

1000
900
800
700
600

500 600 700 800 900 Q

 Kurve penawaran
P

1000
900
800
700
600

500 600 700 800 900 Q

 Kurve keseimbangan permintaan
P dan penawaran

1000
900
800
700
600

500 600 700 800 900 Q

 CONTOH SOAL
Diketahui :
Qd = 30 - 3P
Qs = -10 + 2P

Ditanya :
a. Titik keseimbangan pasar ?
b. Gambarkan kurvanya ?
 Titik dan Kurva
Keseimbangan Pasar ?
Dijawab :
a). Qd = Qs Qd = 30 - 3P
30 - 3P = -10 + 2P Q = 30 -3(8)
Q = 30 – 24
30 + 10 = 2P + 3P
Q =6
40 = 5P
5P = 40
P = 40 / 5 Maka keseimbangan
P = 8 pasar berada pada titik
{ 6, 8 }
8

6
b). Qd = 30 - 3P
P= 0 Q = 30 – 3P
Q = 30 – 3(0)
{30,0)
Q = 30 -0
Q = 30
Q=0 Q = 30 – 3P
0 = 30 - 3P
3P = 30 {0,10}
P = 30/3
P = 10
Qs = -10 + 2P
P= 0 Q = -10 + 2P
Q = -10 +2(0)
{-10,0)
Q = -10 + 0
Q = -10
Q=0 Q = -10 + 2P
0 = -10 + 2P
10 = 2P {0,5}
P = 10/2
P=5
 P

10 E
8

5
Q
-10 6
30
Keseimbangan pasar setelah
pajak dan subsidi ?
 Keseimbangan pasar
setelah pajak dan
subsidi
Qd = Qs’
Atau
Pd = Ps’

PAJAK
Ps’ = a + bQ + t
Qs’ = a + b (P - t)

SUBSIDI
Ps’ = a + bQ - s
Qs’ = a + b (P + s)
Diketahui :
Qd = 30 - 3P
Qs = -10 + 2P

Ditanya :
1.Keseimbangan pasar sebelum pajak dan subsidi
2.Keseimbangan pasar setelah pajak, jika pajak
sebesar Rp.2 per unit ?
3.Keseimbangan pasar setelah subsidi, jika subsidi
sebesar Rp.2 per unit?
Dijawab : Qs’ = a + b(P –t)
Qd = Qs’ Qs’ = -10 + 2(P-2)
30 - 3P = -14 + 2P Qs’ = -10 + 2P -4
30 + 14 = 2P +3P Qs’ = -14 + 2P
44 = 5P
P = 44/5
P = 8,8

Qd= 30-3P
Keseimbangan
Q = 30 -3 (8,8) pasar setelah pajak
Q= 30 – 26,4 adalah {3,6; 8,8}
Q= 3,6
 Gambar kurva
keseimbangan pasar
setelah pajak?
Qs’ = -14 + 2P
*P= 0 Q = -14 + 2P
Q = -14 +2(0)
Q = -14 + 0 { -14, 0}
Q = -14
*Q = 0 Q = -14 + 2P
0 = -14 + 2P
14 = 2P {0, 7}
P = 14/2
P=7
 Qd= 30 - 3P
{30,0}, {0,10}

P Qs= -10 + 2P
{-10,0}, {0,5}

Qs’= -14 + 2P
10 E’ {-14,0}, {0,7}
8,8 E
8
7
5
Q
6
-14 -10 3,6
30
ELASTISITAS?
 Elastisitas
Elastisitas adalah
kepekaan/angka yang
menunjukkan perubahan
harga
barang terhadap perubahan
jumlah barang.
RUMUS ELASTISITAS PERMINTAAN
Elastisitas Permintaan (Ed) = terjadinya parubahan
jumlah barang yang
diminta akibat adanya perubahan harga.
Rumus :
% Perubahan Permintaan
Ed 
% Perubahan Harga
atau
Q 2 - Q1 P1

P 2 - P1 Q1

(Ed) harus selalu bernilai (+), jika Ed (-) maka (-)

tersebut diabaikan.
RUMUS ELASTISITAS PENAWARAN

Elastisitas Penawaran (Es) =

terjadinya perubahan jumlah barang yang
ditawarkan jika ada perubahan harga.

% Perubahan Penawaran
Es 
% Perubahan Harga
atau
Q 2 - Q1 P1

P2 - P1 Q1
 Contoh Soal
Diketahui harga sabun adalah Rp 350 dan jumlah
barang yang diminta 20 unit, kemudian harga turun
menjadi Rp 300 dan jumlah barang yang diminta 25
unit.
Tentukanlah nilai elastisitas permintaannya !
Jawab : Q 2 - Q1 P1
Dik : P1 = Rp 350 E d  
P2 - P 1 Q1
Q1 = 20 unit
25  20 350
P2 = Rp 300 
300  350 20
Q2 = 25 unit
5 350
Dit : Ed = ? 
- 50 20
1750
Ed 
- 1000
Ed  -1,75  1,75
 Macam-Macam Elastisitas
No Jenis elastisitas Rumus Logika Contoh Barang
1 Elastis E>1 ∆Q>∆P Keb.brg lux/mewah
2 Inelastis E<1 ∆Q<∆P Keb.brg primer
3 Uniter (normal) E=1 ∆Q = ∆P Keb.brg sekunder
4 Elastisitas E=~ ∆Q,∆P =0 ………..
sempura/tak
terhingga
5 Inelastis E=0 ∆Q = 0,∆P Keb.tanah
sempurna
 Elastis E>1
PERMINTAAN ELASTIS PENAWARAN ELASTIS
P P
HARGA

HARGA
S
Rp 8000,00 Rp8000,00

Rp 6000,00 D Rp6000,00

Rp 4000,00 Rp4000,00

Rp 2000,00 Rp2000,00

Rp 1000,00 Rp1000,00

Q Q
JUMLAH JUMLAH
0 2 4 6 8 10 0 2 4 6 8 10
BARANG BARANG
 Inelastis E<1
PERMINTAAN INELASTIS PENAWARAN INELASTIS
HARGA

P P

HARGA
S
Rp 8000,00 Rp 8000,00

Rp 6000,00 Rp 6000,00

Rp 4000,00 Rp 4000,00

Rp 2000,00 D Rp 2000,00

Rp 1000,00 Rp 1000,00

Q Q
JUMLAH JUMLAH
0 2 4 6 8 10 0 2 4 6 8 10
BARANG BARANG
 Uniter E=1
PERMINTAAN ELASTIS UNITER PENAWARAN ELASTIS UNITER
P P
HARGA

HARGA
S
Rp 8000,00 Rp 8000,00

Rp 6000,00 Rp 6000,00

Rp 4000,00 Rp 4000,00

D
Rp 2000,00 Rp 2000,00

Rp 1000,00 Rp 1000,00

Q Q
JUMLAH JUMLAH
0 2 4 6 8 10 0 2 4 6 8 10
BARANG BARANG
 Elastisitas Inelastis
Sempurna E= Sempurna E=0
P P
HARGA

HARGA
Rp 8000,00 Rp 8000,00 D/S
Rp 6000,00 Rp 6000,00
D/S
Rp 4000,00 Rp 4000,00

Rp 2000,00 Rp 2000,00

Rp 1000,00 Rp 1000,00

Q Q
JUMLAH JUMLAH
0 2 4 6 8 10 0 2 4 6 8 10
BARANG BARANG

KET. KURVA PERMINTAAN DAN PENAWARAN SAMA

UNTUK ELASTIS SEMPURNA DAN INELASTIS SEMPURNA
Pasar?
 Pasar

Adalah suatu mekanisme yang

mempertemukan pembeli (konsumen)
dengan penjual(produsen) sehingga
bisa berinteraksi untuk membentuk
suatu kesepakatan harga jual.
 PASAR

SYARAT FUNGSI UNSUR JENIS

 Syarat Pasar
Terbentuknya suatu pasar diperlukan
syarat-syarat sebagai berikut :
• Ada Penjual dan pembeli
• Tersedianya barang dan jasa yg akan
diperjualbelikan
• Terjadinya transaksi jual beli dengan
proses tawar menawar
• Ada media untuk interaksi : uang dan
tempat.
 Fungsi Pasar
3 Fungsi utama pasar
1. Fungsi Distribusi
Proses penyaluran barang atau jasa
2.Fungsi pembentukan harga
proses permintaan dan penawaran
melalui tawar menawar hingga akhirnya
terbentuk kesepakatan
3.Fungsi Promosi
proses untuk produsen memperkenalkan
barang dagangannya
 Peran Pasar
Peranan pasar dalam perekonomian
Meliputi unsur :
1. Konsumen
2. Produsen
3. Pembangunan
memperlancar
pembangunan,pemenuhan
kebutuhan,sumber pendapatan negara.
4.Sumber daya manusia
peluang kesempatan kerja
 Macam-Macam Pasar
KETERANGAN PASAR PASAR INPUT
OUTPUT
PERMINTAAN KONSUMEN PRODUSEN

PENAWARAN KONSUMEN
PRODUSEN

PRODUK BARANG JADI / FAKTOR

SIAP PAKAI PRODUKSI
 PASAR OUTPUT

PENJUAL PEMBELI
 Pasar Persaingan Sempurna
• Adalah pasar dimana banyak penjual dan pembeli
untuk memperdagangkan barang yang homogen.
• Ciri-cirinya :
1. Pembeli dan penjual banyak
2. Barang yang dijual homogen
3. Adanya kebebasan keluar masuk pasar
4. Adanya mobilitas barang
5. Penjual dan pembeli memahami keadaan pasar
yang sebenarnya
6. Price Taker
 Kebaikan dan Keburukan
Pasar Persaingan Sempurna
Kebaikan Pasar Persaingan Sempurna :
1. Tidak ada persaingan antar penjual
2. Adanya satu harga
3. Tidak mungkin mengubah bentuk barang
4. Konsumen tidak perlu melakukan tawar-menawar
5. Informasi tentang pasar telah diketahui peserta pasar

Keburukan Pasar Persaingan Sempurna :

1. Tidak ada pilihan produk karena produk sama
2. Harga tidak bisa ditawar
3. Tidak ada anggaran penelitian untuk mengembangkan produk
 Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Adalah pasar yang jumlah penjual dan pembeli tidak

sebanding atau seimbang.

• Pasar Persaingan Tidak Sempurna dibagi menjadi 4 :

1. Pasar Monopoli = 1 penjual banyak pembeli
2. Pasar Duopoli = 2 penjual banyak pembeli
3. Pasar Oligopoli = sedikit penjual banyak pembeli
4. Pasar Monopolistik = banyak penjual banyak pembeli
 Pasar Monopoli
Ciri-ciri :
1. Hanya ada 1 penjual
2. Hanya ada 1 produk
3. Mempunyai kekuatan dalam mengatur
kerja
4. Hambatannya tinggi
5. Price Makers/Price Setters
 Kebaikan dan Keburukan
Pasar Monopoli
Kebaikan pasar monopoli :
1. Meningkatkan kreativitas dan inovasi
dikalangan perusahaan
2. keuntungan yang maksimum
3. Adanya anggaran penelitian untuk pengembangan kualitas
produk
4. Terjaganya kesenambungan stabilitas perusahaan

Keburukan pasar monopoli :

1. Penyalahgunaan kekuatan ekonomi
2. Eksploitasiterhadap konsumen
3. Kesenjangan distribusi pendapatan
4. pemborosan
 Pasar Oligopoli

Ciri-ciri :
1.Sedikit penjual dan pembeli
2.Different produk
3.Keluar masuk pasarnya sulit
4.Price Leaders
 Kebaikan dan Keburukan
Pasar Oligopoli
Kebaikan pasar oligopoli :
1. Adanya keuntungan maksimum
2. Inovatif, kreatif, dan efisien
3. Teknologinya berkembang

Keburukan pasar oligopoli :

1. Keuntungan berlebihan
2. Terjadinya eksploitasi konsumen
3. Terjadinya pemborosan
4. Pemanfaatan karyawan berlebihan
 Pasar Monopolistik

Ciri-ciri :
1. Banyak penjual dan pembeli
2. Different Product
3. Price Leaders
4. Keluar masuk pasar relatif mudah
 Kebaikan dan Keburukan
Pasar Monopolistik
Kebaikan pasar monopolistik :
1. Ada banyak model, mutu, dan warna
2. Inovatif, kreatif, dan efisien
3. Dapat memberikan kepuasan konsumen
Keburukan pasar monopolistik :
1. Adanya eksploitasi konsumen
2. Adanya pemborosan
3. Persaingan tinggi
 Pasar Input

Pasar input terdiri dari :

1. Pasar Sumber Daya Alam
2. Pasar Tenaga Kerja
3. Pasar Modal
4. Pasar Kewirausahaan
 Pasar Sumber Daya Alam

Pasar sumber daya alam adalah pasar yang pada

hakikatnya terbatas pada permintaan dan
penawaran tanah untuk keperluan produksi.
Pasar sumber daya alam disebut juga pasar tanah
yaitu pasar yang menghubungkan penjual dan
pembeli tanah untuk melakukan transaksi
perdagangan, tanah menerima sewa.
 Pasar Sumber Daya Alam
Teori sewa tanah :
1. Menurut David Ricardo
Tinggi rendahnya sewa tanah akan ditentukan
oleh kesuburan tanah karena membedakan
kesuburan tanah, maka teori ini disebut juga ”Teori
Differensial”.
2. Menurut Von Thuen
Tinggi rendahnya sewa tanah selain ditentukan
oleh perbedaan kesuburan tanah juga sangat
ditentukan oleh jauh dekatnya (letak) tanah dengan
pasar.
 Pasar Tenaga Kerja
Pasar tenaga kerja adalah pasar yang menghubungkan penjual
dan pembeli tenaga kerja untuk melakukan transaksi
perdagangan. Tenaga kerja akan memperoleh upah/gaji. Upah
ada 2 macam:
1. Upah nominal yaitu upah yang diukur dengan satuan
uang tanpa memperhitungkan berapa barang yang dapat
dibeli.
2. Upah riil yaitu upah yang diukur dengan barang dan jasa
yang dapat diperoleh dengan upah yang diterima.
Teori upah/gaji terdiri dari :
a. Menurut David Ricardo (Teori upah alami)
besarnya upah buruh sama dengan biaya hidup
minimum buruh besar keluarganya.
b. Menurut F. Lassale (Teori upah besi)
besarnya upah rata-rata buruh terbatas sama
dengan biaya hidup minimum buruh, karena
pengusaha cenderung menekan demi
keuntungannya.
c. Menurut J.S. Mill (Teori dan upah)
besarnya upah akan ditentukan oleh dana upah
yang tersedia dan jumlah buruh.
d.Menurut Von Thunen (teori upah etis)
besarnya upah akan tergantung pada besarnya
biaya pemeliharaan hidup dan besarnya
produktivitas kerja buruh.
e. Menurut Karl Marx (Teori upah lebih)
tenaga kerja memiliki nilai tukar dan nilai pakai
bagi pengusaha. Pengusaha harus membayar nilai
tukarnya untuk mendapatkan nilai pakainya.
Kelebihan nilai pakai atau niali tukar ini disebut
nilai lebih.
f. Menurut Clark (Teori produktivitas marginal)
besarnya upah buruh tidak dapt membantu
produktivitas marginal dari kerja buruh.
 Pasar Modal

Pasar modal adalah pasar yang

menghubungkan antara penjual dan
pembeli modal uang untuk melakukan
transaksi perdagangan. Pemilik modal
akan menerima pendapatan berupa
bunga modal.
Teori bunga modal terdiri dari :

a. Menurut J.B.Say (Teori produktivitas)

bunga modal merupakan kontraprestasi karena modal itu
dapat menghasilkan suatu produk/barang.
b. Menurut Nassau W. Senior (Teori
abstinence/penghematan)
bunga modal merupakan balas jasa kepada pemiliknya
karena ia telah melakukan penghematan (tidak
berkonsumsi) membentuk modal.
c. Menurut Von Bohn Bawerk (Toeri aglo/time
preference)
bunga modal ini berdasarkan pada nilai uang. Nilai
uang akan senatiasa turun, maka bunga modal ini
dimaksudkan agar nilai uang yang dikembalikan
tetap sama dengan nilai uang tersebut pada saat
dipinjamkan.
d. Menurut J.M. Keynes (Teori likuidity)
bunga modal merupakan balas jasa karena
pemilikinya telah mengorbankan likuiditas
(kemampuan untuk mengadakan pembayaran).
 Pasar Kewirausahaan
Pasar kewirausahaan/pengusaha
Pengusaha akan memperoleh balas jasa berupa
keuntungan/laba. Teori laba pengusaha terdiri dari :
a. Menurut Adam Smith
laba pengusaha dibedakan menjadi dua, yaitu :
• Normal profit yang meliputi bunga modal milik pengusaha dan
balas jasa.
• Ekstraordinary profit yang berupa balas jasa berupa
keuntungan>
b. Menurut J.B. Say
laba pengusaha akan ditentukan oleh keahlian dalam memimpin
perusahaan dan resiko yang akan ditanggungnya.
c. Menurut Von Thunen
laba pengusaha merupakan laba pengusaha setelah dikurangi
pengeluaran.
 Pasar Kewirausahaan
d. Menurut Hawley
laba pengusaha merupakan balas jasa yang diterima pengusaha
atas resiko dan tanggungjawab yang dipikulnya.
e. Menurut J. Schumpeter
laba pengusaha merupakan balas jasa karena kemampuan
pengusaha dalam mengadakan kombinasi baru dalam proses
produksinya.
• Penggunaan teknik produksi yang baru
• Penemuan bahan dasar yang baru
• Pembukaan daerah pemasaran yang baru
• Penggunaan manajemen yang baru
• Penggunaan teknik pemasaran yang baru
 Keterangan Pasar Persaingan Pasar Monopoli Pasar Oligopoli Pasar Monopolistik
Sempurna

1. Jumlah Banyak penjual 1 penjual Sedikit penjual Banyak penjual

penjual dan dan pembeli banyak pembeli banyak pembeli dan pembeli
pembeli
2. Jenis barang Homogen Unik (khusus) Different product = produk serupa
(sama) hanya berbeda pada merk
3. Keluar masuk Bebas / Mudah Sangat sulit sulit Relatif mudah
pasar
4. Info pasar Mudah Relatif sulit Relatif sulit Relatif mudah

5. Harga Sama antar -

Hampir sama/ Beragam / tak
penjual bersaing terlalu berbeda
6. Penentu harga Mekanisme pasar, Penjual penentu Penjual sbg p enentu, hrg dan di pasar
penjual sbg Price hrg=Price makers/ hrg bersaing , saling mempengaruhi shg
takers= menerima price setters munculah penjual sbg price leaders.
hrg
7. Bentuk Tidak ada - Harga, iklan, kualitas dan
Persaingan
persaingan harga pelayanan
8. Peranan Iklan Tidak perlu Tidak perlu Sangat diperlukan
9. Contoh pasar Pasar hasil
Mobil, elektronik, Snack, deterjen,
pertanian, sayur, PLN, PT.KAI
mesin berat, dll. sabun, dll.
beras, dll.
 POST TEST

KERJAKAN SECARA ONLINE

BUKA ALAMAT WEB BERIKUT
https://bit.ly/2sahW