Anda di halaman 1dari 18

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA

PSIKOSOSIAL PADA
KETIDAKBERDAYAAN

Oleh:
Ns. I Gusti Agung Tresna Wicaksana, S.Kep.,M.Kep
DEFINISIISI

KETIKBERDAYAAN PENYEBAB
• Ketidakberdayaan adalah persepsi • Nyeri
seseorang bahwa tindakannya • Ansietas
tidak akan mempengaryhi hasil • Harga Diri Rendah
secara bermakna, suatu keadaan
ketika individu kurang dapat
• Strategi kopinng tidak efektif
mengendalikan kondisi tertentu • Kurang pengetahuan untuk
atau kegiatan yg baru dirasakan mengelola maslah
(Stuart, 2016) • Kurang dukungan sosial
Batasan Karakteristik Ketidakberdayaan

Rendah • Klien mengungkapakan ketidakpastian tentang fluktuasi tingkat


energi dan bersikap pasif.

Sedang
• Klien mengalami ketergantungan pada orang lain yang dapat
mengakibatkan iritabilitas, ketidaksukaan, marah dan rasa
bersalah

• Klien menunjukkan sikap apatis, depresi terhadap perburukan

Berat fisik yang terjadi dengan mengabaikan kepatuhan pasien


terhadap program pengobatan dan menyatakan tidak memiliki
kendali
PROSES TERJADINYA

 Kebanyakan individu secara subyektif mengalami


perasaan ketidakberdayaan dalam berbagai tingkat dalam
bermacam-macam situasi. Individu sering menunjukkan
respon apatis, marah atau depresi terhadap kehilangan
kontrol
 Jika ketidakberdayaan berlangsung lama, dapat mengarah
ke keputusasaan.
FAKTOR PREDISPOSISI

Biologis

Sosial
Psikologis
Budaya
FAKTOR PRESIPITASI
 kondisi internal, kurang dapat menerima
perubahan fisik dan psikologis yang terjadi.
 Kondisi eksternal, keluarga dan masyarakat
kurang mendukung
Count…
BIOLOGIS
NATUR
E PSIKOLOGIS
SOSIAL BUDAYA

TIME

JUMLAH STRESSOR
Penilaian Terhadap Stressor

1.Mengungkapkan
Afektif 1.Perubahan tekanan darah
Perilaku • Ketidakmampuan untuk
ketidakpastian tentang • Perubahan denyut jantung mencari informasi tentang
fluktuasi tingkat energi. 1.Marah dan frekuensi pernapasan 1.Kepasifan hingga apatis perawatan
• Iritabilitas, ketidaksukaan • Muka tegang • Perilaku menyerang • Tidak mampu bersosialisasi
• Perasaan bersalah • Menarik diri dengan orang lain

Kognitif Fisiologis Sosial


SUMBER KOPING
 Keterampilan pemecahan masalah
 kemampuan mencari sumber informasi
 kemampuan mengidentifikasi masalah yang berhubungan ketidakberdayaan,
 kekuatan dan faktor pendukung serta keberhasilan yang pernah dicapai
 Kemampuan mempertimbangkan alternative aktivitas yang realistik.
 emampuan melaksanakan rencana kegiatan dan memantau kemajuan dari kondisi
pengobatannya.
 Kesehatan secara umum: mempunyai keterbatasan mobilitas yang dapat dikendalikan
oleh pasien
MEKANISME KOPING

KONSTRUKTIF DESTRUKTIF
• Menilai pencapaian hidup yang realistis. • Tidak kreatif/kurang memiliki keinginan
• Mempunyai penilaian yang yang nyaman dan minat melakukan aktivitas harian
dengan perubahan fisik dan peran yang (pasif).
dialami akibat penyakitnya. • Perasaan menolak kondisi perubahan fisik
• Dapat menjalankan tugas dan status kesehatan yang dialami dan
perkembangannya sesuai dengan marah-marah dengan situasi tersebut.
keterbatasan yang terjadi akibat perubahan • Ketergantungan terhadap orang lain
status kesehatannya. (regresi).
• Kreatif: • Enggan mengungkapkan perasaan yang
sebenarnya (represi/supresi).
Diagnosis
Tanda dan Gejala
Mayor

Subjektif Objektif
• Mengatakan ketidak mampuan. • Tidak mampu merawat diri
• Frustasi karena tidak mampu • Tidak mampu mencari informasi
mengatasi masalah. perawatan.
• Tidak mampu mengamb
• Enggan mengungkal keputusan
• Bergantung pada orang lain
Tanda dan Gejala
Minor

Subjektif Objektif
• Menyatakan keraguan tentang • Kurang partisipasi dalam
kemampuannya. perawatan
• Menyatakan kurang mampu • depresi
mengontrol situasi
• Malu
KONDISI KLINIS TERKAIT

 Penyakit Kronis : Stroke, Gagal Ginjal, Gagal Jantung, Penyakit Terminal dan Diabetes
Militus
 Fraktur/Kecelakaan
Tujuan Asuhan Keperawatan

 KOGNITIF, klien mampu:


1. Mengetahui pengertian, tanda dan gejala, penyebab dan akibat dari ketidak berdayaan
2. Mengetahui cara mengatasi ketidak berdayaan
 PSIKOMOTOR, klien mampu:
1. Mengidentifikasi situasi hidup yg tidak dapat dikendalikan dan yg dapat dikendalikan
2. Melatih situasi yg dapat dikendalikan
3. Mengidentifikasi pikiran negatif dan tidak rasional
4. Melatih pikiran positif, rasional dan harapan positif
 AFEKTIF, klien mampu:
1. Merasakan manfaat latihan yg dilakukan
2. Menilai latihan yg mengatasi ketidak berdayaan.
Intervensi keperawatan Ners Generalis

 Kaji tanda dan gejala ketidak berdayaan


 Jelaskan proses terjadinya ketidakberdayaan
 Latih cara mengendalikan situasi
1. Diskusikan situasi hidup yg tidak dapat dikendalikan
2. Diskusikan situasi hidup yg dapat dikendalikan
3. Latih cara2 mengendalikan situasi hidup yg dapat dikendalikan
 Latih cara mengendalikan pikiran
1. Diskusikan pikiran negatif dan tidak rasional
2. Latih pikiran ositif dan tidak rasional
3. Latih mengembangkan harapan positif dan lakukan afirmasi positif
4. Beri penguatan dan pujian
 Latih peran yg dapat dilakukan
1.Diskusikan peran yg dimiliki, yg dapat dilakukan dan yg tidak dapat dilakukan
2.Latih peran yg dapat dilakukan
3.Beri penguatan dan pujian

Anda mungkin juga menyukai