Eksploitasi

Imajinasi dan
Intuisi untuk
Kemajuan Usaha

Novia Silviana Dewi (17040023)

Putri Puspita Bestari (17040027)
Rifa Salsabila S (17040030)
 Menurut Prof. George W. Ladd, proses mental
bawah sadar sangat besar artinya dalam
membantu kita melaksanakan tugas sehari-hari.
Banyak ide berasal dari mental bawah sadar,
namun tidak semua orang bisa
memanfaatkannya.
 Bagaimana
kita bisa lebih
menggali lebih
banyak rasa
bawah sadar
itu agar dapat
memanfaatkan
nya
semaksimal
mungkin?
1. Rasa bawah sadar
Freud mengumpamakan pikira manusia dengan sebuah gunung es. Hanya
seperdelapan gunung es yang muncul diatas permukaan air, sedangkan tujuh
perdelapannya berada dibawah permukaan air. Demikian pula hanya sebagian kecil
proses mental yang disadari, dan sebagian besar berada di alam bawah sadar.

Apa sih rahasia kesuksesan melalui bawah sadar?

Pikiran bawah sadar bersifat responsif spontan, artinya selalu menerima apapun yang
dikirimkan ke pikiran bawah sadar pasti diterima dan diiyakan tanpa lebih dulu
dipikirkan baik-buruknya. Jika yang kita lemparkan ke pikiran bawah sadar kita bersifat
POSITIF  maka hasilnya juga terwujud POSITIF namun bahayanya ketika yang anda
lempar NEGATIF maka hasilnya juga terwujud NEGATIF.
Jadi untuk anda, apapun posisi atau status sosial anda sekarang, hal yang terpenting
yang perlu anda miliki adalah data base kaya dalam pikiran bawah sadar anda.
2. Imajinasi
Bagaimana cara menggunakan imajinasi untuk menjadi kaya? 
Manusia diberikan kemampuan untuk berimajinasi. Imajinasi merupakan tempat awal
lahirnya kemampuan untuk menjadi sukses dan kaya.

Ada 2 Jenis Imajinasi:

1 Imajinasi Sintetis
Bentuk imajinasi ini memampukan Anda untuk mengatur konsep, gagasan atau
rencana lama menjadi sebuah perpaduan yang baru.

2 Imajinasi Kreatif
Imajinasi kreatif adalah tahap yang lebih tinggi dari imajinasi sintetis. Melalui imajinasi
kreatif ini manusia mendapatkan akses menuju Inteligensi Tanpa Batas. Dalam
imajinasi kreatif Anda mendapatkan ‘firasat’ dan ‘ilham’. Disinilah penemuan yang
sesungguhnya diciptakan.
Melatih Imajinasi Anda
Dari antara kedua imajinasi tersebut Anda harus berfokus untuk mengembangkan
imajinasi kreatif. Imajinasi inilah yang akan membuat Anda menjadi seorang yang
sukses dan sulit untuk dikalahkan.
Mengapa?
Karena dengan imajinasi kreatif Anda dapat menciptakan sesuatu yang benar-benar
baru dan orisinil, sementara orang lain akan menggunakan imajinasi sintetisnya untuk
meniru ide tersebut.

Ucapkan dengan keras keinginan tersebut dan tuliskan dalam secarik kertas. Ketika
Anda melakukan hal ini Anda sudah memulai langkah pertama untuk mengubah
keinginan menjadi suatu bentuk fisik. Dengan tindakan tersebut keinginan Anda bukan
lagi sekedar bayangan, tetapi sudah berbentuk fisik.
Imajinasi Lebih dari Sekedar Bayangan
Imajinasi, layaknya pikiran, merupakan sebuah kemampuan yang sangat besar dan
dimiliki setiap orang. Sayangnya tidak semua orang menyadari kemampuan tersebut.
Setiap orang memiliki kemampuan imajinasi sintesis dan bahkan imajinasi kreatif,
hanya saja tidak semua orang
mampu menggunakannya. Dibutuhkan latihan yang berfokus untuk mengubah
keinginan
yang tidak nyata menjadi wujud fisik pencapaian.
3. Intuisi
Dalam istilah filosofi, intuisi diartikan sebagai berikut:
“pengetahuan mendadak yang diperoleh tanpa sadar.” dalam ilmu pengetahuan,
intuisi adalah pengertian yang diperoleh mendadak tentang kebenaran. “Knowing
without why I know.”
Beveridge mendefinisikan sebagai pemberian keterangan yang tiba-tiba tentang
situasi, suatu penjelasan tentang ide yang melompat ke kesadaran.

Berikut adalah 6 cara untuk memperkuat intuisi.

1. Dengarkan apa kata intuisi Anda
2. Perhatikan ketika intuisi itu datang
3. Sering-seringlah bertanya pada diri Anda
4. Praktikkan informasi yang Anda terima dari intuisi Anda
5. Bersabarlah pada intuisi yang tidak kunjung datang
6. Buatlah sebuah catatan harian saat perlu mengambil keputusan
4. Kondisi-kondisi yang mendorong proses bawah sadar
Prof. George W. Ladd menguraikan faktor-faktor atau kondisi yang mendorong
bekerjanya proses bawah sadar menjadi sangat produktif. Kondisi-kondisi tersebut ialah:
a. Doubt
b. Venturesome atitude (sikap berani)
c. Bermacam-macam pengalaman, memories, interest.
d. Persiapan yang sempurna dan sungguh-sungguh
e. Menyerah sementara
f. Relaxation (istirahat/santai)
g. Writing
h. Bertukar pikiran
i. Bebas dari kebingungan atau kekacauan
j. Batas waktu/deadlines
k. tension
• Doubt (keraguan);
jika anda ragu tentang suatu pikiran, atau pemecahan masalah dgn cara konvensional,
maka rasa bawah sadar anda akan menciptakan ide pemecahannya
• Venturesome Attitude (sikap berani);
Anda tidak berani mencoba-coba jika anda takut berbuat salah. Kesalahan itu adalah
hal yg biasa, dan kegagalan tidak pernah bisa diramalkan secara tepat
(J.M. Keyness). Mereka yg akrab dengan kegagalan untuk meraih mreativitas, sungguh
telah mendapatkan keuntungan (Carol Kensey Goman)
• Bermacam-macam pengalaman, memories dan interest;
Jika lebih banyak pengalaman yg anda miliki, maka lebih banyak problem ingin anda
hadapi, dan lebih banyak problem itu anda pecahkan (Raaheim. Ahli Ilmu Jiwa)
• Persiapan yg sempurna dan sungguhsunguh;
jika anda membuat persiapan secara sungguh-sungguh, merenungi masalahnya dgn
jelas, maka rasa bawah sadar anda akan membantu mengeluarkan ide yg bermanfaat
• Menyerah sementara;
jika kita tidak bisa memecahkan suatu masalah, adakalanya kita menyerah
sementara, kemudian muncul ide baru setelah mendiamkannya sejenak
• Relaxation (istirahat/santai);
proses bawah sadar seseorang ada yg aktif pada malam hari, dan orang ini akan
bangun tengah malam dengan ide cemerlang, atau idenya akan muncul setelah jalan
di pagi hari, ada juga orang yg senang berbaring setengah tidur untuk mendapatkan
intuisi
• Writing;
intuisi banyak muncul ketika kita menulis. J.Z. Young. Pada waktu ia mulai menulis, dia
hanya tahu kalimat pertama saja dan samar-samar pikirannya, dan ia tidak tahu apa
kalimat selanjutnya. Tapi bila ia mulai, maka intuisinya muncul terus menerus, dan
selesailah pekerjaan menulisnya
• Bertukar pikiran;
diskusi dgn oranglain akan sangat membantu memecahkan masalah. Buah pikiran
anda yg tadinya kurang komplit, akan membantu pemahaman selanjutnya. (menulis
adl salah satu bentuk diskusi dgn diri sendiri)
• Bebas dari kebingungan/kekacauan;
satu hl yang mengganggu rasa bawah sadar ialah banyaknya gangguan/
interupsi (biasanya tugas yg banyak sekali silih berganti dianggap sbg random
noise oleh rasa bawah sadar atau suatu keributan saja, dan ini tidak melahirkan intuisi)
• Deadlines (Batas waktu);
beberapa ilmuwan bekerja lebih baik bila waktu yang ditetapkan hampir habis.
Batas waktu mendorong rasa bawah sadar bekerja lebih giat.
• Tension; 
keterlibatan kita yang sangat dalam suatu persoalan, ditambah lagi dengan rasa ingin
tahu yg besar akan mendorong rasa bawah sadar kita. 
QnA session