Selip jahitan adalah sifat kain berbeda dengan kekuatan jahitan.Selip lusi : benang-
benang lusi yang tergelincir diatas benang-benang pakan yaitu benang lusi tegak lurus
pada arah tarikan
Selip pakan : benang-benang pakan yang tergelincir di atas benang-benang lusi, yaitu
benang pakan tegak lurus pada arah tarikan. Kampuh jahitan: jarak antara garis jahitan
dengan pinggir kain yang berdekatan. Pembukaan jahitan : jarak antara benang-benang
yang telah bergeser dari ke dua sisi garis jahitan.
- Slip Pakan
1. Bukaan awal dari 0,5 kg
1,5 cm = 15 mm
2. Bukaan 3 mm
Rasio 1:5
3 x 5 = 15 x 15 = 30 mm
Jadi bukaan 3 mm : > 20,4 kg (200 N)
3. Bukaan 6 mm
Rasio 1:5
6 x 5 = 30 x 15 = 45 mm
Jadi bukaan 3 mm : > 20,4 kg (200 N)
VI. DISKUSI
Pengujian kekuatan slip jahitan mengacu pada SNI ISO 13936-1:2010.
Slip jahitan merupakan hal yang penting untuk di uji karena jika terjadi alip maka akan
berpengarh terhadap produktivitas suatu pabrik. Jika terjadi slip pada suatu produksi,
maka benang akan sobek dan jarum patah. Ketika hal ini terjadi maka produktivitas akan
menurun. Oleh karena itu pengujian ini harus dilakukan agar produktivitas suatu pabrik
dapat maksimal.
Prinsip dari pengerjaan uji slip jahitan yaitu dengan cara contoh uji dilipat kemudian dijahit
didekat dan sejajar dengan lipatan, kemudian dipotong. Contoh uji ditarik kearah tegak
lurus jahitan sehingga dapat ditentukan besarnya gaya yang meyebabkna terjadinya
pergeseran benang selebar yang ditentukan ( 3mm atau 6mm). Slip jahitan juga dapat
dukur dengan berapa cm slip benang pada jahitan setelah diberi beban tertentu (8 Kg atau
12 Kg) kedua cara diatas bisa digunakan untuk mencari besarnya slip jahitan. Saat ini
cara yang dipilih adalah untuk mementukan gaya yang diperlukan untuk pembukaan 6mm
dan 3 mm.
Dalam bukaan awal 15 mm dan bukaan 3mm yaitu 30 mm sehingga > 20,4 kg (200N) dan
bukaan 6 mm adalah 45 mm sehingga >20,4 kg (200N) untuk lusi, dan untuk pakan
bukaan awal 13 mm dan bukaan 3mm yaitu 28 mm sehingga > 20,4 kg (200N) dan bukaan
6 mm adalah 33 mm sehingga >20,4 kg (200N).
VII. KESIMPULAN
- Pengujian Slip Jahitan Arah Lusi pada bukaan 3mm = 28 kg = > 204 kg (200N)
pada bukaan 6mm = 33 kg = > 204 kg (200N)
- Pengujian Slip Jahitan Arah Pakan pada bukaan 3mm = 30 kg = > 204 kg (200N)
pada bukaan 6mm = 45 kg = > 204 kg (200N)