Anda di halaman 1dari 35

SKRINING AWAL PENCEGAHAN

STUNTING

Disampaikan Oleh :
Dr. Hj. Yayuk Sri Rahayu, MKM
(Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi)
Dalam Pertemuan Penguatan Sistem Rujukan
Tanggal 14 Juni 2019
ARAH KEBIJAKAN 2015 - 2019
Penguatan peran
6 Linsek
Peningkatan surveilans dalam rangka
gizi termasuk intervensi sensitif
pemantauan 1 dan spesifik
pertumbuhan
5 Penguatan pelaksanaan
PERBAIKAN
GIZI dan pengawasan
Peningkatan promosi 2 regulasi dan standar
perilaku masyarakat gizi
tentang kesehatan,
gizi, dll 4 Peningkatan peran
serta masyarakat
3 dalam perbaikan gizi
Peningkatan akses
dan mutu paket
yankes dan gizi
RKP 2018 PENURUNAN STUNTING 3
PROYEK PRIORITAS
Kegiatan Penunjang:
• Pemenuhan SDM Kegiatan:
Penurunan • Pencegahan dan
Gizi
• Kompetensi Gizi: Stunting Penanggulangan Anemia
Asuhan Gizi di Remaja Putri dan WUS
• Pendidikan Gizi Seimbang
Puskesmas
• Surveilans Gizi dan Kesehatan reproduksi
• Pemantauan Status Remaja Putri
• Gizi dan kespro calon
Gizi
pengantin
Gizi Remaja
Gizi Bayi
Putri dan
dan Balita WUSKegiatan:
Kegiatan: • Pencegahan dan
• Inisiasi Menyusu Penanggulangan
Dini (IMD), ASI Anemia dan KEK
Eksklusif dan PMBA pada ibu hamil
• Pemantauan • ANC ibu hamil
pertumbuhan • Kesehatan
• Imunisasi dasar Gizi Ibu
lingkungan keluarga
Hamil dan
lengkap Menyusui • Pendidikan gizi ibu
• PMT Balita hamil dan menyusui
RKP 2018 PENURUNAN STUNTING di keluarga 4
KEGIATAN PENANGGULANGAN STUNTING

1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN

PENCEGAHAN INOVASI
INTERVENSI

IBU HAMIL PELIBATAN


REMAJA IBU MENYUSUI PIMPINAN
BAYI- DAERAH
IBU HAMIL
ANAK ‘SPM’
DUA TAHUN
LINTAS
SEKTOR
KONSEP PENANGGULANGAN STUNTING

PENCEGAHAN PENANGANAN

1000 HARI STIMULASI –


PENGASUHAN dan
PERTAMA PENDIDIKAN
KEHIDUPAN (HPK) BERKELANJUTAN

6
3 KOMPONEN
PENANGGULANGAN STUNTING
-

POL POLA AIR


A MAK BERSIH
ASU AN SANITA
H SI
Cegah Stunting, Itu Penting
3
Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil
Yang Berkualitas

Minimal diperiksa 4 kali oleh Nakes

Pemeriksaan ANC dengan 10 T

Dirujuk apabila ditemukan komplikasi selama hamil

Semua pelayanan yang sudah diberikan terdokumentasikan (Buku


KIA/Medrek)
Tujuan? menurunkan risiko hambatan tumbuh
kembang
1. Mengukur berat badan dan tinggi badan  mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan janin
2. Mengukur LiLA  hubungannya dg BBLR
3. Memeriksa tinggi fundus  memonitor pertumbuhan dan
perkembangan janin  diet dll
4. Memeriksa Hb: Anemia risiko hambatan pertumbuhan dan
perkembangan  diet
5. Memberikan TTD  kebutuhan meningkat, apalagi kalau
Anemia
6. Memeriksa Tekanan Darah  pengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan  diet
7. dst
Peran Pelayanan Kesehatan Ibu

1. UKUR BB (pra-hamil atau Trimester I) dan TB


 IMT pra-hamill atau IMT Trimester 1
2. UKUR LiLA, EVALUASI Risiko KEK (LiLA < 23,5 cm) :
Trmester II dan III  cut off point? Tujuan?
3. EVALUASI TB & IMT:
a. Stunting/pendek : < 150 cm
b. KEK (Kurus) ; IMT < 18,5 kg/m2
b. Gemuk atau Obesitas ;
IMT > 25 kg/m2 & IMT > 30 kg/m2
Peran Pelayanan Kesehatan Ibu
( Lanjutan....)

4. Periksa Hb: apakah ANEMIA: (Hb < 11 g/dl)


5. Periksa Hb ulang bila pada awal ANC Anemia
6. Anamnesa Asupan dan Pola Makan
7. PMT Ibu Hamil
PENGARUH PENGGUNAAN BUKU
KIA

PERLU SINERGI LINTAS


PROGRAM TERHADAP
PENINGKATAN PENGISIAN
PENCATATAN PADA BUKU
KIA

anak yang memiliki buku KIA memiliki


ANALISIS RISKESDAS, SIRKESNAS, kemungkinan:
LAP RUTIN MENUNJUKKAN BAHWA  4,36 kali > untuk penimbangan
KEPEMILIKAN BUKU KIA berat lahir;
BERPENGARUH THD PEMANFAATAN  1,87 kali > untuk kunjungan
PELAYANAN KESEHATAN IBU & neonatal dan
ANAK.  3,56 kali > untuk imunisasi dasar
lengkap. 13
ALUR PELAYANAN
Surveilens sosial, kesehatan, pangan dan
KELUARGA
gizi MASYARAKAT dan LINTAS PELAYANAN
SEKTOR KESEHATAN

SELURUH KELUARGA Sehat, BB Naik (N)


1. Penyuluhan/Konseling Gizi;
a. ASI eksklusif dan MP-ASI
Intervensi b. Gizi seimbang
jangka c. Pola asuh ibu dan anak POSYANDU
2. Pemantauan pertumbuhan anak • Penimbangan
menengah BGM, Gizi buruk, sakit
/ panjang 3. Penggunaan garam beryodium
4. Pemanfaatan pekarangan emua balita (D)
5. Peningkatan daya beli Balita • Konseling
Suplementasi gizi BB Tidak
Punya•
Pelayanan naik (T),
KELUARGA MISKIN KMS •
Intervensi kesehatan dasar Gizi
6. Bantuan pangan darurat; kurang Puskesmas
jangka
pendek, a. PMT balita, ibu hamil
b. Raskin TFC/PPG
darurat CFC/PPG
• PMT Pemulihan Rumah Sakit
Sehat, BB Naik (N) • Konseling
CFC: Pos Pemulihan Gizi
Sembuh, tidak perlu PMT Sembuh perlu PMT
TFC: Panti Pemulihan Gizi

Surveilens sosial, kesehatan, pangan dan gizi


DIAGRAM PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN
PEMANTAUAN PERTUMBUHAN BALITA Diplot dlm KMS
DATANG
dan interpretasi

Dicatat dlm
buku catatan
penimbangan

Sesuai nomor urut


Didaftar dan Tidak Naik:
diberi nomor Naik Kurang/
urut Ditimbang Turun/Tetap Naik/
Sehat

Ke ruang
tunggu NASIHAT GIZI
PMT
Penyuluhan

1 2 3 4 Perlu
Perlu PMT
dirujuk ke
Pemulihan
5 6 7 8 Puskesmas/RS
dan/atau
YanKesDas
9 10 11 Dst.gizi masyarakat_doddy_12 Mei
direktur
15
2016 PULANG
Pemantauan pertumbuhan balita di posyandu dan
puskesmas
Posyandu Puskesmas

BB/U  KMS dlm Buku Konfirmasi TB/U, BB/U,


KIA BB/TB

Penentuan Status Penentuan status gizi & Identitas


Pertumbuhan Masalah Gangguan Pertumbuhan Konseling
Balita Gizi
Balita 2T, Balita
sehat Naik 1T BGM PMT
Sakit
BB Intervensi sesuai masalah Pemulihan
yang dialami balita
Rujuk
Konseling Gizi Tata Gibur
RUJUK ke RS untuk kasus yang
Penyuluhan tidak bisa ditangani di Intervensi
Gizi Puskesmas Gizi Lain
Kelompok
KELUARGA
PENINGKATAN PENGUATAN POSYANDU

Tempat yang Partisipasi


memadai untuk masyarakat
kegiatan
Jumlah kader/ Dukungan tokoh
petugas yang formal, non-formal
cukup
PEMANTAUAN
Alat timbang PERTUMBUHAN Pelatihan kader/
yang layak BALITA petugas dan
pakai Pelatihan ulang
(PPB)
Kelengkapan lain:
pedoman, alat penyuluhan, Monitoring dan
alat konseling, buku register, Evaluasi
KMS, dll.

Reward untuk Suplai peralatan dan


kader kelengkapan kegiatan
direktur gizi masyarakat_doddy_12 Mei
17
2016
Tumbuh Normal & Tumbuh Terganggu

Pertumbuhan Normal
(Dipantau Pertumbuhannya)

Berakhir beda
Pertumbuhan terganggu
(Tidak dipantau pertumbuhannya)

Berawal Sama
direktur gizi masyarakat_doddy_12 Mei
18
2016
Abas B. Jahari: Surveilens Gizi – SKD-KLB Gizi Buruk - Pemantauan Pertumbunan Balita
DETEKSI DINI
MASALAH PERKEMBANGAN BALITA
Umur Kemampuan perkembangan
0-1 bulan Menatap ke ibu, mengeluarkan suara, tersenyum, dll

1-3 bulan Mengangkat kepala tegak ketika tengkurap, tertawa,


mengamati tangannya, dll
3-6 bulan Meniru bunyi, meraih benda, tengkurap sendiri, dll
6-9 bulan Duduk sendiri,mengucapkan ma..ma..ma,
da..da….da…, pegang biskuit, dll
9-12 bulan Bermain CI LUK BA, menjimpit benda kecil, berdiri
dan berjalan berpegangan, dll
1-2 tahun Menunjukkan dan menyebut nama bagian tubuh, naik
tangga, corat-coret, dll
2-3 tahun Berdiri di atas satu kaki tanpa berpegangan, bicara
domengerti, makan sendiri, memeluk dan mencium
orang yang terdekat, dll
3-5 tahun Melompat-lompat,menggambar, cerita, pakai pakaian,
dll
STIMULASI, DETEKSI DAN INTERVENSI DINI
TUMBUH KEMBANG (SDIDTK)  Permenkes 66
Tahun 2014
I. FISIS- BIOLOGIS (ASUH):
nutrisi, imunisasi,
kebersihan badan &
lingkungan, pengobatan,
olahraga, bermain

II. KASIH SAYANG (ASIH):


menciptakan rasa aman Tenaga Kesehatan Puskesmas
+ nyaman, dilindungi, (SDIDTK)
diperhatikan, diberi Kuesioner Pra Skrining Perkembangan
contoh, dibantu, Instrumen Tes Daya Dengan
didorong, dihargai, Kader Posyandu,Guru
Kartu PAUDtes daya lihat
snellen
penuh kegembiraan, Buku KIA Buku
Kuesioner KIA Perilaku Mental Emosional
Masalah
koreksi Kuesioner
Kuesioner Pra Skrining Perkembangan
M-CHAT (Autism)
Form Gangguan Pemusatan
Skrining Kit Perhatian Hiperaktifitas
Skrining Kit
III. STIMULASI (ASAH):
sensorik, motorik,
emosi-sosial, bicara,
kognitif, mandiri,
kreativitas,
kepemimpinan, moral
PENGARUH POSITIF STIMULASI PERKEMBANGAN
Pengaruh Nutrisi, Kasih Sayang dan Stimulasi
pada Jumlah sel dan Percabangan Sel-sel Otak

Cukup Nutrisi, Kurang Nutrisi,


Bayi Baru Kasih Sayang Kasih Sayang
Lahir dan Stimulasi dan Stimulasi

Sel Otak Rusak


Sel Otak Normal Cabang yang Terbatas/Terputus
Source: Cordero E et al, 1993
Dengan Cabang- Abnormal, Cabang terlihat Pendek
22
Cabang Panjang
Pelayanan Kesehatan Bayi dan Balita
Optimal
BAYI BALITA
• Mendapatkan IMD • Pemantauan Pertumbuhan
• Mendapatkan ASI Eksklusif di Posyandu setiap bulan
selama 6 bulan • Mendapatkan Kapsul
• Pemantauan Pertumbuhan Vitamin A 2 Kali setiap
di Posyandu setiap bulan Bulan Februari & Agustus
• Mendapatkan Kapsul • Mendapatkan SDIDTK
Vitamin A bayi (1 Kali)
• Mendapatkan Imunisasi
Dasar Lengkap
• Mendapatkan SDIDTK
Peran Pelayanan Kesehatan Bayi & Balita

• Pemantauan Pertumbuhan di Posyandu setiap bulan


sebagai skrining awal status gizi balita
• Balita Tidak Naik Berat Badannya mendapatkan
Penyuluhan oleh Kader/Petugas
• Balita 2 T dan BGM dirujuk ke Puskesmas untuk
dilakukan pemeriksaan
• Balita Kurus mendapatkan PMT-P/Rujuk ke KliniK Gizi
Rawat Jalan dan CFC
• Balita Gizi Buruk mendapatkan tatalaksana gizi buruk
sesuai standar
PENANGANAN STUNTING

P
CFC COLLABORATIVE
E RESEARCH
A 1. PMT Pemulihan
N S
N 2. Konseling
I U
A
M P
K
U B GIZI LKURANG
A E Y
SI
A N M A TERLAMBAT
> G E N PENANGANAN
2 A K N K (SUDAH TERJADI
T N O T E STUNTING)
A N A
S
H B S S
D
U A E I
N L L G TFC A
I I I S
T N Z
1. Puskesmas A
A G 2. RumahI R
Sakit
BGM DAN GIZI
ANUNG untuk POPM Ditjen P2P 25
BURUK
ANTISIPASI PADA ANAK-
ANAK SUDAH STUNTING PENYIAPAN
SDM JANGKA
PANJANG

INVESTASI GIZI LINTAS GENERASI


1. Mengupayakan perbaikan
SDM yang telah stunting
sejak dini dengan
pengasuhan yang baik
2. Persiapan “mencetak”
generasi anak berprestasi
pada usia sekolah dengan
pengembangan UKS
ANUNG untuk POPM Ditjen P2P 26
INTERVENSI STUNTING USIA SEKOLAH DAN REMAJA


● TRIAS UKS

PENDIDIKAN KESEHATAN
UKS

Model Sekolah/Madrasah

● PELAYANAN KESEHATAN
Sehat
PKPR LINGKUNGAN SEHAT

Saka Bakti
Husada

PEMBINAAN
KESEHATAN USIA

● KEGIATAN PROMOTIF, PREVENTIF, Posyandu
SEKOLAH DAN KURATIF DAN REHABILITATIF, Remaja
REMAJA DI ●
● (PENYULUHAN, SKRINING KESEHATAN,
PANTI/LKSA,
PEMERIKSAAN BERKALA, SANITASI,
LAPAS/RUTAN Pemeriksaan
DLL GIZI, PELAYANAN MEDIS DLL)
kesehatan
Tumbuh
Tumbuh
kembang,
kembang,
Kespro,
Kespro, HIV-
HIV- RUJU KIE PROMOTIF
AIDS,
AIDS, IMS/ISR,
IMS/ISR, KAN
DI LUAR DI DALAM Napza, gizi,
Napza, gizi, KONSEL
OR
JENIS
GEDUNG GEDUNG SEBAYA
kekerasan,
kekerasan, PELAYA
status
status TT,
TT, jiwa,
jiwa, KLINIS NAN
MEDIS/
TB,
TB, kecacingan
kecacingan LAB PKPR

PKHS

KURATIF ELING
KONS

REHABITATIF
PREVENTIF
Pelayanan Masa Sebelum Hamil
Remaja
Sekolah , luar
sekolah Remaja sehat
produktif ,
kespro sehat

Catin

KUA/ Lembaga
Agama &
Pernikahan
Persiapan
kehamilan
yang Sehat
PUS Pelayanan
Fasyankes, Klinik KIE KESPRO Kesehatan sebelum
hamil /prekonsepsi
KB
PENDEKATAN KELUARGA SEHAT

anung utk HGN ke 57 29


Kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
(GERMAS)
PERAN MASYARAKAT UNTUK
KEMANDIRIAN KELUARGA
Mendukung ibu hamil untuk mengkonsumsi makanan Membantu ibu hamil untuk memeriksakan
yang sehat dan seimbang dalam jumlah yang cukup. kehamilan kepada fasilitas pelayanan kesehatan

Mengingatkan ibu hamil untuk minum Membantu ibu hamil untuk dapat melahirkan di
fasilitas kesehatan oleh tenaga kesehatan
TTD secara teratur setiap hari

Mendukung pelaksanaan IMD dan Berperan aktif dalam pelaksanaan Posyandu dan
mengajak ibu hamil,ibu dan anak balita agar datang
pemberian ASI Eksklusif 6 bulan

Membantu tenaga kesehatan dalam mendampingi Ikut mempromosikan dan melksanakan pola
ibu hamil atau penanganan balita gizi kurang. hidup bersih dan sehat di lingkungannya

31
Pemberdayaan Keluarga
dengan Balita Stunting

Memanfaatkan kegiatan Pos Gizi


Refreshing Kader tentang kegiatan
(belajar dari ibu yg memiliki bayi
Pemberian Makanan Bayi dan
dan balita sehat dari keluarga
Anak (Menu makanan 4 Bintang)
yang tidak mampu)

Konseling tentang Pemberian Ibu balita berpartisipasi hadir di


makanan bersumber pada posyandu untuk mengikuti
makanan bernilai biolog tinggi pemeriksaan SDIDTK oleh
(protein hewani  untuk petugas untuk memantau tumbuh
perkembangan otak) kembang
KONTRIBUSI INTERVENSI PERBAIKAN GIZI

INTERVENSI GIZI SPESIFIK INTERVENSI GIZI SENSITIF


DUKUNGAN DAN▪ KERJASAMA
▪ Upaya-upaya untuk mencegah dan
mengurangi gangguan secara
Upaya-upaya untuk mencegah
dan mengurangi gangguan secara


langsung
LINTAS
Kegiatan ini pada umumnya
SEKTOR,
tidak langsung
▪ Berbagai kegiatan
LISTAS PROGRAM
dilakukan oleh sektor kesehatan
DAN
pembangunaSANGAT
R I B U S :
n Ipada
I : K O N T
▪ Kegiatannya antara lain
R IB U S
spt umumnya non-kesehatan
KOPMTNTibu hamil dan ▪ Kegiatannya7 0 %
imunisasi,

3 0 MASYARAKAT
balita, monitoring pertumbuhan
%
antara lain
penyediaan air bersih, kegiatan
balita di Posyandu penanggulangan kemiskinan, dan
▪ SANGAT
Sasaran: khusus kelompok 1.000 DIPERLUKAN
kesetaraan gender
HPK (Ibu Hamil, Ibu Menyusui, ▪ Sasaran: masyarakat umum, tidak
dan Anak 0-23 bulan) khusus untuk 1000 HPK

34
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai