Anda di halaman 1dari 12

HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM OBAT TERHADAP

PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA


HIPERTENSI DI PUSKESMAS BUMIAYU

S I T I S A FA R O H
42116028
Latar
Belakang

BA
B1 Tujuan
Rumusan
Masalah Penelitian
LATAR BELAKANG

• Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah sistolik ≥140
mmHg dan tekanan darah diastolik ≥90 mmHg pada dua kali pengukuran dengan
selang waktu lima menit dalam keadaan cukup istirahat/tenang (Kemenkes RI, 2014).
hipertensi

• Terkait proses pengobatan penyakit kronis banyak masalah yang terjadi, seperti :
masalah fisiologi, psikologis, dan masalah lingkungan keluarga. Masalah tersebut
dapat mempengaruhi kepatuhan proses pengobatan penyakit kronis yang di anjurkan
oleh tim medis ((Lailatusifah, 2012).

• Keberhasilan Pengobatan hipertensi tersebut dapat dipengaruhi oleh kepatuhan


mengkonsumsi obat darah tinggi dan melakukan modifikasi gaya hidup
(Harijanto, 2015).
Latar belakang
puskesmas
RUMUSAN MASALAH

• Bagaimana tingkat kepatuhan dalam menjalani


pengobatan hipertensi di Puskesmas Bumiayu?

• faktor yang berhubungan dengan kepatuhan


penderita hipertensi dalam mengkonsumsi obat
di Puskesmas Bumiayu

• Apakah tingkat kepatuhan berbepengaruh terhadap


tekanan darah pada penderita hipertensi
TUJUAN PENELITIAN
• Untuk mengetahui tingkat kepatuhan dalam
menjalani pengobatan hipertensi di
Puskesmas Bumiayu

• Untuk mengetahui faktor yang berhubungan


dengan kepatuhan penderita hipertensi dalam
mengkonsumsi obat di Puskesmas Bumiayu

• Untuk mengetahui kepatuhan yang


berpengaruh terhadap tekanan darah pada
penderita hipertensi Puskesmas Bumiayu.
BA
B2

TINJAUAN
PUSTAKA
N

Kepatuhan
Hipertens Penurunan
i Tekanan
Darah
HIPERTENSI

Hipertensi adalah suatu keadaan dimana tekanan sistolik lebih dari


140 dan nilai tekanan diastolik 90 mmHg dalam dua kali pengukuran
dengan selang waktu lima menit pada kodisi tenang (Kemenkes RI,
2014).
Hipertensi juga dikelompokan sebagai the silent killer karena
penderita hipertensi tidak mengetahui bahwa dirinya memiliki tekanan
darah yang tinggi sebelum memeriksakan tekanan darahnya terlebih
dahulu, dan penderita hipertensi tidak dapat disembuhkan namun dapat
dilakukan pengelolaan melalui gaya hidup yang baik dan terapi
pengobatan untuk hipertensi (AHA, 2017).
Klasifikasi pengukuran hipertensi dewasa
(ACC/AHA)

Kategori Tekanan Tekanan Darah Sistolik Tekanan Darah Diastolik

Darah

Normal <120 <80 mmHg

Meningkat (Elevated) 120-129 80 mmHg

Hipertensi

Stadium 1 130-139 mmHg 80-89

Stadium 2 ≥140 mmHg ≥100


[American Heart Association, 2019]
KEPATUHAN DALAM PENURUNAN TEKANAN
DARAH
6

5
Kepatuhan terapi pada pasien merupakan hal yang penting untuk di
4
perhatikan mengingat hipertensi merupakan penyakit yang tidak dapat
Series 1
di sembuhkan
3 tetapi dapat di kendalikan (Palmer dan William,2007).
Series 2
2
Kepatuhan seorang pasien yang menderita hipertensi tidak Serieshanya
3
dilihat berdasarkan kepatuhan dalam meminum obat antihipertensi
tetapi
1 juga dituntut peran aktif pasien dan kesediaannya untuk
memeriksakan
0
ke dokter sesuai dengan jadwal yang di tentukan.
Keberhasilan
Categorydalam
1 mengendalikan
Category 2 tekanan
Category 3 darah tinggi
Category 4 merupakan
usaha bersama antara pasien dan dokter yang menanganinya
(Burnier,2001).
Jenis ketidakpatuhan pada terapi obat ini mencakup: kegagalan
menebus resep, melalaikan dosis, kesalahan dalam waktu pemberian
konsumsi obat, dan penghentian obat sebelum waktunya.
• METODE
PENELITIAN
BAB 3 • Jenis Penelitian
• Definisi Operasional
• Kriteria Sampel
Definisi Operasional

No Variabel Definisi Alatukur Parameter Skala Skor


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1
Variabel Perilaku pasien Kuesioner 1. Dosis O Skor jawaban
dependen : hipertensi rawat jalan 2. Cara minum obat R menggunakan
kepatuhan minum program pengobatan 3. Waktu minum D skla Guttman:
obat yang di anjurkan obat I Benar:1
petugas kesehatan 4. Periode minum N Salah : 0
obat A Dikriteria
L Patuh : 76 –
100%
Cukup patuh :
56 – 75%
Tidak patuh :
<56%
2
Dependen: Tekanan sistolik Tensi meter Tekanan darah O Ringan
peningkatan ≥140 mmHg dan systole dan diastole R 140/90
tekanan darah tekanan diastolik ≥90 D mmHg
mmHg I Sedang
N 160/100
A mmHg
L Berat
180/110
mmHg
Pasien hipertensi
berusia 15-65
tahun

Bersedia menjadi
Inklusi responden peneliti

Responden berada
di tempat pada
KRITERIA saat pengambilan
SAMPEL data
Responden
menolak
berpartisipasi
Eksklusi
Responden tidak
berada di
tempat/meninggal

Anda mungkin juga menyukai