FAKTOR SOSIAL BUDAYA DALAM

PROFESI KEBIDANAN
Kelompok 5
MIFTAHUR RAHMA
AYU ROZANNA
ROZANNA
EFAYANA
KHAIRUNNISAK
IDALAILA
STIA INDRA FITA
WAHYUNI
Latar Belakang
 Aspek sosial dan budaya sangat mempengaruhi pola
kehidupan manusia. Di era globalisasi sekarang ini
dengan berbagai perubahan yang begitu ekstrem
menuntut semua manusia harus memperhatikan aspek
sosial budaya. Salah satu masalah yang kini banyak
merebak di kalangan masyarakat adalah kematian
ataupun kesakitan pada ibu dan anak yang
sesungguhnya tidak terlepas dari faktor-faktor sosial
budaya dan lingkungan di dalam masyarakat dimana
mereka berada.
 
Pengertian Pengambilan Keputusan
 Keputusan adalah hasil pemecahan yang
dihadapinya dengan tegas. Suatu keputusan
merupakan jawaban yang pasti terhadap suatu
pertanyaan. Keputusan harus dapat menjawab
pertanyaan tentang apa yang dibicarakan dalam
hubungannya dengan perencanaan.
tujuan pengambilan keputusan
Tujuan yang bersifat tunggal Tujuan yang bersifat ganda
 terjadiapabila  terjadiapabila
keputusan yang keputusan yang
dihasilkan hanya dihasilkan itu
menyangkut satu menyangkut lebih dari
masalah satu masalah
Dasar- Dasar Pengambilan Keputusan
 Intuisi
 Pengalaman
 Fakta
 Wewenang
 rasional
Aspek Sosial Budaya yang
Berkaitan Kebidanan
Aspek Sosial Budaya
Perkawinan
 Perkawinan merupakan wujud
menyatukan dua orang, laki-
laki dan perempuan ke dalam
satu tujuan yang sama. Salah
satu tujuan pernikahan adalah
bahagia bersama pasangan
hidup. Dalam aspek sosial
budaya perkawinan ada faktor
pendukung dan penghambat.
Aspek Sosial Budaya Kehamilan
 kehamilan merupakan fokus
perhatian yang sangat penting
dalam kehidupan masyarakat.
Terlepas dari sudut pandang
masyarakat tentang masa
kehamilan, terdapat berbagai
pandangan budaya, serta
faktor sosial lainnya dalam
kepentingan reproduksi
Aspek Sosial Budaya
Persalinan Aspek Sosial Budaya Nifas
 Ada sebagian
 Masyarakat pedesaan
masyarakat menganggap
umumnya melakukan
mengkonsumsi telur,
persalinan di dukun
ikan dan daging
beranak. Mereka
menyebabkan
beranggapan bahwa dukun penyembuhan luka pasca
beranak lebih bersalin menjadi lama.
berpengalaman dibandingan Padahal ibu nifas perlu
tenaga medis. makanan yang bergizi
dan seimbang.
 Seorang bidan harus
mampu menggerakkan
peran serta masyarakat
khususnya, berkaitan
dengan kesehatan ibu
hamil, ibu bersalin, Pendekatan Melalui
bufas, bayi baru lahir, Budaya Hubungan
anak remaja dan usia Antara Petugas
lanjut. Seorang bidan
Kesehatan Dan Pasien
juga harus memiliki
Bidan sebagai salah seorang anggota tim
kompetensi yang kesehatan yang terdekat dengan masyarakat,
mempunyai peran yang sangat menentukan
cukup berkaitan dalam meningkatkan status kesehatan
dengan tugas, peran masyarakat, khususnya kesehatan ibu dan
anak di wilayah kerjanya.
serta tanggung
jawabnya.
THANK’S FOR
ATTANTION