Anda di halaman 1dari 20

Infrastruktur E-Bisnis

Web services, SaaS, SOA, ERP, CRM, SCM

1
Infrastruktur E-Business

Web services
Model layanan web yang lebih melibatkan pada pengelolaan dan
pelaksanaan semua jenis proses dan aktivitas bisnis melalui akses
layanan berbasis web daripada hanya menjalankan aplikasi
tradisional pada prosesor komputer lokal Anda.

SaaS Multi-tenancy SaaS


Single-tenancy SaaS
2
Infrastruktur E-Business

Multi-tenancy SaaS
Satu contoh layanan web yang digunakan oleh pelanggan yang berbeda
(penyewa) yang berjalan dengan satu atau beberapa server dengan beban
seimbang.
Pelanggan secara efektif melakukan share prosesor, penggunaan disk dan
bandwidth dengan pelanggan lainnya.
Single-tenancy SaaS
Satu contoh aplikasi (dan/atau database) yang dipelihara untuk semua
pelanggan (penyewa) yang telah mendedikasikan sumber daya prosesor,
penggunaan disk dan bandwidth. Contoh tunggal mungkin menggunakan
beberapa server dengan beban seimbang untuk meningkatkan kinerja.

3
Infrastruktur E-Business

EDI
Electronic data interchange (EDI) : Pertukaran, menggunakan
media digital, informasi bisnis terstruktur, terutama untuk
transaksi penjualan seperti pesanan pembelian dan faktur antara
pembeli dan penjual.
Financial EDI : Aspek mekanisme pembayaran elektronik yang
melibatkan transfer dana dari bank pembeli ke bank penjual.
Electronic funds transfer (EFT) : Transmisi uang digital secara
otomatis antara organisasi dan bank.
4
Infrastruktur E-Business

Service-oriented architecture (SOA)


Kumpulan layanan yang berkomunikasi satu sama lain sebagai
bagian dari arsitektur sistem terdistribusi yang terdiri dari
berbagai layanan.

Karakteristik SOA:
Antarmuka dengan layanan yang platform-independent
Layanan dapat ditempatkan dan dipanggil secara dinamis.
Layanan ini mandiri
5
Enterprise Resource Planning (ERP)

Enterprise Resource Planning (ERP) atau Perencanaan sumber


daya Perusahaan :
Sistem perusahaan yang bersifat lintas fungsional dan
bertindak mengintegrasikan dan mengotomatiskan berbagai
proses bisnis yang harus terpenuhi di dalam suatu perusahaan
seperti kegiatan pabrikasi, logistik, distribusi, akuntansi,
keuangan, dan fungsi sumber daya manusia

6
Enterprise Resource Planning (ERP)

ERP  syarat penting : Integrasi.


Integrasi : menggabungkan berbagai
kebutuhan pada satu software dalam satu
logical database, sehingga memudahkan
semua departemen sharing informasi atau
berbagi informasi dan berkomunikasi
dengan departemen lainnya

7
Enterprise Resource Planning (ERP)

Peran ERP dalam suatu organisasi :


1. Otomatisasi dan integrasi banyak proses bisnis
2. Membagi database yang umum dan praktek bisnis melalui
enterprise
3. Menghasilkan informasi yang real-time
4. Memungkinkan perpaduan proses transaksi dan kegiatan
perencanaan

8
Konsep Dasar ERP

9
Costumer Relationship Managenet (CRM)

CRM adalah sebuah istilah industry TI untuk metodologi, strategi, perangkat


lunak (software) dan atau aplikasi berbasis web lainnya yang mampu
membantu sebuah perusahaan untuk mengelola hubungannya dengan para
pelanggan.
Produk CRM yang ternama : SAP CRM, yang merupakan salah satu dari lima
aplikasi enterprise di dalam Business Suite SAP.
Contoh vendor lainnya adalah Salesforce.com, aplikasi CRM dari Oracle,
Siebel Systems, PeopleSoft,
Juga tersedia CRM open source seperti SugarCRM

10
Mengapa perlu CRM?

Karena tingkat persaingan global antar perusahaan kian besar.


Fakta bahwa untuk mendapatkan pelanggan baru bisa 10 kali
biaya untuk menjaga pelanggan yang sudah ada.
Tren bisnis saat ini yang tujuan utamanya adalah untuk
meningkatkan loyalitas pelanggan ke perusahaan kita.
Banyaknya konsumen yang menginginkan pelayanan purna jual.

11
Enterprise Application Integration

12
ENTERPRISE COLLABORATION SYSTEM

Merupakan sistem informasi lintas fungsi untuk meningkatkan


komunikasi, koordinasi dan kerjasama diantara para anggota tim
bisnis dan kelompok kerja.
Tujuan dari sistem kerjasama perusahaan ini adalah untuk
meningkatkan kerjasama yang lebih mudah, efektif dan efisien
dalam berbagai hal, misalnya:
a) berkomunikasi
b) berkoordinasi dan
c) bekerjasama.

13
Enterprise Application Architecture

14
Enterprise Application Architecture

Pada gambar terlihat penggunaan ERP, CRM, SCM, PRM dan KM


dalam penerapa e-business.
SCM (Supply Chain Management) fokus pada pengembangan
proses produk dan jasa yang efektif dan efisien yang dibutuhkan
oleh bisnis.
ERP (Enterprise Resource Planning) fokus pada produksi intern
perusahaan.

15
Enterprise Application Architecture

PRM (Partner Relationship Management) untuk mendapatkan dan


mempertahankan partner bisnis yang mampu untuk meningkatkan
penjualan dan distribusi dari produk dan jasa perusahaan.
KM (Knowledge Management) fokus pada penyediaan alat bagi
pegawai perusahaan untuk mendukung proses pengambilan
keputusan.
CRM (Customer Relationship Management) fokus pada mendapakan
dan mempertahankan pelanggan yang potensial, melalui marketing,
penjualan, dan proses layanan.

16
Supply Chain Management (SCM)

• Salah satu usaha meningkatkan daya saing adalah


menciptakan rantai pasokan yang teritegrasi secara penuh.
• Dimana setiap pemain dalam rantai pasokan saling
berkerjasama dan menciptakan kesatuan yang saling
mendukung satu sama lain.
• Dibagi 2 :
– upstream supply chain activities
(buy-side)
– downstream supply chain
activities (sell-side)
17
18
19
Referensi :
Chaffey, D. (2011). E-Business and E-Commerce Management :
Strategy, Implementation, and Practice (5th). Pearson Education

20 20
20

Anda mungkin juga menyukai