Cara Mengambil Data

 Buka di Browser ke
alamat data.unnur.ac.id
 Login dng user name
mahasiswa
password mahasiswa
 Buka folder shared
 Pilih dan download slide
yg anda inginkan.
 J. David Hunger & Thomas L.
Wheelen (2003), Manajemen
Strategis, Yogyakarta, Andi.
 Lawrence R. Jauch, William F.
Glueck (1988), Manajemen
Strategis, Jakarta, Erlangga.
 Agustinus Sri Wahyudi, SE, MBA,
Manajemen Strategik, Jakarta,
Binaruoa Aksara.
 Irhm Fahmi, SE, M.Si (2014),
Manajemen Strategis, Bandung,
Alfabeta.
 Beberapa Buku Lain.
 Bab - VI

PERUMUSAN STRATEGI
2. Strategi Tingkat Bisnis
a. Model 5 Faktor M. Porter (Pelanggan, Persaingan dlm
bisnis yg sama, Pendatang baru, Perusahaan substitusi,
Pemasok faktor input)

b. Strategi Pemosisian
1) Strategi keunggulan biaya
2) Strategi differensiasi
3) Strategi fokus

c. Strategi Penyesuaian
1) Strategi defendders
2) Strategi prospectors
3) Strategi analyzers
4) Strategi Reactors
3. Strategi Tingkat Fungsional
a. Kesamaan Pasar
b. Kesamaan Sumber
 Strategi Bisnis atau strategi bersaing  adalah strategi utk
mengungguli perusahaan lain dlm industri tertentu dng
“biaya rendah dan differensiasi”.
 Biaya rendah  kemampuan utk merancang, membuat,
dan memasarkan sebuah produk sebanding yg lebih efisien
dr pesaingnya.
 Differensiasi  kemampuan utk menyediakan nilai unik
dan superior kpd pembeli dr segi kualitas, keistimewaan/
ciri2 khusus, atau layanan purna jual.
 Strategi disebut generik  krn prshn dng jenis & ukuran
apapun  bahkan organisasi non profit  dpt
menggunakannya.
 Lebih jauh Porter mengatakan  keunggulan kompetitif
ditentukan jangkauan bersaingnya  yaitu keluasan pasar
sasaran unit binis tsb.
 Sebelum menggunakan salah satu dr 2 jenis strategi
tsb  perhatikan beberapa hal sbb :

1. Saluran distribusi
2. Wilayah geografis yg dicakup
3. Kelompok industri sejenis

 Kombinasi antara 2 jenis pasar sasaran dan 2 strategi

bersaing menghasilkan 4 variasi generik sbb :
 Keunggulan Komparatif

Biaya Rendah Deferensiasi

Tngkt
Kepemimpinan Biaya Deferensiasi
Jang- Luas
kauan
Bersaing

Tngkt
Fokus Biaya Deferensiasi Terfokus
Sempit

J
 Apabila strategi biaya rendah & differensiasi memenuhi
pasar sasaran luas  strateginya “Kepemimpinan
Biaya”
 Bila pasar sasaran sempit & biaya rendah 
Strateginya Fokus.
 Kepemimpinan biaya  dilakukan melalui :
1) Membangun secara agresif fasilitas skala efisiensi
2) Pengurangan harga yg gencar
3) Pengendalian biaya & ongkos yg ketat
4) Penghindaran pelanggan2 marjinal
5) Minimasi biaya R & D
6) Pelayanan,
7) Iklan, dsb
 Krn biaya rendahnya  pemimpin biaya mampu
memberikan harga yg lebih rendah bg produknya
dibanding pesaingnya.
 Differensasi  diarahkan pd pasar yg luas dan
melibatkan produk atau jasa yg unik yg membuat
perusahaan menetapkan harga yg premium.
 Kekhususan dpt dilakukan melalui : citra rancangan,
merek, teknologi, keistimewaan/ ciri khas, jaringan
kerja, penyalur, layanan konsumen, dsb.
 Differensiasi  strategi aktif utk mendapatkan hasil di
atas rata-rata dlm sebuah bisnis tertentu.
 Pengalaman menunjukkan bahwa strategi Differensiasi
akan mendatangkan laba yg lebih tinggi dibanding
biaya rendah.
 Strategi Fokus (biaya)  adalah strategi bersaing yg
berfokus pd kelompok pembeli atau pasar geografis
tertentu dan mencoba melayani ceruk-ceruk ini, dan
mengabaikan yg lain.
 Perusahaan mencari keunggulan biaya pd segmen
sasarannnya.
 Strategi ini didasari pd keyakinan bahwa upaya
melayani pd target strategis yg sempit akan lebih
efisien dibanding para pesaingnya.
 Strategi Fokus tdk mengharuskan trade-off/ pertukaran
antara profitabilitas dan pangsa pasar keseluruhan.
 Fokus Differensiasi  spt pd fokus biaya  akan
berkonsentrasi pd kelompok pembeli, segmen lini
produk, atau pasar geografis tertentu.
 Misal pangsa pasar mobil sport klasik, toko makanan
sehat lokal.
 Contoh lain Johnson Products menjual produk
kosmetik & perawatan rambut utk etnis tertentu.
 Strategi generik memiliki resiko yg ditujukkan pd tabel
berikut :
Resiko Kepemimpinan Resiko Differensiasi Resiko Fokus
Biaya
Kpmimpinn biaya tdk Differensiasi tdk Strategi fokus ditiru :
bertahan : bertahan :  Segmen sasaran
 Pesaing meniru  Pesaing meniru menjadi tdk menarik
Teknologi berubah Basis bg differensiasi secara struktur.
Bisnis lain utk menjadi kurang Struktur melapuk
kepemimpinan biaya penting bg pembeli. Permintaan
melapuk. menghilang

Kedekatan dlm  Kedekatan biaya Pesaing sasaran

differensiasi menghilang menghebohkan
menghilang segmen :
-Perbedaan segnen
dng segmen lain
terbilang sempit
-Keunggulan lini yg
luas meningkat
Resiko Kepemimpinan Resiko Differensiasi Resiko Fokus
Biaya
Para pem-fokus biaya Para pem-Fokus Para pem-fokus baru
mencapai biaya yg Differensiasi mencapai memecah segmen
lebih murah lagi dlm differensiasi yg lebih industri.
segmen. besar lagi dlm
segmen.
 Taktik  adalah sebuah rencana operasonal khusus
yg menjelaskan bagaimana, kapan, dan dimana
sebuah strategi diimplementasikan.
 Dibanding strategi  taktik lebih sempit lingkupnya
dan lebih pendek waktunya.
 Sehingga Taktik sering disebut sbg hubungan antara
perumusan dan implementasi strategi.
 Taktik Waktu. Prshn yg pertama membuat atau
menjual produk atau jasa baru disebut penggerak
pertama  sehingga memiliki keunggulan di pasar.
Keunggulan penggerak pertama adalah peran waktu
dlm peningkatan posisi sbg ganti dr keunggulan biaya
atau differensiasi yg dipertahankan.
 Taktik Lokasi Pasar
 Taktik Menyerang
 Taktik Lokasi Pasar. Pshn dpt mengimplementasikan
strategi bersaing secara ofensif atau defensif. Taktik
ofensif  biasanya mengambil tempat jauh dr posisi
prshn saat ini di pasar. Sedang taktik defensif 
mengambil tempat di dalam posisi pasar prshn tsb.

 Taktik Menyerang. Berikut beberapa metode yg

digunakan utk menyerang pesaing :
1) Frontal Assault  berhadapan langsung
2) Flanking Manaufer  menyerang pd sisi kelemahan
pesaing
3) Encirclement  penyerang mengitari posisi pesaing dr
segi pasar atau produk atau keduanya.
3) Bypass Attack  menyerang dng cara mengubah
aturan
4) Guerilla Warfare  menyerang dng cara “hit & run”.

 Taktik defensif  ditujukan utk menurunkan

profitabilitas penyerangan, mengubah penyerangan ke
cara yg tdk mengancam atau mengurangi intensitas
penyerangan. Beberapa cara :
1) Memperbesar hambatan  dng a) menawarkan lini
produk yg lengkap di setiap segmen pasar. b) menutup
akses saluran; c) menaikkan biaya berlatih, c) menutup
teknologi alternatif, dsb.
2) Meningkakan pembalasan yg diperkirakan 
meningkatkan ancaman.
3) Menurunkan dorongan2 utk menyerang  mengurangi
harapan laba masa depan yang diserang.
Strategi generik Ketrampilan & Sumda yg Persyaratan Umum
Diperlukan Organisasional
Kepemimpinan Biaya Investasi modal bertahan Pengendalian biaya ketat.
dan akses kpd modal. Laporan pengawasan yg
Ketrampilan teknik sering & rinci.
proses. Tanggung jawab &
Pengawasan intensif TK organisasi yg terstruktur.
Insentif didasarkan pd
pemenuhan target
kuantitatif.
Differensiasi Puan pemasaran yg Koordinasi yg kuat antara
kuat. fungsi2 dlm R & D,
Keahlian teknik produk. pengembangan produk,
Kemampuan kuat dlm pemasaran.
penelitian dasar. Pengukuran subyektif
Reputasi prshn dlm dan insentif drpd ukuran
kepemimpinan kualitas kuantitatif.
atau teknologi.
Fokus
Strategi generik Ketampilan & Sumda yg Persyaratan Umum
Diperlukan Organisasional

Differensiasi Tradisi lama industri

atau kombinasi unik
ketrampilan yg diambil
dr bisnis lain.
Kerjasama yg kuat dr
saluran distribusi.

Fokus Kombinasi dr kebijakan Kombinasi dr kebijakan

tsb diarahkan pd target tsb diarahkan pd target
strategis tertentu. strategis tertentu.
 Memaksimalkan produktivitas Sumda, mengarahkan
pd kompetensi tersendiri yg memberikan prshn atau
unit bisnis suatu keunggulan kompetitif.
 Strategi Fungsional  menggabungkan beragam
kegiatan dan kompetensi dr setiap fungsi utk
meningkatkan kinerja.
 Misal bagian operasional peduli dng pengembangan
strategi yg menurunkan biaya.
 Marketing berkepentingan dng strategi yg
meningkatkan penjualan.
 Dlm menentukan strategi fungsional, manager strategis
harus :
1) Mengidentifikasi kompetensi inti prshn.
2) Memastikan bahwa kompetensi tsb terus menerus
diperkokoh
3) Mengelola kompetensi2 dlm suatu cara yg melindungi
keunggulan kompetitif yg telah tercipta.
 Beberapa jenis strategi fungsional adalah pemasaran,
keuangan, R & D, operasi, dan strategi SDM.
 Menyusun skenario merupakan alat yg berharga dlm
memilih strategi terbaik dr sekian alternatif yg ada.
Pengambil kptsn strategis harus mempertimbangakn
resiko yg dpt diterima, tekanan dr para stakeholder,
kebutuhan & keinginan para manager kunci.
 Setelah berhasil merumuskan strategi, manajemen
harus membuat kebijakan utk menentukan aturan
dasar bg semua yg melaksanakan strategi tsb.
Selanjutnya……..yeee