Anda di halaman 1dari 28

TEAM

TEAM WORK
WORK
Diwa
DiwaAgus
Agus SS
Team Building

Kepentingan Kerjasama
& Budaya Kerja Cemerlang

DYNAMIC TEAM
BUILDING GAME
Let’s GO!
?
Team Building
Apakah Team Work itu ?

Sekumpulan individu yang bekerjasama


 Komitmen
 Saling tergantung
 Pendelegasian
 Sumber daya
Kerjasama Tim (teamwork)
 Definisi Tim (Team) :
Dua Orang atau lebih yang berinteraksi
dan saling mempengaruhi ke arah tujuan
bersama.

Macam-macam tim
 Tim Formal Tim Komando, Komite,
Gugus tugas/tim proyek
 Tim Informal Reference Group,
Mengapa Diperlukan?
 Teamwork merupakan sarana yang sangat baik
dalam menggabungkan berbagai talenta dan dapat
memberikan solusi inovatif suatu pendekatan yang
mapan.

 Ketrampilan dan pengetahuan yang


beranekaragam yang dimiliki oleh anggota
kelompok juga merupakan nilai tambah yang
membuat teamwork lebih menguntungkan jika
dibandingkan seorang individu yang brilian
sekalipun.
Ketrampilan Yang Diperlukan
 Ketrampilan managerial (Managerial Skills),
termasuk kemampuan dalam membuat rencana
kerja, menentukan tujuan, memantau kinerja,
memonitor perkembangan dan memastikan
pekerjaan telah dilakukan secara benar, dan lain-
lain.

 Ketrampilan interpersonal (Interpersonal Skills),


termasuk kemampuan berkomunikasi, saling
menghargai pendapat orang lain dan kemampuan
menjalin hubungan interpersonal dengan orang
lain.
TEAM WORK
Kekuatan yang bekerja dalam kelompok, yang
mempengaruhi hasil kerja kelompok dan kepuasan
anggotanya.

Unsur – unsur :

Kegiatan, tindakan verbal maupun non verbal yang


dilakukan oleh anggota kelompok.
Interaksi, Komunikasi dan kontak antar pribadi yang terjadi
di antara anggota-anggota kelompok.
Sentimen, Perasaan, sikap, keyakinan/nilai-nilai yang dianut
oleh anggota kelompok.
Membentuk Konsensus Kelompok:
 Hindari cara mempertahankan pendapat secara
membabi buta
 Jangan merubah pendapat hanya demi
kesepakatan dan menghindari konflik
 Hindari prosedur penyerangan konflik, seperti
voting, lempar koin
 Mencoba melibatkan semua orang dalam proses
pengambilan keputusan
 Jangan berasumsi bahwa seorang harus
menang dan seorang harus kalah pada waktu
diskusi.
Memo :

Kenali setiap anggota


kelompok !

Buat Kriteria yang baik ?

Musyawarahkan Ide / Pendapat

Buat Keputusan !
Membangun Kerjasama Tim :
 Untuk membangun sebuah tim yang dapat
bekerjasama, dibutuhkan pemahaman
menyeluruh terhadap :
1. Karakteristik Tim
2. Tahap-tahap Perkembangan Tim
3. Cara-cara mengembangkan
Kekompakkan Tim
4. Faktor-faktor Penentu Efektivitas kerja
Tim
Karakteristik Tim
Cara / metode tim untuk mengembangkan :
 Peran kepemimpinan
 Norma
 Kekompakkan
Tahap-tahap Perkembangan Tim :

 Pembentukkan
 Konflik
 Pemantapan Norma
 Berprestasi
 Pembubaran
Empat cara meningkatkan
kekompakkan tim :
 Memperkenalkan Persaingan
 Meningkatkan ketertarikan antar pribadi
 Meningkatkan interaksi
 Menciptakan tujuan bersama dan rasa
senasib
Tim yang
efektif

Pada kenyataannya, tim yang efektif dibangun dari


suatu perjalanan pengalaman yang kaya dari
masing-masing anggota sehingga dapat saling
mempengaruhi dan berbagi serta dapat merubah
dan membentuk satu pola perilaku baru yang
sinergis diantara mereka
TAHAPAN MEMBANGUN TIM
Tahap 1: FORMING (Pembentukan)
• Pilih cara yang paling ‘aman’; cari pola perilaku yang dapat saling
menerima
• Pilih / cari pimpinan untuk dapat dijadikan acuan
• Tetapkan orientasi tugas-spesifik
• Hindari setiap kontroversi
• Usahakan rasional; hindari gosip
• Jika diperlukan “subgrouping” sebaiknya didasari oleh
kenyamanan masing-masing individu
• Kondisi nyaman sebisa mungkin diperta-

hankan
Pertanyaan yang sering muncul waktu TIM baru dibentuk atau
seseorang baru bergabung dalam TIM ybs:
• apakah saya diterima dalam TIM ini?
• apakah kehadiran saya akan merubah suasana TIM?
• maukah saya mengambil resiko ini? Akankah saya jadi tertekan?
• apakah saya penting bagi anggota TIM lainnya?
TAHAPAN MEMBANGUN TIM
TAHAP 2: STORMING (Banyak gangguan)
• muncul kompetisi dan konflik hubungan diantara anggota
• Sebagai awal dari fokus “organisasi”
• Meningkatnya keinginan untuk menciptakan struktur
• Konflik personal berpotensi semakin meningkat
• Perlu segera bergerak (pindah) dari “uji dan bukti” menjadi upaya
mencari jalan keluar dan seterusnya ke orientasi
progresif
TAHAPAN MEMBANGUN TIM
Jika diantara anggota TIM sudah mulai muncul hal-hal
berikut:...

Maka…. Angota tersebut sebenarnya


SUDAH
SIAP UNTUK BELAJAR
TAHAPAN MEMBANGUN TIM

TAHAP 3: NORMING (menciptakan norma)


• Dicirikan oleh timbulnya rasa ‘satu’ (kohesi)
• Anggota kelompok/tim mengingatkan satu sama lainnya
• Berbagi kepemimpinan – kebuntuan dapat mulai dihindari
• Merasa lega dan nyaman berada dalam TIM
• Mulai muncul inspirasi untuk berkreasi
• Ada perasaan kuatir jika ada perubahan dalam TIM
TAHAPAN MEMBANGUN TIM
TAHAP 4: PERFORMING (Pretasi)
• Tidak perlu melakukan segala sesuatu (tugas) harus melibatkan semua anggota
• Anggota TIM dapat melaksanakan tugasnya secara independen, baik dalam satu
sub-TIM atau TIM yang
cukup besar dengan fasilitas
yang dimanfaatkan sama
• Sangat berorientasi pada
tugas
• Sangat berorientasi pada
manusia
• Tingkat moral yang tinggi dan loyalitas terhadap TIM semakin intensif/ mendalam
• Saling mendukung jika menghadapi satu resiko
Membangun Tim yang Efektif :
 Sasaran Tim harus ditentukan dengan jelas
 Kenali Faktor-faktor penentu efektivitas kerja
 Fokuskan Tim Pada Prestasi kerja
 Wewenang setiap anggota harus jelas
 Pimpinan dipilih berdasarkan kemampuan
dan ketrampilan dalam memimpin
 Ciptakan kondisi yang baik dan disiplin
terhadap tugas-tugas tim
Faktor-faktor Penentu Efektivitas
Tim :
 Faktor saling ketergantungan tugas
(Teknologi, Peraturan dan kedekatan antar anggota)
 Faktor saling ketergantungan Hasil
(Imbalan, pengakuan, sistem Pengendalian)
 Faktor Potensi
(Rencana strategis Organisasi, sejarah dan budaya)
 Faktor Efektivitas tugas
(kriteria-kriteria tugas)
Team Building: Why is it Needed?

Most of the Work In Any Field


Accomplished in Groups
Together
Everybody
Achieves
More
The Winning Team

1. Ciptakan dan rekrut orang yang tepat


2. Bangun budaya TIM
3. Lakukan Pengembangan dan Pembelajaran terus menerus
4. Adakan staf pendukung dan alur kerja yang efisien
5. Terus bangun kekuatan TIM KERJA, ciptakan insentif
yang
memadai dan RAYAKAN
SETIAP KEBERHASILAN 
The Winning Team
Mantapkan Konsep keberhasilan
kepemimpinan TIM sehingga
menghasilkan BUDAYA TIM yang
KUAT
•Kepercayaan TIM Inti
• Kesadaran TIM
• Efektifitas TIM (cohesion)
• Ikatan TIM
• Komunikasi Interpersonal
GAMES “TEAMWORK”
 Bentuk Kelompok masing-masing 3 orang, setiap
kelompok akan mendapatkan puzzle beserta
potongannya, potongan itu tidak semua miliknya,
ada juga potongon milik kelompok yang lain.
 Susunlah Puzzle yang Anda dapatkan, dan apabila
potongan tersebut tidak ada silahkan boleh meminta
dan menukarkan potongan puzzle kepada kelompok
lain yang ada disearah jarum jam, begitu seterusnya
sampai anda dan tim bisa menyelesaikan puzzle
dengan tepat.

Anda mungkin juga menyukai