Anda di halaman 1dari 13

JARINGAN SARAF

Siska Ayu Wulandari, M.Si.


Jaringan Saraf
 Pengertian jaringan saraf adalah jaringan yang terdapat pada makhluk
hidup sebagai menghantarkan impuls (rangsangan) yang diterima sistem
syaraf tepi menuju sistem syaraf pusat, dan sebaliknya.

 Pada manusia dan hewan tingkat tinggi saraf dibedakan menjadi dua yaitu
sistem saraf pusat (sum-sum tulang belakang dan otak) dan sistem saraf
tepi. Semua tindakan manusia dan hewan akan melalui sistem saraf otak
atau sum-sum tulang belakang.
Jaringan Saraf
 Jaringan saraf sebagai jaringan komunikasi. Jaringan saraf mengalami
spesialisasi untuk menerima stimulus dan menghantarkan impuls keseluruh
bagian tubuh. jaringan saraf tersusun atas sel-sel saraf atau neuron. sel
saraf terdiri atas badan sel yang memiliki banyak cabang.

 Cabang inilah yang menghubungkan sel saraf satu dengan sel saraf yang
lain. Jaringan saraf terdiri dari dua jenis sel yaitu neuron dan neurogia.
Neuron adalah unit structural dan fungsional pada jaringan saraf. Secara
anatomis, jaringan saraf terdiri dari system saraf pusat (otak dan medulla
spenalis) dan system saraf perifer (serabut saaf dan kelompok sel saraf
yang disebut ganglia) (Ethel Sloane, 2004: 81).
Jaringan saraf
 Unsur-unsur penyusun jaringangan saraf :

– Elemen seluler ( sel saraf/neuron)


– Jaringan interstisiel (ektodermal) sebagai penyokong sel
saraf
Sel-sel dari jaringan neuroglia, neurolema
– Jaringan ikat biasa
Ciri-Ciri Jaringan saraf
 Jaringan saraf terdiri atas sel-sel saraf (neuron) yang
mempunyai ciri khusus, yaitu mempunyai juluran sitoplasma
yang panjang.
 Sel saraf juga disusun oleh sel neuroglia yang terdapat di
sistem saraf pusat.
 Sel saraf terletak menyebar di seluruh tubuh hewan.
 Di dalam satu sel neuron, sitoplasmanya mengandung
ribosom, badan golgi, retikulum endoplasma, dan mitokondria.
Neuron mendapatkan suplai makanan melalui sel neuroglia
yang menyelubunginya.
 Neuron tersusun dari badan sel, dendrit, dan akson
Fungsi Jaringan saraf
 Merespon perubahan lingkungan (iritabilitas).
 Membawa impuls-impuls saraf (pesan) ke pusat saraf maupun sebaliknya
(konduktivitas).
 Bereaksi aktif terhadap rangsang yang datang berupa gerakan pindah atau
menghindar.
 Jaringan saraf pada hewan berfungsi menghantarkan rangsang dari bagian
yang satu ke bagian tubuh yang lainnya. Jaringan saraf terdiri atas neuron.
Setiap neuron terdiri atas badan sel saraf yang mengandung inti
persambungan (disebut dendrit bila pendek dan neurit/akson bila panjang).
Otak dan tali punggung vertebrata terutama terdiri atas jaringan saraf.
 Di dalam tubuh hewan, terdapat beberapa macam jaringan bersama-sama
membangun organ atau alat tubuh, misalnya lambung. Organ ini terbentuk
dari jaringan-jaringan antara lain jaringan otot polos, jaringan ikat, jaringan
epitelium yang bersama-sama melakukan suatu kesatuan fungsi, yaitu
sebagai alat pencernaan makanan.
Struktur Jaringan Saraf

Gbr. Sel saraf (neuron) dengan akson dan dendrit).


Gbr. Sel saraf (neuron) dengan akson dan dendrit).
Struktur Jaringan Saraf
1. Badan Sel
Badan sel adalah bagian dari jaringan yang terbesar. Didalam badan sel
terdapat nucleus yaitu inti sel jaringan saraf. Bagian ini berfungsi sebagai
penerima impus atau rangsangan dari sitoplasma bercabang menuju akson.

2.      Inti Sel (Nukleus)


Bagian jaringan safar inti sel atau biasa di sebut dengan nucleus berfungsi
sebagai regulator dari seluruh aktivitas sel saraf. Inti sel berada di dalam badan
sel, dan mengambang di antara sitoplasma.

3.      Sitoplasma
Bagian jaringan sitoplasma ini adalah cairan yang memiliki protein yang
tinggi. Sitoplasma di bungkus oleh sel neurologia yang membantu sel dalam
memperoleh suplai makanan.
Struktur Jaringan Saraf
4.      Dendrit
Dendrit adalah bagian saraf yang sekumpulan serabut sel saraf pendek yang
bercabang-cabang halus dan merupakan perluasan dari badan sel. Bagian ini
berfungsi sebagai penerima impuls dan menyampaikan impuls yang
diterimanya menuju badan sel.

5.      Neurit (Akson)


Bagian saraf neurit atau akson adalah selaput sel saraf yang Panjang perluasan
dari badan sel. Neurit berfungsi sebagai pengirim impus yang diperoleh badan
sel menuju sel saraf melalui sinapsis. Akson dilindung oleh selubung meilin.
Selubung ini berupa selaput berbahan lemak yang berfungsi melindungi akson
dari kerusakan.
Struktur Jaringan Saraf
6.      Sel Schwann
Sel schwann adalah sel penyokong akson yang berfungsi menyediakan suplai
makanan bagi metabolisme akson dan membantu regenerasi akson

7.      Sinapsis
Bagian sel safar sinapsis adalah ujung akson berfungsi untuk meneruskan
impuls menuju ke neuron lainnya. Sinapsis dari satu neuron akan terhubung
dengan dendrit dari neuron lainnya.
Macam Sel Saraf
1. Sel Saraf Sensorik
Berfungsi menghantarkan rangsangan dari reseptor (penerima rangsangan) ke
sumsum tulang belakang

2. Sel Saraf Motorik


Berfungsi menghantarkan impuls motorik dari susunan saraf pusat ke efektor

3. Sel Saraf Penghubung


Merupakan penghubung sel saraf yang satu dengan sel saraf yang lain.

Sel saraf mempunyai kemampuan iritabilitas dan konduktivitas.


Iritabilitas artinya kemampuan sel saraf untuk bereaksi terhadap
perubahan lingkungan. Konduktivitas artinya kemampuan sel saraf
untuk membawa impuls-impuls saraf.
Mekanisme Hubungan Antar
Saraf
 Sel saraf atau neuron  mempunyai kemampuan untuk menerima dan
memberikan jawaban terhadap rangsang yang diberikan kepadanya.
Rangsangan yang diterima oleh reseptor (alat indera) akan dihantarkan ke
pusat susunan saraf. Rangsangan dari endrite terus ke badan sel saraf dan
selanjutnya oleh akson  akan diteruskan ke endrite  neuron lainnya.
Hubungan antara akson dan endrite dari sel saraf  lain terdapat jarak yang
sangat kecil yang disebut sinapsis.

Anda mungkin juga menyukai