Anda di halaman 1dari 3

1. Bagaimana mekanisme otot bisep dan trisep dalam mengangkat beban ?

Otot Biceps Brachii

Biceps Brachii atau yang dikenal dalam Indonesia adalah otot bisep merupakan otot yang besar
berkepala(caput) dua, karena berorigo pada dua tempat yang berbeda. Letak otot bisep ini
terdapat pada lengan atas kamu.

2 Caput tersebut ialah :

 Caput longum (panjang)


 Caput brevis (pendek)

Otot bisep ini cukup dikenal kok, karena dekat dengan permukaan kulit sehingga mudah untuk
dilihat. Biceps brachii ini sering dipertunjunkkan dalam ajang binaragawan dan dapat terus
tumbuh membesar dengan latihan beban yang intensif.

Otot Triceps Brachii

Triceps Brachii di Indonesia dikenal sebagai otot trisep. Otot triseps merupakan otot besar
berkepala (caput) dengan jumlah tiga, kenapa tiga? Karena berada pada tiga tempat yang
berbeda. Letak otot trisep ini terletak sepanjang lengan atas
Bicara mengenai kepala(caput), bagiannya ialah :

 Caput longum
 Caput medial
 Caput lateralis

Fungsi dari otot trisep adalah sebagai penahan beban lengah pada sendi bahu dan ekstensi sendi
siku. Namun khusus pada caput longum ia dapat melakukan adduksi(gerakan mendekati tubuh)
sendi bahu

Temen-temen perlu tahu bahwa otot manusia bekerja dengan cara berkontraksi, sehingga
otot bisa memendek, mengeran dan pada bagian tengah otot akan membesar. Jika memendek,
tulang yang dilekati oleh otot tersebut akan terangkat.

Kontraksi pada satu macam otot hanya mampu untuk menggerakkan tulang ke satu arah saja,
jadi supaya balik ke posisi semula, otot tersebut harus berelaksasi dan ditarik ke posisi semula.

Untuk melakukan aktivitas tersebut otot lain ikut ambil alih dengan cara berkontraksi ibaratnya
pembalik dari kerja otot yang pertama tadi.

Berdasarkan cara kerja otot dibagi menjadi 2 tuh, yaitu : otot antagonis dan otot sinergis. Kan
kita sedang bahas mengenai otot bisep dan trisep nih, kira-kira dua jenis otot ini bekerja dengan
cara apa? Ya bener banget, antagonis!
Mengenal Otot Antagonis
Apa sih otot antagonis itu? Otot antagonis adalah dua otot atau lebih yang tujuan gerakannya
saling berlawanan. Beberapa contoh efek gerak otot antagonis yaitu :

 Ekstensor (meluruskan) dan fleksor (membengkokkan). Misalnya otot bisep dan otot
trisep.
 Abduktor (menjauhi badan) dan adduktor (mendekati badan). Misalnya gerak tangan
sejajar dengan bahu dan sikapnya sempurna.
 Depresor (ke bawah) dan elavator (ke atas). Misalnya gerak kepala dengan menundukkan
dan menengadah.
 Supinator (menengadah) dan pronator (menelungkup). Misalnya gerak telapak tangan
menengadah dan gerak tangan menelungkup.

Cara kerja otot bisep dan trisep

Cara kerja otot bisep dan trisep cukup mudah dimengerti,

1. Gambar Otot Bisep Berkontraksi dan Otot Tricep


Berelaksasi
Pada gambar di atas jelas menggambarkan saat tangan ditekuk, pada otot bisep akan berkontraksi
(membesar) dan otot trisep akan berelaksasi (memanjang).
2. Gambar Otot Bisep Berelaksasi dan Otot Tricep Berkontraksi

Pada gambar kedua juga menggambarkan megenai kontraksi dan relaksi. Namun kali ini saat
lengan/tangan kamu dilurusin maka otot bisep akan berelaksasi (memanjang) dan otot trisep akan
berkontraksi (membesar).

Anda mungkin juga menyukai