Anda di halaman 1dari 1

Nama Kelompok (3) :

- Putri Amalia Salsabila (18030204010)

- Ana Uswatun Hasanah (18030204011)

- Maulida Nurdiana (18030204012)

- Erika Eza Nur Kholifa (18030204013)

Kelas: PBA 2018

Bukti Embriologi Perbandingan (Comparative Embriology) Mendukung Teori Evolusi

Bidang embriologi mendukung teori evolusi karena menjadi petunjuk kebenaran serta
bukti adanya peristiwa evolusi. Dalam teori evolusi, terdapat bukti-bukti yang menguatkan
terjadinya proses evolusi yang salah satunya yaitu embriologi perbandingan. Embriologi adalah
cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang perkembangan embrio makhluk hidup. Sehingga
terdapat keterkaitan antara bidang embriologi dengan teori evolusi. Bapak embriologi modern
Ernst von Baer (1792-1876) mengklaim bahwa semakin dekat hubungan kekerabatan antara dua
spesies, maka semakin mirip perkembangannya. Pada tahun 1828 Ernst von Baer
menghubungkan studi ontogeni, perkembangan individu melalui siklus hidup tunggal ke filogeni,
dan keterkaitan spesies melalui keturunan dari nenek moyang yang sama. Ernst von Baer
menyelidiki telur mamalia dapat digunakan sebagai bagian dari studi terperinci tentang
perkembangan hewan. Ernst von Baer mengamati bahwa pada hewan vertebrata, selama tahap
awal perkembangan embriologis, semua hewan vertebrata memiliki kemiripan desain embrio,
namun pada saat dewasa menunjukkan perbedaan atau modifikasi pada setiap spesies hewan
vertebrata. Misalnya pada tunas lengan, ketika pertama kali terbentuk pada embrio hewan
vertebrata memiliki desain tunas lengan yang sama, namun setelah dewasa tunas lengan pada
hewan vertebrata mengalami perubahan dalam hal perkembangannya, diantaranya dapat
berkembang menjadi sayap, lengan, atau sirip. Beberapa vertebrata memiliki kesamaan
perkembangan embriologi. Hal ini dapat diamati dari setiap fase-fase perkembangan embrio.
Pada vertebrata seperti ayam, babi, sapi, kelici serta manusia terdapat persamaan perkembangan
embrio dimulai dengan perkembagan zigot menuju fase morula, blastula, gastrula dan akhirnya
membentuk embrio.  Adanya persamaan-persamaan tersebut menunjukkan adanya hubungan
kekerabatan diantara golongan vertebrata.  Kesamaan embrio pada saat awal perkembangannya
merupakan hal yang menunjukkan adanya kesamaan nenek moyang pada hewan-hewan tersebut.
Kesamaan embrio ini sering digunakan sebagai petunjuk telah terjadinya evolusi. Jika dua
spesies berasal dari nenek moyang yang sama, maka kedua spesies tersebut mungkin masih
memiliki kesamaan dalam perkembangannya. Maka dari itu bidang embriologi menjadi hal yang
mempunyai hubungan dengan teori evolusi karena individu-individu seperti pada golongan
vertebrata mempunyai persamaan perkembangan embrionya yang dilihat dari embriologi
perbandingan. 

Anda mungkin juga menyukai