KEDUDUKAN BIROKRAS

DALAM NEGARA
PERTEMUAN 3

OLEH:
LUKI OKA PRASTIO S.IP.,M.IP
Birokrasi adalah pihak yg paling aktif dalam kegiatan
pengelolaan kekuasaan negara sehari-hari, ia berperan sbg
pelaksana keputusan yg dirumuskan pemimpin politik.

Birokrasi berperan penting karena dalam kegiatan

pengelolaan kekuasaan negara sehari-hari tidak pernah
terjadi kevakuman administrasi, baik dalam proses
perumusan maupun di dalam proses pelaksanaan setiap
kebijakan.
Birokrasi
• Intitusi yang berada pada sektor Negara
memiliki karakteristik adanya kewajiban,
memiliki hubungan dengan hukum dan
berhubungan dengan pertanggungjawaban
kapada publik dalam menjalankan tugasnya
(Beetam, 1987 h.3-4).
• Birokrasi merupakan gambaran pemerintahan
yang dilakukan oleh pejabat yang tidak
dipilih, Mesin adminisrasi kerja pemerintah,
dan bentuk organisasi rasional (heywood,
2002 h. 359.
EDUDUKAN BIROKRASI NEGARA
DLM NEGARA
PEMIMPIN
Kontrak sosial Pejabat

Birokrasi
Rule of the game

Penyelenggaraan Adm.
Norma dan tradisi Pemerintahan

MASYARAKAT/RAKYAT
 Lanjutan...
• Secara eksplesit Birokrasi
berada pada tataran
Administrasi Negara.
• Administrasi negara
adalah alat untuk
menjalankan tugas-tugas
kenegaraan, yang berada
di semua lembaga negara
dengan tetap tuduk dan
taat pada UUD
Tugas Administratif
• Tanggungjawab Administratif, contoh dalam pelaksanaan program
kesejahteraan dan pengamanan sosial, catatan sipil, perizinan dll..
• Mengimplementasikan Hukum dan kebijakan yang ditetapkan oleh Negara.
• Karena Para Politisi pembuat kebijakan tidak mungkin menetukan
sepenuhnya bagaimana sebuah kebijakan dilaksanakan secara terperinci
(oprasional).
• Dibeberapa negara, contoh: Jepang dan Prancis. Birokrasi memiliki tingkat
otonomi tinggi dalam menentukan kebijakan-kebijakan negara berikut
pelaksanaannya.
• Di negara Tsb Kapasitas birokrat sebagai penasehat kebijakan nagara,
memiliki kemampuan untuk membentuk dan menawarkan kebijakan kpd
Politisi.
Tugas memberikan Nasihat
Kebijakan (Policy adviser)

• Birokrasi dapat memberikan berbagai alternatif terkait garis-

garis besar sebuah kebijakan/pelaksanaan kebijakan.

• Birokrasi dapat memberikan pandangan terhadap dampak

dan konsekuensi yang timbul dari sebuah kebijakan.
Tugas Artikulasi dan Agregasi
Kepentingan
• Tugas Artikulasi, merupakan tugas menyampaikan
kepentingan/urusan negara terhadap masyarakat
• Tugas agregasi, merupakan tugas dalam
mengumpulkan/mengelompokan
Tugas Menjaga Stabilitas Politik
• Menjaga agar negara tetap eksis.

• Menjaga agar nagara terintergasi degan masyarakat dari waktu ke

waktu.

• Imparsilitas/Ketidakberpihakan /Netralitas politik

Rekrutmen Birokrasi
• Pesonal links atau melalui Hubungan
Personal, Informasi terkait adanya
Lowongan dari “orang-orang dalam”.
Informasi tsb biasanya disebarluaskan
kepada sanak saudara, teman dan
orang-orang terdekat (rekrutmen
tertutup).

• berdasarkan Kemampuan, saat ini

dilakukan melalui Seleksi CPNS oleh BKN
dan BKD.
Rekrutmen Birokrasi
1. Seleksi, penenelitian berkas pelamar
2. Penyelenggaraan Tes, baik kemampuan
akademis (SKD) maupun pesialisasi (SKB)
3. Wawancara dan Ujian Praktik
4. Penempatan
5. Sistem imbalan
6. Pengembagan karier (pendidikan,
pembinaan dan pelatihan)
7. Pemutusan Hubungan Kerja, Pesiun
Teori Representatif Birokrasi
1. Kompetensi (kemampuan)

2. Partisipasi, mewakili representasi masyarakat tidak hanya

sekedar kompetensi, tetapi adanya pertimbangan keterwakilan
dari unsur masyarakat (Stuard Mill, Kingsley, Breslin).
• Birokrat, yang direkrut dari semua kelompok masyarakat akan
menghasilkan kebijakan yang responsif terhadap publik, lagi
demokratis.
Lanjutan..
• Birokrasi yang komposisinya terdiri dari berbagai macam umat
beragama, kelompok etnis, dan kelompok Ras merupakan salah
satu faktor pemersatu.

• Birokrasi yang representatif merupakan prinsip yang sejalan

dengan prnsip demokrasi. Karena demokrasi pada dasarnya
adalah penyelenggaraan pemerintahan tidak untuk sebagaian
orang.
TERIMAKASIH