ANGGOTA :
Akuntansi Internasional
Akuntansi Islam
Akuntansi Sumber Daya Manusia
Triple entry accounting system
Employee reporting
Value added reporting
Akuntansi perilaku
Multi disciplines paradigm
Akuntansi dan pembangunan berkelanjutan
Hipotesis pasar efisien
Krisis akuntansi masa depan
Triple Entry Accounting System
Dalam system ini transaksi dicatat dalam tiga dimensi, tujuan dari model ini adalah untuk
menambah informasi kepada pembaca khususnya pihak manajemen dan para pengambil
keputusan yang berkepentingan dengan laporan keuangan perusahaan. Dalam model ini
bukan saja transaksi yang mempengaruhi pos-pos pada sisi aktiva dan pasiva yang
dilaporkan tetapi juga force atau power yang menyebabkannya. Triple entry memiliki
force account yang mencatat beberapa factor antara lain perubahan harga, perubahan
jumlah, atau perubahan volume terhadap arus hasil dan biaya.
Misal : Jika harga, volume dan jumlah suatu barang naik, maka akan dibuat perkiraan
force, dan disebut sebagai force statement force statement memuat informasi
perubahan kekayaan juga, tetapi yang dipengaruhi oleh kenaikan atau penurunan
laba saja. kekayaan perusahaan akan dilaporkan dalam wealth statement komposisi
perubahan modal dimana informasi laba rugi dimasukkan didalamnya dilaporkan
dalam capital statement.
Employee Reporting
Merupakan bentuk laporan keuangan yang Beberapa informasi penting yang diminta
memuat informasi yang relevan bagi dilaporkan dalam employee reporting adalah :
karyawan atau serikat pekerja.
Beberapa hal yang mendesak dan Jumlah pegawai, Lokasi tempat kerja, Umur
mendorong perlunya employee reporting : karyawan, Jam kerja , Biaya tenaga kerja,
Tekanan semakin besar akan perlunya Program pension, Program jaminan (Sosial,
full disclosure Kecelakaan kerja, Kesehatan, Hari tua),
Praktek dan masalah yang berkaitan Pelatihan pendidikan atau adanya career path,
dengan hubungan perburuhan Pengakuan terhadap serikat pekerja, Daftar
Munculnya perdebatan tentang karyawan berdasarkan : agama, suku, bangsa,
demokratisasi perusahaan kelamin.
Perkembangan di Negara lain akan
perlunya informasi dimaksud
Beberapa alasan pelaporan adalah sebagai berikut :
● Menyampaikan perubahan
● Menyajikan propaganda manajemen
● Mempromosikan kepentingan memahami masalah dan prestasi
perusahaan
● Menyampaikan keputusan manajemen
● Menyampaikan hubungan antara karyawan, manajemen dan
pemegang saham
● Menjelaskan tujuan perusahaan
● Mendorong partisipasi karyawan yang lebih besar
● Merespon tekanan legislative atau serikat pekerja
● Membangun imej perusahaan
● Memenuhi ketentuan UU tentang pengungkapan informasi yang
dibutuhkan karyawan
● Merespon kekhawatiran manajemen terhadap berbagai tuntutan
pegawai maupun persaingan
● Menunjukkan perhatian besar terhadap karyawan
Value Added Reporting
Value Added reporting atau laporan pertambahan nilai berkaitan dengan
human resource accounting dan employee reporting terutama dalam hal
informasi yang disajikannya. VAR masih belum diwajibkan sebagai laporan
utama di berbagai Negara, jadi masih dalam tahap wacana akademik, untuk
menutupi kekurangan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan
utama, neraca, laba rugi, dan arus kas. Hal ini disebabkan karena laporan ini
gagal memberikan informasi :
Total produktivitas dari perusahaan
Share dari setiap stakeholder atau anggota tim yang ikut dalam proses
manajemen yaitu : pemegang saham, kreditur, pegawai dan pemerintah.
VAR berusaha untuk mengisi kekurangan ini ditambah dengan memberikan
informasi tentang kompensasi yang diberikan kepada pegawai yang dapat
digunakan baik oleh pegawai maupun mereka yang berkepentingan lainnya
terhadap informasi kegiatan SDM dan prestasi perusahaan.
Jika laporan keuangan konvensional menekankan informasinya pada laba
maka VAR menekankan pada upaya meng- generate kekayaan. KArena laba
biasanya hanya menggambarkan hak atau kepentingan pemegang saham saja
bukan seluruh tim yang ikut terlibat dalam kegiatan perusahaan.
Value added adalah kenaikan kekayaan yang degenerate atau dihasilkan dengan
penggunaan yang produktif dari seluruh sumber kekayaan perusahaan oleh seluruh tim
yang ada termasuk pemilik modal, karaywan, dan pemerintah. Sebenarnya konsep ini
sudah dikenal dalam penghitungan pendapatan nasional, tidak mengukur laba, tetapi
mengukur kenaikan kekayaan bagi seluruh stakeholder.
Adapun isi laporan pertambahan nilai adalah sebagai berikut :
Langkah pertama menghitung laba ditahan yang didapat dari hasil penjualan dikurangi
biaya, pajak dan dividen :
Penerimaan penjualan xxx
Dikurangi :
Pembelian barang dan jasa xxx
Penyusutan xxx
Biaya karyawan xxx
Biaya bunga xxx
Dividen xxx
Pajak xxx
Total pengurangan xxx
Laba ditahan xx
Langkah kedua laporan pertambahan nilai dapat disusun dari data
tersebut di atas dengan format sebagai berikut :
Aspek budaya dalam akuntansi disebut juga behavioral accounting, yang memperhatikan
berbagai budaya yang dapat mempengaruhi peran atau hasil interaksi antara informasi akuntansi
dengan perilaku konsumen atau penyajinya. Dalam akuntansi perilaku ini yang menjadi sorotan
adalah dampak dari informasi akuntansi terhadap perilaku orang membaca atau menyiapkannya.
Menurut Ramanauskas dan Marconi (1989) perilaku ini dibagi menjadi :
● Pengaruh perilaku manusia terhadap desain, konstruksi, dan penggunaan system akuntansi.
Disini akuntansi perilaku membahas sikap dan filosofi manajemen yang dapat mempengaruhi
sifat pengawasan akuntansi dan fungsi organisasi.
Misal : pengawasan yang longgar atau ketat akan mempengaruhi desain system pengawasan.
● Pengaruh system akunatnsi terhadap perilaku manusia
Disini dibahas bagaimana system akuntansi mempengaruhi motivasi, produktivitas,
pengambilan keputusan, kepuasan kerja, dan kerja sama.
Misal : bagaimana budjet yang dapat menciptakan produktivitas atau motivasi, budjet yang
ketat atau longgar
● Metode untuk meramalkan dan strategi untuk mengubah perilaku manusia.
Disini dibahas bagaimana system akuntansi dapat digunakan untuk mempengaruhi perilaku
manusia
Misal : memperketat atau melonggarkan system pengawasan, memberi pola kompensasi yang
dapat mempengaruhi perilaku
Contoh Kasus Akuntansi Perilaku