30 hari didapatkan jumlah hari perawatan sebanyak 4000 dan 200 tempat tidur. Jumlah pasien yg keluar 500 orang. Berapa BOR< alos dan TOI di RS tersebut • BOR = jumlah hari perawatan X 100% Jumlah TT x jml hari persatuan waktu = 4000 x 100% 200 x 30 = 67 % Jmlh lamanya pasien dirawat disuatu ruangan/RS • ALOS • Jmlh hari rawatan perawatan pasien keluar jumlah pasien keluar = 4000 500 = 8 hari Waktu tempat tidur tdk ditempati(tenggang perputaran) • TOI = (jmlh TT x hari) – hari perawatan RS jmlh pasien keluar (hidup + mati) = (200 x 30) – 4000 500 = 6000 – 4000 500 =4 hari • Pada bulan september 2020, disuatu ruang rawat inap RS terdapat 20 pasien yg di rawat dengan kriteria: 10 pasien ketergantungan minimal, 6 pasien ketergantungan parsial dan 4 pasien ketergantungan total. Dalam ruangan terdapat 44 tempat tidur, namun ada 4 diantara TT dlm kondisi rusak sehingga tdk dpt digunakan. Berapakah BOR pd bulan tersebut a. 50% b. 55% c. 60% d. 65% e. 70% Jawaban A • BOR = jumlah hari perawatan X 100% Jumlah TT x jml hari persatuan waktu jmlh hari rawatan = 20 org x 30 hari = 600 hari BOR = 600 x 100% 40 x 30 = 50% • Pada bulan oktober 2019 di bangsal penyakit dalam suatu RS diketahui beberapa orang pasien yg dirawat yakni pd tgl 10 oktober sebanyak 75 orang, 11 oktober 85 orang, 12 oktober 80 orang dan 13 oktober 90 orang. Jumlah TT di Rs tersebut 165 TT. Berapa BOR RS tersebut a. 50% b. 55% c. 60% d. 65% e. 70% Jawaban A • BOR = jumlah hari perawatan X 100% Jumlah TT x jml hari persatuan waktu jmlh hari rawatan = 75 + 85 + 80 + 90 = 330 org
BOR = 330 x 100%
165 x 4 hari = 50% • Suatu RS memiliki kapasitas 275 unit TT. Pd hasil pengkajian bulan september 2018. perhitungan selama 1 bulan terdapat jumlah pasien keluar dlm kondisi hidup adalah 145 orang dan jumlah pasien yg meninggal 15 org. total hari rawatan pasien di rungan adalah 960 hari. Berapak AVLOS RS pd bulan September 2018 a. 6 hari b. 7 hari c. 8 hari d. 9 hari e. 10 hari Jawaban A • AVLOS = • Jmlh hari rawatan perawatan pasien keluar jumlah pasien keluar (hidup+mati) = 960 145 + 15 = 6 hari • Ketua tim meminta izin tdk masuk kerja pada pagi hari karena ada acara syukuran nikahan keluarga di kampung. Namun kepala ruangan tdk mengizinkan ketua tim untuk tdk masuk kerja. Sebagaian besar pasien berada pd tingkat ketergantungan parsial dgn BOR 92%. Apakah tindakan ketua tim selanjutnya a. masuk kerja sesuai ketentuan jadwal dinas b. meninta kesediaan teman untuk menggantikannya c. meminta kepala ruangan mengganti di hari d. meminta ulang pengertian dan pemahaman kepada kepala e. tetap hadir namun menginformasikan akan datang terlambat Jawaban A Data fokus : BOR normal 65-80% • Izin tdk masuk • Kepala ruangan tdk mengizinkan • Sebagian besar pasien parsial Ketua tim wajib ada bersama denggan kepala ruangan itu dlm keadaan normal, jadi yg paling tepat adalah masuk kerja sesuai ketentuan jadwal dinas karena merupakan tangung jawab dari katim tersebut • Setiap ada masalah tentang keperawatan atau tentang individu perawat kepala ruangan bangsal selalu mendiskusikan askep dgn baik kepada seluruh pasien dan tdk lupa memperhatikan pendokumentasian di buku status. Apakah gaya kepemimpinan yg diterapkan oleh kepala ruangan di atas a. otoriter b. autokratik c. kharismatik d. demokratis e. laissez-faire Jawaban D Kata kunci selalu mendiskusikan • GAYA KEPEMIMPINAN • Demokratis • Definisi pemimpin yang selalu mendengar dan mempertimbangkan atas masukan – masukan dari para pegawainya. • Contoh • Disebuah ruang perinatalogi terlihat kepala ruang dan para perawat sangat dekat. Kepala ruang perinatalogi sering mendisusikan tentang pelayanan yang lebih baik dan para perawat pun aktif dalam memberikan masukan – masukan. • Otoriter • Definisi gaya pemimpin yang memusatkan pada segala keputusan dan kebijakan yang diambil dari dirinya sendiri secara penuh. • Contoh • Dalam menjalankan tugas para perawat dibangsal bedah saraf harus sesuai tujuan yang telah ditentukan oleh kepala ruang, tidak ada sedikit pun bantahan dari perawat untuk melaksanakan tugasnya sesuai dengan yang diinginkan kepala ruang. • Laisez faire • Definisi pemimpin memberikan dan membiarkan pegawainya untuk melakukan kinerja masing – masing sesuka hati • Contoh • Seorang kepala ruang disuatu bangsal memberikan kepercayaan penuh kepada para pegawainya untuk melaksanakan tugas masing – masing, kepala ruang hanya menerima laporan perkembangan kinerjanya. • Otokratis • Definisi ketergantungan kepada yang berwenang dan tidak akan melakukan apa – apa kecuali jika diperintah • Karismatik • Definisi suatu hubungan emosional antara pemimpin dan anggota kelompok yang dipimpin. • Seorang kepala ruangan ICU dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya biasanya meninggalkan perawat dan staf tanpa arah, selalu memaksakan bawahan membuat perencanaan dadakan, melaksanakan dan menilai kinerjanya menurut apa yg mereka rasakan tepat, tanpa suatu standar yg jelas. Apa gaya kepemimpinan yg diterapkan oleh kepala ruangan tersebut a. otoriter b. militeristik c. demokratis d. partisipasif e. laisse-faire Jawaban E • Kata kunci : membuat perencanaan dadakan dan menilai kinerjanya menurut apa yg mereka rasakan tepat tanpa suatu standar yg jelas • Jebakan batmannya : memaksakan bawahan • Seorang perawat pelaksana selalu berpakaian rapi dengan atribut lengkap, datang keruangan 15 menit sebelum jadwal dinas, ramah dan cepat respon dlm melayani keluhan psien dan keluarganya. Jika ada perawat pelaksana yg lain yg lupa memulai aktivitas di ruangan dgn tidak berdoa, ia selalu mengingatkan lebih awal. Apakah fungsi kepeminpinan yg diterapkan pd kasus tersebut a. mempengarugi orang lain b. pemberi perilaku caring c. role model peran d. decition making e. motivasi Jawaban C Data fokus: • Datang keruangan 15 menit sebelum jadwal dinas • Ramah dan cepat respon • Melayani keluhan pasien • Mengingatkan lebih awal utk selalu berdoa sblm aktivitas Yg paling tepat adalah role model memberi keteladanan • Seorang kepala ruangan interna menyusun perencanaan dgn mengumpulkan data dan fakta. Kepala ruangan melibatkan anggotanya dlm merumuskan perencanaan sesuai keilmuan yg dimiliki. Apakah langkah dlm perencanaan yg tepat pada kasus diatas a. melakukan analisis situasi b. menyusun rencana kerja operasional c. mengidentifikasi masalah dan penetapan prioritas d. merumuskan tujuan program dan besarnya target e. mengkaji adanya hambatan dan kendala program Jawaban Data fokus menyusun perencanaan dgn mengumpulkan data dan fakta Jadi yg peling tepat adalah melakukan analisi situasi bisa dgn menggunakan analisis SWOT atau sebagainya dgn cara mengumpulkan data dan fakta • Seorang kepala ruangan penyakit dalam meneyelesaikan konflik yg terjadi di ruangannya dengan memperhatikan peraturan dan ketepatan organisasi yg berlaku. Peraturan tersebut antara lain pemberi sanki bagi y melanggar, ketegasan dalam pemberian keputusan dan menciptakan rasa hormat. Apakah strategi penyelesaian konflik yg digunakan oleh karu Jawaban D Kata kunci : • Pemberian sanksi bagi yg melanggar • Ketegasan dlm pemberian keputusan
Jawaban yg paling tepat pengunaan disiplin
karena kedisiplin seorang leader dlm menyelesaikan konflik itu penting sekali, dalam pemberian reward dan sanksi • Seorang kepala ruangan melaksanakan tugas dan fungsinya senantiasa menghargai sifat dan kemampuan setiap staf. Kepala ruangan menggunakan pribadi dan posisi untuk mendorong munculnya ide dari staf serta memotivasi perawat untuk menentukan bersama tujuan yg ingin dicapai. Apakah gaya kepemimpinan yg dilakukan oleh karu a. otoriter b. demokrasi c. partisipatif d. laissez-faire e. bebas tindak Kata kunci : • mendorong munculnya ide • Memotivasi perawat Jawaban yg tepat adalah demokrasi karena mendorong stafnya untuk berargumentasi mengeluarkan ide untu mengeluarkan pendapat • Pada suatu ruang rawat RS terjadi perselihan paham antara perawat senior dengan perawat baru terkait metode dokumentasi ASKEP di ruangan Karu menengahi perselisihan dalam rapat dengan mencari siapa yg benar dan salah sehingga menghasilkan beberapa kesepakatan yg kurang ditanggapi oleg perawat senior. Apakah metode penyelesaian masalah yg direncanakan oleh karu a. akomodasi b. kompetisi c. negosiasi d. menghindar e. kolaborasi Jawaban B Kompetisi • Ada pihak yg menang ada pihak yg kalah • Adda pihak yg benar ada pihak yg salah • Ada pihak yg untung ada pihak yg rugi • Di ruangan CVCU RS yg berkapasitas 10 TT, kepala ruangan membagi tugas 1 orang perawat pelaksana bertanggung jawab terhadap semua kebutuhan 2 orang pasien sampai shif dinasnya selesai. Setelah shif dinas selesai, tugas akan dilanjutkan oleh perawat pelaksana selanjutnya dgn pola kerja sama yg sama. Apakah metode penugasan yg digunakan di ruang rawat tersebut a. metode kasus b. metode fungsional c. metode tim d. metode primer e. metode moduler (primer-tim) Jawaban A • Ciri khasnya mengelola 1 orng fokus sampai tugas shifnya selesai • Metode KASUS • Definisi penjelasan dari pelayanan asuhan keperawatan dengan model kasus yaitu pemberian asuhan keperawatan yang secara menyeluruh dengan satu penanggung jawab sehingga pasien akan merasa puas dan perawat bekerja secara professional. • Contoh • Diruang hemodialisa terdapat 15 tempat tidur setiap harinya 15 tempat tidur tersebut selalu ditempati pasien yang sudah terjadwal untuk cuci darah demi menjangkau kualitas mutu pelayanan yang baik pihak rumah sakit menjadwalka untuk satu pasien satu perawat. • Seorang karu saat ini sedang sibuk melakukan pembenahan metode askep yg baru. Direktur RS memberikan tugas kepada karu tersebut untuk mengikuti pelatihan manajerial selama 6 hari ke luar kota. Akibat dari instruksi tersebut sebagian tugas akan didelegasikan kepada staf dibawahnya. Apakah aspek penting yg harus diperhatikan oleh karu tersebut a. memotivasi staf untik melakukan tugas b. mempercayakan kewenangan secara penuh kepada staf c. mempercayai pekerjaan secara penuh kepada seluruh staf d. mendelegasikan tuga pada staf yg berkompeten e. memberikan tugas kepada staf baru yg tdk terlalu banyak pekerkaan Jawaban D • Pendelegasian ini merupakan elemen terpenting dlm proses pengarahan pada kasus terkait pada pendelegasian yg ideal adalah diberikan kepada staf yg mampu menggantikan peran kepala ruangan yg tdk berada di tempat • Seorang karu rawat inap saat ini sedang mengidentifikasi jumlah perawat yg dibutuhkan dlm pelayanan. Apakah fungsi manajer yg dilakukan oleh karu a. planning b. organizing c. staffing d. directing e. controlling Jawaban A Kata kunci : • Sedang mengidentifikasi tingkat ketergantungan pasien • Jadi yg paling tepat adalah planning (perencanaan) • Seorang perawat pelaksana mendapat tanggung jawab mengelola seorang klien dengan myasthenia gravis. Klien mendapatkan perawatan langsung selama 8 jam dan perawatan tdk lansung 2 jam. Apakah tinkat ketergantungan perawatan klien. a. self care b. minimal care c. intermediate care d. modified intensive care e. intensive care Jawaban E • Kata kunci : • Perawatan langsung selama 8 jam • Tdk langsung 2 jam Kategori : handsan • Self care 1-2 jam • Minimal care 3-4 jam • Intermediat 5-6 jam • Modified intensif care 7-8 jam • Intensive care 10-14 jam