Disusun Oleh :
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui analisa SWOT di ruang Anggrek RSUD Tugurejo
Semarang.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui Strenght (kekuatan) di ruang Anggrek RSUD Tugurejo
Semarang
b. Untuk mengetahui Weakness (kelemahan) di ruang Anggrek RSUD
Tugurejo Semarang
c. Untuk mengetahui Opportunity (peluang) di ruang Anggrek RSUD
Tugurejo Semarang
d. Untuk mengetahui Threats (ancaman) di ruang Anggrek RSUD Tugurejo
Semarang
BAB II
ANALISA SWOT MASALAH MANAJEMEN KEPERAWATAN
A. STRENGTH (Kekuatan)
1. M1 (Man)
a. Jumlah tenaga diruangan:
Profesi Ners : 10
D3 Keperawatan : 11
Pramu ruang :3
b. Pelaksanaan tugas Karu dalam kategori baik sebesar 85,18%
c. Adanya pramu ruang yang mendukung kinerja di ruangan
d. Adanya kepedulian perawat dalam pelaksanaan Pencegahan Infeksi yaitu
sebesar 72,05 %
e. Adanya beberapa perawat yang mengikuti seminar dan workshop
f. Adanya kebijakan komite dalam usaha mendukung program PPI
3. M3 MONEY (Pembiayaan)
a. Adanya pendanaan dari APBD daerah Jawa Tengah
b. Peningkatan BOR 85%
c. Sebagian besar masyarakat menggunakan BPJS (79,88%)
4. M4 METHOD (MAKP)
a. Sudah ada model asuhan keperawatan yang digunakan yaitu metode
moduler
b. Model yang digunakan sesuai dengan misi dan visi ruangan
c. Tersedia kebijakan RS mengenai program PPI dan Patient Safety
d. Pengkajian peningkatan kewaspadaan dan keamaan obat
e. Terlaksananya program pre conference diruangan secara rutin
f. Kelengkapan data dan dokumentasi 83,3 %
B. WEAKNESS (Kelemahan)
1. M1 (Man)
a. Kurangnya keinginan untuk membenahi diri sendiri
b. Belum dipahami tanggung jawab dan tanggung gugat secara benar
c. Kurangnya seminar ataupun pelatihan mengenai program PPI dan Patient
Safety (17,64%)
d. Perawat professional (ners) hanya sebesar 17,64 %
3. M3 (MONEY)
a. Tidak ada koperasi untuk memenuhi kebutuhan petugas kesehatan dan
pasien dalam ruangan
b. Tidak adanya pelayanan homecare dan fokus pelayanan pasien sesuai
dengan ketergantungannya
4. M4 (METHOD)
a. Kurangnya SPO mengenai program PPI dan patient safety
b. Tingginya resiko jatuh sebanyak 54,05% TT yg tidak ada pembatas
c. Belum terlaksananya post conference diruangan
d. Tidak adanya pengukuran insiden pasien jatuh (menggunakan skala morse)
e. Belum terlaksananya prinsip 7 benar dalam pemberian obat. Diruangan
hanya menuliskan nama panggilan, jam pemberian dan kamar pasien, tidak
menjelaskan nama dan fungsi obat yang akan diberikan, menvalidasi
identitas (mengecek nama pasien dalam gelang dan meminta pasien
menyebutkan namanya)
f. Kurangnya pelaksanaan dalam mencuci tangan 6 Langkah 5 Moment oleh
petugas diruangan
g. Belum terwujudnya pemasangan gelang pasien yang benar sepeti gelang
kuning sebagai penanda pasien resiko jatuh, merah sebagai penanda pasien
alergi terhadap obat tertentu
h. Komunikasi efektik belum terpenuhi yaitu sebesar 57,27%
C. OPPORTUNITY (Peluang)
1. M1 (MAN)
a. Adanya mahasiswa S1 yang sedang praktek menejemen keperawatan di
ruang Anggrek
b. Adanya mahasiswa praktek klinik keperawatan dan kebidanan
3. M3 (MONEY)
a. meningkatnya harapan masyarakat terhadap kesehatan
b. meningkatnya cakupan layanan kesehatan
c. meningkatnya kepercayaan pihak ketiga seperti distributor obat dan alat
kesehatan
4. M4 (METHODE)
a. Kepercayaan dari pasien dan masyarakat cukup baik
b. Adanya kerjasama institusi klinik-klinik independen
c. Adanya kebijakan pemerintah tentang profesionalisasi perawat
d. Adanya kebijakan dari RS mengenai Program pengendalian infeksi dan
patient safety
D. THREAT (Ancaman)
1. M1 (MAN)
a. Ada tuntutan tinggi dari masyarakat untuk pelayanan yang lebih
profesional
b. Makin tinggi kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan
3. M3 (MONEY)
a. Adanya RS lain yang biayanya lebih terjangkau
b. Adanya kesulitan dalam klaim pembiayaan dengan asuransi
4. M4 (METHOD)
a. Semakin tinggi kesadaran masyarakat akan hukum
b. Kebebasan pers mengakibatkan mudahnya penyebaran informasi didalam
ruangan kemasyarakatan
1 M1 (Man) S-W=
a. Internal Factor (IFAS) 1,6-2,8= -1,2
Kekuatan (STRENGTH)
1) Jenis ketenagaan diruangan:
Profesi Ners : 10 orang (1 Karu, 2 Katim, 2 PJ Shift, 5
PP) 0,05 2 0,1
D3 Keperawatan : 11 orang (3 PJ Shift, 8 PP)
Pramu Ruang : 3 orang
Administrasi : 1 orang 0,04 3 0,12
(Analisis ruang Anggrek: terdiri dari 35 TT, BOR 0,06 2 0,12
80%, BTO: 5-45 hari per satu tempat tidur per
tahun, TOI: 1-2 hari TT yang kosong, dan LOS: 5-
15 hari. ) 0,30 1 0,30