Brainvendra Widi Dionova S.ST, M.Sc.Eng Fasilitas penggambaran • Snap mode • Grid display • Ortho mode • Polar • Osnap • Object snap tracking • Allow/disallow dynamic UCS Snap dan Grid Mode • Perintah Grid ini berfungsi untuk mengatur jarak antar titik – titik pada kertas gambar yang dipilih. • Perintah Snap-Grid berfungsi sebagai pengatur panjang langkah hentakan kursor pada layar gambar. • Drawing window dengan grid-grid Ortho Mode • Pasa saat membuat dan memindah obyek gambar, klik tombol Ortho mode pada status bar untuk membatasi gerakan kursor pada arah sumbu vertikal atau arah sumbu horizontal sesuai dengan sumbu yang terdekat dengan keberadaan kursor. Setiap saat dapat menyalakan atau mematikan Ortho mode selama membuat dan mengedit gambar. Ortho mode diabaikan ketika anda memasukkan koordinat dan menentukan object snap, Untuk menyalakan dan mematikan Ortho mode secara temporer anda dapat menekan tombol SHIFT. Polar Tracking • Untuk menetapkan sudut anda dapat membatasi gerakan kursor dengan menggunakan Polar Tracking, ketika membuat atau memodifikasi obyek anda dapat menggunakan Polar Tracking untuk menampilkan kelurusan garis temporer yang mendefinisikan sudut polar yang ditentukan. Sudut polar relative terhadap arah norientasi yang User Coordinat System (UCS) yang digunakan. • Gambar berikut menunjukkan garis lurus saat anda memindah kursor membentuk sudut 90o dengan kenaikan sudut 15o. Object Snap • Fasilitas ini berfungsi untuk mengatur gerakan pointer pada obyek dengan tepat, klik tombol Obyek Snap pada satus bar maka pointer dapat diletakkan dengan tepat pada titik koordinat yang menjadi bagian dari obyek. Osnap endpoint • AutoCAD akan menempatkan posisi pada ujung yang terdekat dari suatu obyek yang kita pilih, akhir garis , busur, atau obyek yang ada ujungnya. Osnap Midpoint • AutoCAD akan menempatkan posisi pada pertengahan obyek garis yang kita pilih aktifkan pilihan ini untuk menempatkan obyek pada pertenganhan garis. Osnap Center • AutoCAD akan menempatkan posisi pada titik pusat dari suatu lingkaran atau busur yang dipilih, aktifkan pilihan ini untuk menempatkan obyek di pusat lingkaran , busur atau obyek yang mempunyai titik pusat. Node • AutoCAD akan membantu kita menempatkan posisi pada sebuah titik ( point ) yang tidak terlihat secara jelas, aktifkan pilihan ini untuk menentukan titik obyek baru pada sebuah obyek titik yang dibuat sebelumnya. Osnap Quadrant • AutoCAD akan membantu kita menempatkan posisi pada sudut-sudut istimewa yang terdekat 0, 90, 180, 270, 360, aktifkan pilihan ini untuk menempatkan obyek di bagian kuadran lingkaran atau busur ,pada lingkaran mempunyai empat kuadran. Osnap Intersection • AutoCAD akan membantu kita untuk menempatkan posisi pada titik pertemuan dua buah garis atau lebih, aktifkan pilihan ini untuk menempatkan obyek di titik perpotongan obyek lain Object SnapTracking • Object Snap Tracking berfungsi untuk meluruskan sepanjang garis berdasarkan titik object snap. Pada gambar berikut menunjukkan Endpoint Object Snap dalam keadaan On, Ortho mode keadaan On kemudian lakukan klik pada titik 1, 2 lalu arahkan pointer pada titik 1 lalu klik pada posisi titik 3. Allow/Disallow Dynamic UCS • Dynamic UCS, berfungsi untuk meratakan secara otomatis dan temporer obyek yang anda buat pada bidang XY pada UCS. Pada saat anda menjalankan perintah gambar, anda dapat meratakan UCS dengan memindah pointer diatas permukaan sebuah bidang. Setelah menyelesaikan perintah menggambar UCS akan kembali ke orientasi dan tempat sebelumnnya. Mengontrol tampilan gambar • Pan Fungsi dari tombol Pan pada status bar adalah untuk menggeser tampilan gambar pada drawing window , sesuai dengan keinginan. Menu bar Zoom- Pan – Realtime, maka akan dapat memindah tampilan gambar secara dinamis dengan cara dragging gambar dengan menggunakan pointer mouse ke tempat yang diinginkan. • Zoom Klik tombol Zoom pada status bar dipergunakan untuk memperbesar atau memperkecil unkuran tampilan gambar. Macam – macam zoom : • Zoom realtime • Previous • Window • Dynamic • Scale • Center • Object • In • Out • All • Extents Mengenal koordinat dan sistem koordinat 2D • Dalam menentukan sebuah titik pada koordinat Cartesius yaitu dengan cara memasukkan nilai X dan Y yang dipisahkan dengan tanda koma ( X, Y ) . Nilai X positip/negatip menunjukkan jarak sepanjang sumbu horizontal dan nilai Y positip/negatip menunjukkan jarak sepanjang sumbu Vertkal. Untuk menentukan sebuah titik pada saat membuat obyek maka anda dapat memasukkan koordinat absolut atau koordinat relative. Koordinat absolut • Koordinat absolut, mengacu pada titi ( 0,0) yang merupakan titik perpotongan antara sumbu X dan Y. Gambar berikut menunjukkan suatu garis yang dimulai dari nilai koordinat X = -2 dan Y = 1 dan berakhir pada koordinat X = 3 dan Y = 4. Koordinat Relative • memasukkan titik maka masukkan nilai koordinat tersebut dengan format @ X, Y dimana arti dari X dan Y adalah. • X menentukan arah dan jarak sepanjang sumbu horizontal dari titik akhir yang anda masukkan. • Y menentukan arah dan jarak sepanjang sumbu vertikal dari titik akhir yang anda masukkan. Koordinat polar • untuk memasukkan nilai koordinat dilaksanakan dengan memasukkan jarak dan besar sudut yang dipisah dengan lambang angle bracket ( < ) misalnya untuk memasukkan titik dengan jarak 1 unit dengan sudut 45o maka diketik @ 1<45. • Untuk bergerak searah jarum jam masukkan lambang negatip untuk sudut, misalnya masukkan 1<135 akan sama dengan 1<-45. • Koordinat Polar adalah salah satu koordinat absolut yang diukur dari titik asal (0,0) atau relative pada titik sebelumnya. Untuk menentukan sebuah koordinat relative penulisannya didahului dengan tanda @.