Anda di halaman 1dari 16

Perubahan Fisiologis

Pada Kala
II

Kelompok 3
Atika Suri
Eliasari Mailani
Fitri Aini Sujadalillah
Syifa Vidiani
Kontraksi atau Dorongan Otot-Otot Dinding
Uterus
Pada kala II, kontraksi uterus menjadi lebih kuat dan lebih cepat yaitu
setiap 2 menit sekali dengan durasi > 40 detik dan intensitas semakin
lama semakin kuat. Karena biasanya pada tahap ini kepala janin sudah
masuk dalam ruang panggul maka pada HIS dirasakan adanya tekanan
pada otot-otot dasar panggul yang secara reflek menimbulkan rasa
ingin meneran. Pasien merasakan adanya tekanan pada rectum dan rasa
seperti ingin BAB.
1 Uterus

Saat ada HIS, uterus teraba sangat keras karena seluruh ototnya
berkontraksi. Proses ini akan efektif hanya jika HIS bersifat fundal
dominan, yaitu kontraksi didominasi oleh otot fundus yang menarik
otot bawah rahim keatas sehingga akan menyebabkan pembukaan
serviks dan dorongan janin ke bawah secara alami.
2 Serviks

Pada kala II, serviks sudah menipis dan dilatasi maksimal. Saat
dilakukan pemeriksaan dalam, porsio sudah tak teraba dengan
pembukaan 10 cm.
3 Pergeseran Organ Dasar Panggul

Tekanan pada otot dasar panggul oleh kepala janin akan


menyebabkan pasien ingin meneran, serta diikuti dengan
perineum yang menonjol dan menjadi lebar dengan anus
membuka. Labia mulai membuka dan tak lama kemudian kepala
janin tampak pada vulva saat ada HIS.
4 Ekspulsi Janin

Bila dasar panggul sudah lebih berelaksasi, kepala janin sudah


tidak masuk lagi diluar HIS. Dengan HIS serta kekuatan meneran
maksimal, kepala janin dilahirkan dengan suboksiput dibawah
simfisis, kemudian dahi, muka dan dagu melewati perineum.
Setelah istirahat sebentar, HIS mulai lagi untuk mengeluarkan
badan dan anggota tubuh bayi. Pada primigravida, kala II
berlangsung kira-kira satu setengah jam sedangkan pada
multigravida setengah jam.
5 Tekanan Darah

Tekanan darah dapat meningkat lagi 15-25 mmHg selama


kala II persalinan. Upaya meneran juga akan mempengaruhi
tekanan darah, dapat meningkatkan dan kemudian
menurun kemudian akhirnya kembali lagi sedikit diatas
normal. Rata-rata normal peningkatan tekanan darah
selama kala II adalah 10 mmHg.
6 Metabolisme

Peningkatan metabolisme terus berlanjut


hingga kala II persalinan. Upaya meneran
pasien menambah aktivitas otot-otot rangka
sehingga meningkatkan metabolisme
7 Denyut Nadi

Frekuensi denyut nadi bervariasi tiap


kali pasien meneran. Secara
berkeseluruhan frekuensi nadi
meningkat selama kala II disertai
takikardi yang nyata ketika mencapai
puncak menjelang kelahran bayi.
8 Suhu

Peningkatan suhu tertinggi terjadi pada saat proses


persalinan dan segera setelahnya peningkatan suhu
normal adalah 0,5-1oc.
9 Pernapasan

Pernapasan sama seperti pada kala I


persalinan.
10 Perubahan gastrointestinal

Penurunan motilitas lambung dan absorbsi yang


hebat berlanjut sampai pada kala II. Biasanya mual
dan muntah pada saat transisi mereda selama kala
II persalinan, tetapi bisa terus ada pada beberapa
pasien. Bila terjadi muntah, normalnya hanya
sesekali. Muntah yang konstan dan menetap selama
persalinan merupakan hal yang abnormal dan
mungkin merupakan indikasi dari komplikasi
obstetrik, seperti ruktur, uterus, atau toksemia.
11 Perubahan Ginjal

Perubahan pada organ ini sama seperti pada kala I


persalinan.
12 Perubahan Hematologi

Perubahan pada sistem hematologi sama


dengan pada kala I persalinan.
Terima Kasih
Semoga Bermanfaat
PERTANYAAN
• Sebutkan 3 perubahan fisiologis pada kala II
• Berapa lama kala II berlangsung pada
primigravida ?
• Sebutkan indikasi dari komplikasi obstetri

Anda mungkin juga menyukai