TEKNIK PENGUJIAN ISOLASI TAK

MERUSAK
DIGUNAKAN DALAM WAKTU TANG PANJANG terjadi
kerusakah kerena : panas, kelembaban , kerusakan
mekanis, korosi, dll KERENA USIA
•TUJUAN  waktu penggunaan dalam waktu yang
panjang
• Fungsi  mengetahui proses kelemahan yang
terjadi dan penyebabnya
pokok pengujuan : kehilanhan daya dielektrik dan
faktor daya dielektrik, tahanan isolasi
1. PENGUJIAN KEHILANGAN DAYA
DIELEKTRIK DAN FAKTOR DIELEKTRIK
• Bila diterapkan pada :
- Kapasitor sempurna  arus (Ic) akan
mengalir dalam waktu singkat mengisi
keping konduktor dan berhenti
- Kapasitor tiada sempurna  Ic tidak
pernah berhenti mengalir dalamwaktu
singkat ( eksponensial )
Ic
Kapasitor tidak sempurna

C Sempurna

t
 Macam-macam pengukuran kehilangan
daya dielektrik dan faktor dielektrik
• Prinsip jembatan Shering = jembatan wheastone
• Prinsip Shering Berperisai  terdapat L dan R, C
variabel
• Prinsip Schering Presisi  tiap bagian bervariabel
sesuai dengan kebutuhan
2. Pengukuran Tahanan Isolasi
• Tahanan isi dan tahanan permukaan 

A
r2

r1
 ρv= Rv (∏r²/d )
Rv = ( r1 + r2 )/ 2- (2d)/∏ ln cosh (∏/4 – (r2-r1/d )
Rv = tahanan volume

A
r1

r2
 ρv= Rs ∏(r² +r1 )/(r2-r1)
Rs = tahanan permukaan

Faktor –faktor yang mempengarui

Tahanan Isolasi
1. Arus Absorsi
2. Suhu  R1 = R0 ( t1-t0 )
3. Tegangan yang diterapkan
 Alat Pengukur Tahanan Isolasi
 Sama dengan Pengujian Daya dielektrik:
Jembatan Galevanometer