Anda di halaman 1dari 14

TIM DAN

KERJASAMA
KELOMPOK

MATA KULIAH DASAR MANAJEMEN

PJMK Ir. Purana Indrawan, MP


TEAM WORK
 Rabu 28 November 2018
TIM
KERJASAMA
 Lebih dua ato tiga orang
 Misi dan misi
 Ada satu kompetensi sederhana
 Ada beda kompetensi
 Ada yg rumit
 Tantangan
 Pencapaian
 Gagal
 Aktualisasi diri

Dan lain2
TIM (TEAM)

 Tim (team) adalah sekumpulan dua orang atau


lebih yang berinteraksi dan saling mempengaruhi
ke arah tujuan bersama
 Tim dapat berbentuk organisasi formal maupun
informal
TIM FORMAL
 Tim formal dibentuk secara sengaja oleh manajer dan
diberi tanggung jawab melakukan tugas tertentu
untuk membantu organisasi mencapai sasarannya.
 Tipe tim formal :
1. Tim komando (command team)  sebuah tim yg
terdiri dari seorang manajer dan karyawan yg
melapor kepada manajer tersebut.
2. Komite (committee)  sebuah organisasi formal
yang dibuat untuk menangani masalah terjadi
berulang. Anggota komite bisa berganti-ganti,
namum komite tetap ada sepanjang waktu.
3. Gugus tugas (task force)  tim sementara yang
dibentuk untuk menangani masalah spesifik.
TIM INFORMAL
 Tim/kelompok informal muncul karena orang
berkumpul dan berinteraksi secara teratur
 Kelompok ini bisa berkembang di dalam struktur
organisasi formal.
 Fungsi kelompok informal :
1. Mempertahankan dan memperkuat norma
(tingkah laku yg diharapkan) dan nilai2 yg
dimiliki oleh anggotanya.
2. Memberi kepuasan, status dan keamanan
sosial kepada anggotanya.
3. Membantu para anggotanya berkomunikasi
4. Membantu menyelesaikan masalah
KARAKTERISTIK TIM
 Pemimpin formal sebuah tim ditunjuk atau
dipilih.
 Pemimpin informal muncul perlahan ketika
kelompok berinteraksi, misalkan ada orang
yang lebih banyak yang berbicara, lebih
banyak mengajukan usul lebih, dan lebih
banyak mengarahkan aktivitas.
 Orang yg penuh keyakinan dan asertif bisa
berkembang menjadi pesaing pemimpin yg
dipilih secara formal.
TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN
TIM
1. Pembentukan  kelompok membentuk dan belajar
tingkah laku yg dapat diterima oleh kelompok
2. Konflik  setelah nyaman dalam pergaulan, mereka
mungkin menentang apa yg sudah disepakati dan
mulai membuka kepribadian individual
3. Pemantapan norma  konflik sdh dapat ditangani dan
diselesaikan, kesatuan kelompok memantapkan
sasaran umum, norma dan peraturan dasar.
4. Berprestasi  struktur kelompok mendukung dan
mempermudah dinamika kelompok dan prestasi
5. Pembubaran  fokus kelompok bergeser dari
menangani tugas yang sulit menjadi penutupan
KEKOMPAKAN KELOMPOK
 Semakin kompak kelompok – semakin kuat individu
merasakan menjadi bagian kelompok – semakin besar
pengaruh kelompok terhadap anggotanya.
 Cara meningkatkan kekompokan kelompok
 Memperkenalkan persaingan  konflik dengan individu
luar atau kelompok lain dapt meningkatkan
kekompakan kelompok
 Meningkatkan ketertarikan antar pribadi  orang
cenderung bergabung dgn tim yang anggotanya mereka
kenal atau mereka kagumi
 Meningkatkan interaksi  meningkatkan interaksi
dapat memperbaiki persahabatan dan komunikasi
 Menciptakan tujuan bersama dan rasa senasib
terdapat 3 variabel efekivitas suatu kelompok
3 VARIABEL EFEKTIVITAS SUATU
KELOMPOK
1. Interdependensi tugas  sejauh mana
pekerjaan kelompok menuntut para
anggotanya untuk saling berinteraksi
2. Potensi kelompok  merupakan hasil
interdependensi tugas, yaitu keyakinan
bersama dari kelompok, bahwa kelompok
dapat menjadi efektif
3. Interdependensi hasil suatu tingkat
dimana konsekuensi kerja kelompok
dirasakan oleh semua anggota kelompok
PROSEDUR FORMAL UNTUK TIM
AGAR BERERJA SECARA EFEKTIF
 Sasaran tim harus ditentukan secara jelas,
sebaiknya dalam bentuk tertulis.
 Wewewang tim harus terinci
 Jumlah anggota optimum tim harus ditentukan
 Ketua harus dipilih berdasarkan pd
kemampuannya memimpin rapat dgn efisien
 Agenda dan semua bahan rapat harus
dibagikan sebelum rapat dimulai
 Rapat dimulai dan selesai tepat waktu. Waktu
penutupan rapat diumumkan pada permulaan
rapat.
Selesai
PRAKTIKUM
 Pilihlah Satu Tim misalnya :Timnas Sepak Bola U-19, Tim Liga
Champion 2015, Tim Assesor Penilaian Kinerja Guru (PKG), Tim
Detasemen Khusus 88, Tim Tanggap Darurat K3 perusahaan,Tim
Desain dan Riset perusahaan, atau bisa juga tim yang lainnya
 Tentukanlah apakah termasuk tim formal atau tim informal ?

a. Jika termasuk tim formal apakah digolongkan sebagai tim


komando, komite, atau gugus tugas ? Jelaskan !
b. Jika termasuk tim informal, apa sajakah fungsi tim tersebut ?
 Apasaja tujuan Tim tersebut ?
 Nilai-nilai apa saja yang dipegang kuat dan diimplementasikan
oleh tim tersebut agar performance nya semakin baik ?
 Apa saja cara tim menjaga dan meningkatkan
kekompakannya ?
 Apa saja prestasi tim selama ini ?
PRESENTATION
KAMIS 29 NOVEMBER 2018
 1. Tim……..

 Question and comment :

Anda mungkin juga menyukai