Anda di halaman 1dari 28

ARSITEKTUR DAN

LINGKUNGAN
( PENILAIAN KINERJA BANGUNAN RUMAH TINGGAL 1 LANTAI )

NAMA : RIZKI WULANDARI


NRP : 142018012
Pengelolahan Tapak

 Denah site Site


14 M

25 M
Pengelolahan Tapak
Pengelolahan Tapak
1. Orientasi Bangunan
a. Adaptif terhadap pola edar matahari

Pada bangunan tersebut belum adaptif


Terhadap pola edar matahari, itu dapat dilihat
dari posisi bidang bangunan terhadap
pencahayaan matahari yang masih
merugikan.

Namun, bidang bangunan tersebut dapat


dibuat adaptif dengan cara mengubah arah
bidang bangunan supaya sedikit mengenai
pencahayaan langsung yang merugikan atau
dengan menanam pohon untuk menutupi
bidang bangunan.

poin : 1 poin yang didapat : 0


b. Adaptif terhadap tapak dan
iklim mikro

Bidang bangunan ini berorientasi ke ruang


terbuka yang difungsikan sebagai jalur
kendaraan serta berhadapan langsung dengan
jalan. Sehingga banyak dilalui angin dan debu
serta masalah iklim mikro lain seperti kondisi
kelembaban dan curah hujan yang ada di
daerah tersebut. Sehingga bangunan ini belun
adaptif terhadap tapak dan iklim makro.

Namun, bangunan tersebut dapat dibuat


adaptif terhadap tapak dan iklim makro,
dengan menanam pohon yang berdaun lebar
atau mengubah posisi peletakan jendela yang
disesuaikan dengan arah debu datang. angin
Kemudian untuk kelembaban dapat
menggunakan tanaman yang dapat menyerap
air. Contoh keladi, dan untuk mengatasi curah
hujan dapat ditanggulangi dengan memperluar
daerah resapan air.
Poin : 1 Poin yang didapat : 0
c. Memaksimalkan penggunaan pencahayaan
alami dan meminimalkan rambatan radiasi
matahari

Pada bangunan ini pencahayaan sudah diatasi


dengan bukaan dapat dilihat dari adanya
penempatan jendela. Banyaknya jendela yang
dipasang pada bangunan guna untuk
memaksimalkan penggunaan pencahayaan
alami pada siang hari pada bangunan, dan untuk
meminimalkan rambatan radiasi matahari. kaca
jendela yang digunakan merupakan kaca film.
Kaca film mampu meredam cahaya
matahari yang masuk ke dalam ruangan
rumah.
meringankan beban
kerja pendingin
ruangan atau AC

serta mampu menghemat pemakaian listrik dirumah hingga 5% sehingga


menghemat biaya pengeluaran rumah Anda.

Poin : 2 Poin yang didapat : 2


2. Pengolahan Tapak termasuk
Aksesibilitas/ Sirkulasi

a. Penutup atap dan perkerasan memiliki nilai


pantul matahari minimal 0,3

Pada bangunan tersebut penutup atap


menggunakan bahan metal roofing / genteng
metal yang memiliki nilai pantul matahari 0.60-
0.70 dan beton yang memiliki nilai pantulan
matahari sebesar 0.3. ( diperoleh dari data
Nilai Albedo dan Emisivitas Elemen Lanskap
) Genteng
metal

beton

Poin : 1 Poin yang didapat : 1


pada daerah perkerasan memiliki nilai pantul
matahari minimal 0,3
Luas Area Perkerasan (m²)
Luas bangunan : 14 m x 11 m = 154 m²
Luas lahan : 25 m x 14 m = 350 m²
Luas area perkerasan : 350 m² – 154 m² =
196 m²

untuk daerah perkerasan memakai


lahan rumput gajah mini yang
memiliki nilai pantul matahari sebesar
20 ( diperoleh dari data Nilai Albedo
dan Emisivitas Elemen Lanskap )
2. Air hujan yang ditangkap pada area tapak
dan bangunan minimal 40%

Pada tapak
Luas bangunan : 14 m x 11 m = 154 m²
Luas lahan : 25 m x 14 m = 350 m²
Luas area hijau : 350 m – 154 m = 196 m²
Jadi air hujan yang ditangkap pada tapak
adalah luas lahan/ luas bangunan = 196 m² =
68,6%

Pada bangunan
Luas atap : 16 m x 13 m = 208 m²
atap teras : 6 m x 2 m = 12 m²
= 220 m²
Luas lahan : 25 m x 14 m =350 m²
Luas area atap : 350 m – 220 m = 130 m²
Jadi air hujan yang ditangkap pada bangunan
adalah luas lahan/ luas atap = 130 m² = 45,5%
Maka kedua rea memenuhi target pada air
hujan yang ditangkap.

Poin : 2 Poin yang didapat : 2


Pada atap
Luas area atap : 350 m – 220 m = 130 m²
Luas lahan : 25 m x 14 m = 350 m²
Jadi air hujan yang ditangkap pada
bangunan adalah luas lahan - luas area atap
= 350 m - 130 m = 220 m² = 77%
3. Nilai jumlah tajuk vegetasi dibanding area
tapak minimal 20% 3

Berikut jumlah vegetasi yang ada pada


bangunan tersebut :
Pohon tanjung 2 1

Tanaman Kupu- 5 1
kupu
Pohon kopsia 3
Pohon Biola 1
cantik 1 2
jumlah 11

Pada tapak
Luas bangunan : 14 m x 11 m = 154 m
3
Luas lahan : 25 m x 14 m = 350 m
Luas area tapak : 350 m – 154 m = 196 m
Jadi nilai jumlah tajuk vegetasi dibanding area
adalah 11 vegetasi = 21,56%

Poin : 3 Poin yang didapat : 3


3. Pengelolaan Lahan Terkontaminasi
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
(B3)
Pada lahan bangunan ini tidak
terkontaminasi linmbah bahan berbahaya
dan beracun karena lahan yang digunakan
bukan lahan bekas gas dan lain-lain.
poin didapat : 3

4. Rencana Ruang Terbuka Hijau (RTH)


Privat
Luas Area Hijau (m2)
Luas bangunan : 14 m x 11 m = 154 m
Luas lahan : 25 m x 14 m = 350 m
Luas area hijau : 350 m – 154 m = 196 m

Luas Lahan (m2)


Luas lahan : 25 m x 14 m = 350 m

Prosentase luas area hijau


350/100 x 196 = 68,6%

Poin : 3 Poin yang didapat : 3


4. Vegetasi yang digunakan merupakan
budidaya lokal skala provinsi minimal
60%
Pohon tanjung Alamat: Jl. Inspektur Marzuki
No.3, RT.1/RW.4, Siring Agung,
Tanaman Kupu-kupu Kec. Ilir Bar. I, Kota Palembang,
Sumatera Selatan 30138
Pohon kopsia
Pohon Biola cantik Alamat: Talang Keramat jalan
keramat raya Perum Jaya
Bersama Blok Sawi 5 E no.3 rt
10 dari 11Vegetasi yang digunakan 04 P, Talang Buluh, Kec.
merupakan hasil budidaya lokal. Talang Klp., Kabupaten Banyu
Vegetasi lokal = 11/100 x 10 = 87,9% Asin, Sumatera Selatan 30961

Alamat: H Muhammad
Noerdin Pandji arah Bandara.

Poin : 2 Poin yang didapat : 2


d. Direncanakan area hijau dapat diakses oleh
publik

Dari gambar tersebut menjelaskan bahwa area


hijau berada dijalan lorong kauman, dimana
diarea sekitarnya terdapat sekolahan SD serta
dapat diakses oleh publik karena posisinya
yang berada dipinggir jalan. Area hijau ini
merupakan area pekarangan / halaman rumah
yang memiliki luas 196 m2. namun ini
bangunan rumah tinggal yang memiliki sifat
privasi sehingga tidak dapat di masuk i oleh
publik.

Poin : 1 Poin yang didapat : 0


e. Direncanakan melakukan penanaman pohon Pohon tanjung
peneduh, peredam suara, penyaring bau Mempunyai tajuk yang
bulat dan massa daun
Pada ara lahan ini, area hijau sudah ditanami yang padat biasanya
oleh vegetasi pepohonan diantaranya : sebagai tanaman peneduh,
dan dapat menyerap
banyak poltan.
Pohon tanjung 2
Tanaman Kupu- 5 Pohon kupu-kupu
kupu Biasanya ditanam dipinggir
pohon sebagai tanaman
Pohon kopsia 3 hias dan tanaman peneduh
Pohon Biola 1
cantik Pohon kopsia
jumlah 11 Pohon ini menambah nilai
estetika dari tajuk yang
Karena area lahan berada dipinggir jalan maka membuat dan bunga yang
sangat diperlukan pohon seperti yang telah cantik
disebutkan.
Pohon biola cantik
Pohon ini bisanya tajuk
seperti payung yang
digunakan sebagai peneduh.
Poin : 1 Poin yang didapat : 1
5. Penyediaan Jalur Pejalan
Kaki (Pedestrian)

a. memiliki pedestrian dengan arah yang


mengakses antara luar gedung menuju ke
teras gedung atau menerus dalam satu
komplek gedung

Pada bangunan ini, untuk akses antara luar


gedung menuju teras gedung sudah adanya
pedestarian.

Poin : 3 Poin yang didapat : 3


B. Bangunan Gedung memenuhi
persyaratan kemudahan terhadap
fasilitas dan aksesibilitas

Karena bangunan yang diambil bukan


merupakan bangunan gedung melainkan
rumah tinggal 1 lantai, maka untuk
persyaratan kemudahan terhadap fasilitas
dan aksebilitas pada bangunan gedung
mendapat poin penuh.

Poin : 2 Poin yang didapat : 2


c. Memiliki fasilitas pejalan kaki yang d. Memiliki fasilitas bagi pengguna
terhubung atau menghubungkan fasilitas sepeda, misal jalur khusus sepeda,
publik, misal transportasi umum, tempat parkir sepeda, dan fasilitas
jembatan penyebrangan, ruang publik, shower. (shower disarankan
dan menuju persil/kavling sekitarnya pemenuhannya untuk perkantoran
yang mensyaratkan penghuninya
Pada bangunan ini posisi bangunan yang menggunakan sepeda)
terletak dipinggir jalan dan sisinya
berbatasan dengan rumah warga, maka pada 6. pngelolahan tapak baseman
bangunan ini tidak memiliki fasilitas pejalan Mendapatkan poin penuh karena
kaki ataupun publik. bangunan tidak memiliki baseman

Poin= 1 7. Penyediaan lahan parkir


Poin yang didapat = 0 Luas lahan parkir = 5m x 4m = 20m²
Luas bangunan = 154 m²
Luas lahan = 350m²

Nilai KDB 60% = 210m²

KDB yang diizinkan adalah >30% =


16,2%
Poin = 3
Poin didapat = 3
8. Sistem pencahayaan ruang luar

a. Fasilitas penerangan direncanakan


menggunakan saklar otomatis atau
sensor

Pada bangunan ini saklar yang


dipakai pada lampu adalah saklar
otomatis pada sensor. Cara kerjanya,
untuk lampu teras apabila cahaya
matahari sudah mulai muncul maka
sensor lampu akan otomatis
mematikan lampu. Dan untuk lampu
didalam rumah menggunakan lampu
dengan sensor gerak.

Poin : 3 Poin yang didapat : 3


9. Pembangunan bangunan gedung di
atas dan/ dibawah tanah, air dan/atau
prasarana/sarana umum

a. Memaksimalkan penggunaan
pencahayaan alami dan penghawaan
alami bagi sarana dan prasarana
umum yang ada dibawahnya. Bangunan yang tidak memiliki
b. Menerapkan prinsip penghematan kondisi sebagaimana pada
energi dan air dengan persyaratan mendapatkan nilai
mempertimbangkan persyaratan penuh.
fungsi bangunan gedung yang ada
dibawahnya
c. Menerapkan pengelolahan limbah
domestik diluar lokasi BG, yang
mencemari lingkungan.

Poin : 6 Poin yang didapat : 6


Form Penilaian Kinerja Tahap Perencanaan
No PERSYARATAN POIN POIN KETERANGAN
YANG
DIDAPAT

A. PENGELOLAAN TAPAK
1. Orientasi Bangunan

a. Adaptif terhadap pola edar 1 0


matahari

b. Adaptif terhadap tapak dan 1 0


iklim mikro
c. Memaksimalkan penggunaan
pencahayaan alami dan 2 2
meminimalkan rambatan
radiasi matahari
TOTAL POIN YANG DAPAT DICAPAI 4 2
No 2. Pengolahan Tapak termasuk
Aksesibilitas/ Sirkulasi
a. Penutup atap dan perkerasan
memiliki nilai pantul matahari 1 1
minimal 0,3
b. Air hujan yang ditangkap pada
area tapak dan bangunan minimal 2 2
40%
c. Nilai jumlah tajuk vegetasi
dibanding area tapak minimal 3 3
20%
d. Vegetasi yang digunakan
merupakan budidaya lokal 2 2
skala provinsi minimal 60%
TOTAL POIN YANG DAPAT DICAPAI 8 8
No 3. Pengelolaan Lahan Terkontaminasi * Untuk lahan bebas limbah,
Limbah Bahan Berbahaya dan Mendapatkan nilai penuh
Beracun (B3)
Merencanakan pemulihan pada lahan 3 3
terkontaminasi bahan berbahaya
TOTAL POIN YANG DAPAT DICAPAI 3 3
4. Rencana Ruang Terbuka Hijau
(RTH) Privat
Isikan data berikut
Luas Area Hijau (m2)
Luas Lahan (m2)
Prosentase luas area hijau
Pilih salah satu
a. Area hijau 10-20% 1
b. Area hijau 20-50% 2
c. Area hijau >50% 3 3
Tambahan poin
d. Direncanakan area hijau 1 0
dapat diakses oleh publik
e. Direncanakan melakukan
penanaman pohon peneduh, 1 1
peredam suara, penyaring bau,
penyaring debu
TOTAL POIN YANG DAPAT DICAPAI
5. Penyediaan Jalur Pejalan
Kaki (Pedestrian)
a. memiliki pedestrian dengan
arah yang mengakses antara
luar gedung menuju ke teras 3 3
gedung atau menerus dalam
satu komplek gedung

b. Bangunan Gedung memenuhi


persyaratan kemudahan 2 2
terhadap fasilitas dan
aksesibilitas
c. Memiliki fasilitas pejalan kaki yang
terhubung atau menghubungkan fasilitas
publik, misal transportasi umum, jembatan 1 1
penyebrangan, ruang publik, dan menuju
persil/kavling sekitarnya
d. Memiliki fasilitas bagi pengguna sepeda,
misal jalur khusus sepeda, tempat parkir
sepeda, dan fasilitas shower. (shower 1 0
disarankan pemenuhannya untuk
perkantoran yang mensyaratkan
penghuninya menggunakan sepeda)
TOTAL POIN YANG DAPAT DICAPAI
6. Pengelolaan Tapak Basemen
Isikan data berikut
Luas tapak gedung utama (m2)
Luas Lahan (m2)
* Bangunan tanpa basemen,
Nilai Koefisien Dasar Bangunan (A) Mendapatkan nilai penuh
Luas Basemen (m2)
Luas Lahan (m2)
    Nilai Koefisien Tapak Basemen (B)       

    Koefisien tapak basemen tidak     


    2 2     
    melebihimKoefisienmDasarmBangunan       

  TOTAL POIN YANG DAPAT DICAPAI 2 2     


  7. Penyediaan Lahan Parkir       
    Isikan data berikut       
    Rencana Luas lahan parkir (m2)       
    Luas Lahan (m2)       
    Nilai Koefisien Tapak Parkir (C)       
    Nilai Koefisien Dasar Bangunan (A)       
    Nilai C <30%       
    Pilih salah satu       
    a. Gedung direncanakan memiliki     
    lahan parkir < 30% dari KDB yang 3 3     
    diizinkan       
    b. Gedung direncanakan memiliki     
  3 3     
lahan parkir vertikal (di lantai atas)
 

          
    c. Gedung direncanakan memiliki     
    lahan parkir di basemen maksimal 3 3     
    2 lapis       
  TOTAL POIN YANG DAPAT DICAPAI 9 9     
  8. Sistem Pencahayaan Ruang Luar       
    atau Halaman       
    Fasilitas penerangan direncanakan       
    menggunakan saklar otomatis atau 3 3     
    sensor       
         
3
 

  TOTAL POIN YANG DAPAT DICAPAI     


  9. Pembangunan Bangunan Gedung di       * bangunan
    atas dan/ atau di Bawah Tanah, Air       yang tidak
    dan/atau Prasarana/ Sarana Umum       memiliki
    a. Memaksimalkan penggunaan       kondisi
    pencahayaan alami dan       sebagaimana
    penghawaan alami bagi sarana dan 2 2     pada
    prasarana umum yang ada di       persyaratan,
    bawahnya       mendapatkan
    b. Menerapkan prinsip penghematan 2 2     nilai penuh

    energi dan air dengan      


    mempertimbangkan persyaratan      
    fungsi bangunan gedung yang ada      
    di bawahnya      
    c. Menerapkan pengelolaan limbah      
    domestik di luar lokasi BG, yang 2 2    
    tidak mencemari lingkungan      
  TOTAL POIN YANG DAPAT DICAPAI 6 6    

Total poin =

Anda mungkin juga menyukai