P O L A H E R E D I TA S

&
H E R E D I TA S M A N U S I A
BAB 5
 ANGGOTA

M. Thoriq Naila
(22) Ashyla
M. Haikal Nadhila Azzahra
Ubaidillah Hasna (24)
(21) Hanifah
(23)

XII IPA 5
© 2018 Slidefabric.com All rights reserved. P A G E 2
 POLA-POLA HEREDITAS

Tautan Determinasi Gagal Gen Alel

Seks Berpisah Letal Ganda
Pindah
Autosomal Silang XX & XY Calvin
Blackman Dominan
Thomas KP, RK, NPS Bridges
Morgan Resesif
(1900)

Subletal
Pautan Seks
PAUTAN

•  Gen-gen yang terletak pada kromosom yang sama atau dalam satu pasang kromosom homolog dan berdekatan.
• Pautan antara dua macam gen atau lebih akan menghasilkan keturunan dengan perbandingan genotip dan fenotip
yang lebih sedikit bila dibandingkan dengan gen-gen yang tidak berpautan. Hal ini disebabkan gamet-gamet yang
dihasilkan jumlahnya lebih sedikit.
 PINDAH
SILANG
CROSSING OVER
•  Peristiwa bertukarnya bagian kromosom satu dengan kromosom lainnya yang homolog, atau
bagian kromosom lainnya yang tidak homolog.
•  Peristiwa pindah silang terjadi pada pembelahan meiosis profase I, subfase pakiten dan akan
berakhir pada metafase I.
• Nilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase rekombinasi dari hasil-hasil
persilangan.
• Semakin jauh jarak antarkedua gen, semakin besar kemungkinan terjadinya pindah silang.

• Penentuan Jenis Kelamin

Penentuan jenis kelamin pada berbagai organisme tidak sama.
 4. Pautan Seks

Gen-gen yang terdapat pada

kromosom kelamin atau
sifat yang diwariskan
melalui gonosom disebut
pautan seks.

Tautan X Tautan Y
Tautan X Contoh :

Buta Warna Hemofilia

 Tautan Y
Contoh

webbed toes hystrix gravior hyperthicosis

(wt) (hg) (ht)
 5. Gagal Berpisah
(Nondisjungsi)

Diteliti oleh Calvin Blackman Bridges.

 Faktor Penyebab
& Kelainan

1. Genetik (keturunan)
Sindrom Down 2. Radiasi
3. Infeksi Sindrom Turner (XO)
4. Autoimun
5. Umur Ibu
6. Umur Ayah
 Sindrom Jacob (XYY)
Sindrom Klinefelter (XXY)
 6. Gen Letal

Gen yang mengakibatkan

kematian pada individu
yang memilikinya.

Dominan Resesif
 Letal Dominan
Kematian pada homozigot dominan

Contoh :
a. Brachidactily b. Thalassemia
BB = letal ThTh = thalassemia mayor
Bb = penderita brachidactily Thth = thalassemia minor (tidak parah)
bb = normal thth = normal
 Letal Resesif
Kematian pada homozigot resesif

Contoh :
a. Sickle Cell Anemia b. Albino pada tanaman

Genotip Fenotip Keterangan

SS Normal Sehat
Ss Normal Carrier
Anemia Mati sebelum
ss sel sabit dewasa
 7. Alel Ganda

“ Fenomena adanya tiga atau

SEBAB
Mutasi
lebih alel dalam satu gen “ Gen
Contohnya

Urutan
4 Alel Gen rambut kelinci
Dominasi
C = Normal
Cch = Chincilia
Cc = Himalaya
C > Cch > Ch > c
c = Albino
 SISTEM GOLONGAN DARAH
Contohnya MANUSIA

Gen I bermutasi menjadi IA, IB, dan i (IO)

GOLONGAN DARAH GENOTIP

A IAIA Atau IAi (IAIO)

B IBIB Atau IBi (IBIO)
AB IAIB
O ii (IOIO)
Pewarisan Sifat Pada Manusia
 1. Jenis Kelamin

X Y
X XX XY
XX XY
 2. Cacat Bawaan

Sifat-sifat abnormal yang tidak menimbulkan penyakit

GEN GEN
DOMINAN RESESIF
 GEN RESESIF
P = Aa >< Aa
ALBINO (aa) P = (Normal) (Normal)

Gamet = A,a A,a

F1 = 1 AA = 25% Bukan Albino

= 2 Ab = 50% Carrier
= 1 aa = 25% Albino
Kekurangan pigmen tubuh (melanin)
Fenotip = Bukan Albino : Albino
= 3 : 1
GEN DOMINAN

KEBOTAKAN (B) Berkaitan dengan hormon seks

LAKI-LAKI PEREMPUAN

50% Bb Botak Normal

50% bb Normal Normal

Bb bb
GEN DOMINAN

POLIDAKTILI (P) SINDAKTILI (S) BRAKIDAKTILI (B)

Jari • Ruas jari

Lebih jari
berdempetan
pendek
• Gen Letal
 3. Penyakit Bawaan

A. Pewarisan Penyakit Turunan

Autosom

B.Pewarisan Penyakit Turunan

Kromosom Seks

C.Penyakit Turunan Terpaut

Kromosom Y
 A.Pewarisan Penyakit Turunan Autosom

Gen Dominan Gen Resesif

Diabetes
Hipertensi
Insipidus

Gen
Dominan

Huntington
Sel Sabit

Gen
Resesif

Schizofreni
a
B.Pewarisan Penyakit Turunan Kromosom Seks

Buta Warna Hemofilia

Anodontia
Buta Warna
Pewarisan pada ♂ Normal ♂ Cb
♂ dan ♀
X Y Xcb Y

♀ X XX XY XcbX XY
Normal Y XX XY XcbX XY
♀ Xcb XcbX XcbY XcbXcb XcbY
Carrier X XX XY XcbX XY
♀ Xcb XcbX XcbY XcbXcb XcbY
Cb Xcb XcbX XcbY XcbXcb XcbY
Hemofilia
P          :     XHXh            ><       
     XHY
Gamet : XH     dan Xh             XH dan Y
F1        : XHXH, XHY, XHXh, XhY

X HX H Wanita Normal
XHXh Wanita Pembawa Karrier

X HY Pria Normal
XhY Pria Hemofilia
Anodontia

Anodontia dalah kelainan langka yang dibawa oleh

kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif.
Kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki
gigi sama sekali (ompong). Penderita anodontia
tidak memiliki benih gigi dalam tulang rahangnya
sehingga gigi tidak akan tumbuh. Anodontia
disebabkan oleh gen resesif a yang terpaut pada
kromosom-X, dan lebih sering dijumpai pada pria
 A.Pewarisan Penyakit Turunan Autosom

Hystric Gravior Webbed Toes

Hypertrichosis
 4. Usaha menghindari penyakit
4. Usaha menghindari penyakit
turunan
turunan

PRINSIP EUGENETIKA