Moluskum

Kontagiosum
Definisi
 Moluskum Kontagiosum 
neoplasma jinak pada jaringan kulit
dan mukosa, disebabkan Virus
moluskum kontagiosum.
 T.u  serang anak-anak, dewasa
seksual aktif, dan orang dengan
gangguan imunitas
 Etiologi
 Virus Moluskum Kontagiosum (VMK)
 Kelompok Pox virus
 Belum dapat dibiakkan
 2 subtipe :
1. VMK tipe 1: genom 185 kb, sering ditemukan
dalam isolat
2. VMK tipe 2: genom 195 kb
Gambaran Klinis
 Masa inkubas 1 mgg – 6 bln, rata-rata: 2-3 bln
 Lesi: papul sferikal, permukaan halus,
konsistensi kenyal, umbilikasi di sentral, ø 3-5
mm, warna putih, berisi benda ~ nasi = badan
moluskum, kulit sekitar dapat mengalami
dermatitis.
 Distribusi: badan, muka, ekstremitas, perianal,
skrotum, inguinal
 Penularan: kontak langsung, hubungan
seksual
Patogenesis
 Virus  luka kecil  epidermis  sitoplasma
stratum granulare
Histopatologis
 Hipertropi dan hiperplasia epidermis

 Badan inklusi dalam sitoplasma sel

Diagnosis Banding
 Veruka vulgaris
 Veruka plana
 Kondiloma akuminata
 Keratoakantoma
 Siringoma
 Liken planus
 Dermatitis atopik
 Nevi epitelial
 Adenoma
 Basalioma
 Penyakit Darrier
Penatalaksanaan
 Self limiting disease
 Umum:
1. memperbaiki higiene
2. jangan mandi di kolam renang umu
3. hindari penggunaan handuk atau pakaian
bersama org lain
4. hindari kegiatan yang kontak badan
langsung
 Khusus:
1. Hilangkan lesi  bedah kuret,
elektrodesikasi, bedah laser, bedah beku
dengan Nitrogen cair.
2. Bahan kimia  sol kantaridin 0,9%, as.
Retinoat 0,1%, tinktura yodium 1%, tinktura
podofilin 25%, sol perak nitrat 5-10%, sol
fenul jenuh, sol TCA 25-50% dan florourasil
 Komplikasi
infeksi 2nder, dermatitis eksematisasi,
diseminata

 Prognosis
- Baik
- Rekalsitran  pd kasus dengan imunitas <<