oleh human papilloma virus tipe tertentu terutama tipe 6 dan 11,
Sering tidak menimbulkan keluhan , namun dapat disertai gatal. Bila terdapat infeksi sekunder, dapat
menimbulkan rasa nyeri, bau kurang enak, dan mudah berdarah.
BENTUK KLINIS
Berupa lesi seperti kembang kol, berwarna seperti daging atau sama
dengan mukosa. Ukuran lesi berkisar dari beberapa millimeter sampai
sentimeter, dapat bergabung menjadi massa yang besar.
Bentuk lain berupa lesi keratotic, dengan permukaan kasar dan tebal,
biasanya ditemukan diatas permukaan kering.
Kondiloma lata : salah satu bentuk lesi sifilis stadium II, berupa plakat
yang erosive dan basah, ditemukan banyak spirocheta pallidum
2. Vaksin HPV
TATALAKSANA MEDIKAMENTOSA
• Tinktura podifilin 10-25%. Segera cuci setelah 1-4 jam, ulangi tiap
minggu bila perlu. Sebelum dioleskan, kulit sekitar lesi diolesi salep
pelindung, misalnya vaselin
• Larutan asam trikloro-asetat 50-70% topical. Setelah aplikasi taburi
dengan talk atau natrium bikarbonat untuk menghilangkan obat
yang tidak bereaksi
• Salap asam salisilat 20-40%. Sebelum obat dioleskan, kulit sekitar lesi
diolesi salep pelindung (vaselin albumin)
• Krim imikuimod 5%, biarkan semalaman, digunakan 3x/minggu
selama 16 minggu
• Bedah eksisi bisa menjadi pilihan pertama pada lesi yang besar
dan lesi yang menimbulkan obstruksi. Tindakan ini dapat dilakukan
pada berbagai lokasi lesi.
o Keuntungan : hasil terapi dapat dilihat segera pasca terapi
o Efek samping : nyeri, perdarahan, jaringan parut