0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
24 tayangan6 halaman
Kondiloma akuminata adalah kutil genital yang disebabkan oleh infeksi Human Papilloma Virus (HPV) tipe 6 dan 11, yang biasanya muncul di daerah perineum, genitalia, dan anus. Lesi awalnya berupa pembengkakan kecil yang lembut dan berwarna merah atau pink, yang kemudian bertambah besar menyerupai "bunga kol". Terapi utama meliputi podophyllin, salep 5-fluorouracil, krioterapi, atau bedah.
Kondiloma akuminata adalah kutil genital yang disebabkan oleh infeksi Human Papilloma Virus (HPV) tipe 6 dan 11, yang biasanya muncul di daerah perineum, genitalia, dan anus. Lesi awalnya berupa pembengkakan kecil yang lembut dan berwarna merah atau pink, yang kemudian bertambah besar menyerupai "bunga kol". Terapi utama meliputi podophyllin, salep 5-fluorouracil, krioterapi, atau bedah.
Kondiloma akuminata adalah kutil genital yang disebabkan oleh infeksi Human Papilloma Virus (HPV) tipe 6 dan 11, yang biasanya muncul di daerah perineum, genitalia, dan anus. Lesi awalnya berupa pembengkakan kecil yang lembut dan berwarna merah atau pink, yang kemudian bertambah besar menyerupai "bunga kol". Terapi utama meliputi podophyllin, salep 5-fluorouracil, krioterapi, atau bedah.
( jarang di selaput lendir). Onset Sering terkait dengan HPV 6 dan 11 dengan masa inkubasi 3 minggu sampai 8 bulan. Kutil biasanya muncul dalam waktu 1-6 bulan setelah terinfeksi, dimulai sebagai pembengkakan kecil yang lembut, lembap, berwarna merah atau pink. Kualitas Semakin lama seperti bunga kol, gatal, rasa terbakar nyeri Kuantitas Semakin banyak jumlah lesi Keluhan Utama : Perjalanan Penyakit Kondiloma akuminata dapat disebabkan kontak dengan penderita yang terinfeksi HPV. Sampai saat ini dikenal lebih dari 100 macam jenis HPV, yang sering menyebabkan kondiloma akuminata yaitu tipe 6 dan 11. HPV ini masuk melalui mikro lesi pada kulit, biasanya pada daerah kelamin dan melakukan penetrasi pada kulit sehingga menyebabkan abrasi permukaan epitel. Human Papilloma Virus adalah epiteliotropik; yang sifatnya mempunyai afinitas tinggi pada sel-sel epitel. Replikasinya tergantung pada adanya diferensiasi epitel skuamosa. Virus DNA (Deoxyribonucleic Acid) dapat ditemukan pada lapisan terbawah dari epitel. Protein kapsid dan virus infeksius ditemukan pada lapisan superfisial sel-sel yang berdiferensiasi. HPV dapat masuk ke lapisan basal, menyebabkan respon radang. Pada wanita menyebabkan keputihan dan infeksi mikroorganisme. HPV yang masuk ke lapisan basal sel epidermis dapat mengambil alih DNA dan mengalami replikasi yang tidak terkendali. Fase laten virus dimulai dengan tidak adanya tanda dan gejala yang dapat berlangsung sebulan bahkan setahun. Setelah fase laten, produksi virus DNA, kapsid dan partikel dimulai. Sel dari tuan rumah menjadi infeksius dari struktur koilosit atipik dari kondiloma akuminata (morphologic atypical koilocytosis of condiloma acuminate) berkembang. Lamanya inkubasi sejak pertama kali terpapar virus sekitar 3 minggu sampai 8 bulan atau dapat lebih lama. HPV yang masuk ke sel basal epidermis ini dapat menyebabkan nodul kemerahan di sekitar genitalia. Penumpukan nodul merah ini membentuk gambaran seperti bunga kol. Nodul ini bisa pecah dan terbuka sehingga terpajan mikroorganisme dan bisa terjadi penularan karena pelepasan virus bersama epitel.
HPV yang masuk ke epitel dapat
menyebabkan respon radang yang merangsang pelepasan mediator inflamasi yaitu histamin yang dapat menstimulasi saraf perifer. Stimulasi ini menghantarkan pesan gatal ke otak dan timbul impuls elektrokimia sepanjang nervus ke dorsal spinal cord kemudian ke thalamus dan dipersepsikan sebagai rasa gatal di korteks serebri. Pada wanita yang terinfeksi HPV dapat menyebabkan keputihan dan disertai infeksi mikroorganisme yang berbau, gatal dan rasa terbakar sehingga tidak nyaman pada saat melakukan hubungan seksual. Fakto Memperingan Obat simtomatik r Mempertbera 1.Berhubungan seks tanpa t kondom dengan pasangan yang berbeda-beda, 2.Pernah mengalami infeksi menular seksual, 3.Berhubungan seks dengan pasangan yang riwayat seksual tidak diketahui, 4.Aktif secara seksual pada usia muda.
Gejala Penyerta Perdarahan saat berhubungan
seksual, keputihan abnormal O Pemeriksaan Fisik I: Inspeksi area genital perempuan membutuhkan pencahayaan yang baik dengan menggunakan colposcope. UKK: Kondiloma khas biasanya diskrit,p apiler, eritema, tampak lesi cauliflower- like, soliter/konfluens, distribusi lokalisata Pa : Nyeri tekan ada/tidak Gambar
Gambar 1. Kondiloma Akuminata
A Diagnosis 1. Anamnesis Pada anamnesis penting untuk ditanyakan kepada pasien yaitu pekerjaan dan status perkawinan. Karena pada kondiloma akuminata merupakan penyakit akibat hubungan seksual. 2. Pemeriksaan Fisik 3. Pemeriksaan lab Acetowhitening (tes asam asetat) Lesi subklinis dapat divisualisasikan dengan membung kus penis dengan kain kasa yang dibasahi dengan asam asetat 5% s elama 5 menit.Menggunakan lens a 10-X atau colposcope, kutil aka n terlihat papula putih kecil. Sebuah penampilan kulit put ih yang mengkilap merupakan fokus dari hiperplasia epitel. Histopatologi Pada kondiloma akuminata pemeriksaan dengan mikroskop cahaya akan memperlihatkan gambaran papilomatosis, akantosis, rete ridges yang memanjang dan menebal, parakeratosis dan vakuolisasi pada sitoplasma.
DD 1. Veruka Vulgaris: Vegetasi
yang tidak bertangkai, kering dan berwarna abu-abu atau sama dengan warna kulit. 2. Karsinoma Sel Skuamosa: Vegetasi yang seperti kembang kol. Mudah berdarah, dan berbau. P Terapi · Podophyllin Dengan pemberian langsung dengan cari di oleskan. potensi efek samping terapi ini yaitu penyerapan sistemik, ulserasi, dan nyeri.Podophyllin merupakan kont raindikasi pada kehamilan. · Salep 5-fluorurasil Salep 5-fluorurasil 1-5% diberikan setiap hari sampai lesi hilang. Perlindungan kulit di sekitarnya normal adalah pentingu ntuk mencegah sakit, pembakaran, dan ulserasi. Terapi ini sering tidak ditoleransi oleh pasien. Peng gunaan agen ini harus dibatasi. · Cryotherapy Bedah beku dengan nitrogen cair, cryotherapy dapatdilakukan menggunakan semprotan terbuka atau aplikator berujungkapas sela ma 10-15 detik dan diulang sesuai kebutuhan. Angkatjauh kulit mobi le dari mendasari jaringan normal sebelum titik beku. Cryotherapy merupakan pengobat an lini pertama sangat baik. · Bedah listrik (elektrokauterisasi). Eksisi dilakukan pada jaringan yang terinfeksi
Cara Kerja Terapi untuk kondiloma terbagi
atas 3 kategori, yaitu preparat topikal yang dioleskan dan menghancurkan jaringan kondiloma, metode operasi atau laser yang mengangkat kondiloma, dan pendekatan biologis yang mencoba mengatasi penyebab dasar yaitu virus tersebut. Terapi topical yaitu dengan pemberian Podophyllin dan Bichloracetic Acid atau Trichloracetic Acid. Namun wanita hamil tidak dianjurkan menggunakan aplikasi topikal karena dapat menyebabkan kecacatan pada janin. Sedang pengobatan dengan metode operasi atau laser dapat dilakukan dengan tehnik Elektrokauter, Terapi Laser krioterapi (pembekuan), Eksisi pembedahan dengan bius local, dan Kemoterapi. Kutil di uretra bisa diobati dengan obat anti kanker seperti tiotepa atau florourasil. Pilihan lainnya adalah pengangkatan kutil dari uretra melalui pembedahan endoskopik. Kondiloma akuminata sering kambuh dan memerlukan pengobatan ulang. Pada pria yang belum disunat, kekambuhan bisa dicegah dengan menjalani penyunatan.
Efek Samping Terjadinya kerusakan lokal pada
jaringan disekitar lesi dan juga berpotensi untuk menjadi keganasan, baik pada penderita laki-laki maupun pada penderita wanita. Prognosis Penyakit ini dapat disembuhkan total namun tingkat kekambuhan dapat mencapai 50% setelah satu tahun dan dapat di kaitkan oleh karena panjang inkubasi dari HPV itu sendiri. Kekambuhan tingkat displasia serviks pada wanita dapat terjadi karena perilaku dari pasangan seksual yang telah terinfeksi.