0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
13 tayangan7 halaman
Sumberdaya hayati perikanan tangkap yang penting di Sumatera Utara termasuk udang galah. Udang galah memiliki potensi ekonomi besar di daerah tersebut, dengan masyarakat yang membudidayakannya dari pembenihan hingga pemasaran. Budidaya udang galah di kolam air tawar memberikan manfaat bagi masyarakat dan ekonomi Sumatera Utara.
Sumberdaya hayati perikanan tangkap yang penting di Sumatera Utara termasuk udang galah. Udang galah memiliki potensi ekonomi besar di daerah tersebut, dengan masyarakat yang membudidayakannya dari pembenihan hingga pemasaran. Budidaya udang galah di kolam air tawar memberikan manfaat bagi masyarakat dan ekonomi Sumatera Utara.
Sumberdaya hayati perikanan tangkap yang penting di Sumatera Utara termasuk udang galah. Udang galah memiliki potensi ekonomi besar di daerah tersebut, dengan masyarakat yang membudidayakannya dari pembenihan hingga pemasaran. Budidaya udang galah di kolam air tawar memberikan manfaat bagi masyarakat dan ekonomi Sumatera Utara.
NRP: 55195212735 Asal : Sumatera Utara Defenisi sumberdaya hayati perikanan
Sumberdaya perikanan adalah segala macam yang menjadi
masukan(input)yang berguna sehingga kegiatan perikanan terjadi. Dalam perikanan tangkap, yaitu jenis kegiatan yang bersifat mengumpulkan atau menangkap ikan yang ada di alam bebas, masukan tersebut di antaranya dari sumberdaya ikan , sumberdaya manusia, teknologi, dan instrument kelembagaan berupa kebijakan dan peraturan – peraturan. Kegiatan perikanan tangkap tidak akan terjadi jika ikan menjadi sasaran penangkapan tidak ada, demikian juka jika tidak ada nelayan, kapal dan alat penangkapan ikan, serta kebijakan perikanan tangkap. Jenis sumberdaya hayati perikanan tangkap yang ada di daerah sumatera utara . Udang Galah.
Local Name : (Macrobrachium rosenbergii)
Kingdom : Animalia Filum : Artrhopoda Subfilum : Crustacea Kelas : Malascostraca Subkelas : Eumalacostraca Superordo : Eucarida Ordo : Decapoda Subordo : Pleocyemata Infraordo : Caridea Superfamili : Palaemonoidea Famili : Palaemonidae Subfamili : Palaemoninae Genus : Macrobrachium Spesies : Macrobrachium rosenbergii Spesifikikasi • Udang galah memiliki ciri khusus sehingga dapat • di sumatera utara udang galah sangat berpengaruh dibedakan dari udang air tawar lainnya yaitu sebagai besar pada perekonomian masyarakat yang memiliki berikut : potensi perikanan . masyarakat membudidayakan udang galah dalam proses pembenihan hingga Rostrum udang galah panjang, langsing dan bagian sampai pemasaran yang sangat efisien memiliki arus pangkalnya bengkok, gerigi pada rostrum tersusun jual-beli kepada konsumen dan daya saing pasar . rata. Jumlah gerigi bagian atas 12–15 sementara • untuk memasarkan udang galah biasanya para jumlah gerigi bagian bawah 10–14. petambak bekerja sama dengan pelaku bisnis • Tutup insangnya memiliki garis luar mendatar makanan sekitar. terutama udang galah yang masih muda. • masyarakat sumatera utara biasanya mendominasi • Kulit penutup tubuh pada ruas kedua terletak di atas menggunakan air tawar untuk pembudidayaannya, ruas pertama dan ketiga. sehingga tidak mudah terjangkit virus dan sangat mudah penanganannya. • Pada udang galah jantan terdapat sepasang kaki • mutu yang dihasilkan dari udang galah sangat jalan yang panjang. mempengaruhi permintaan konsumen , sehingga • Tubuh udang galah berwarna biru kehijauan. masyarakat sumatera utara lih memilih untuk bertambak dengan menggunakan air tawar . Manfaat dan Kesimpulan Manfaat Udang Melihat berbagai jenis nutrisi yang dikandung udang pada penjelasan diatas maka tidaklah berlebihan jika beberapa manfaatnya adalah : • Menjaga kesehatan kardiovaskular (jantung) kerana kandungan asam lemak esensialnya akan menurunkan kolesterol jahat dan mencegah penggumpalan kepingan darah atau ateroskeloris • Memenuhi keperluan protein dengan asam amino berprofil lengkap yang mudah diserap tubuh • Sangat sesuai untuk menu diet karena kalori energinya yang rendah • Memaksimalkan berbagai fungsi organ-organ vital tubuh karena berbagai kandungan vitaminnya • Sebagai antioksidan yang mampu menjaga kesehatan fungsi kekebalan tubuh, anti radikal bebas penyebab 50 macam penyakit degeneratif dan membantu produksi antibodi dengan kandungan selenium yang sangat tinggi Adapun yang dapat disimpulkan dari budidaya udang galah di air tawar adalah sebagai berikut: Udang Galah merupakan jenis hewan perairan yang termasuk dalam familia palaemonidae yang hidup di air tawar. Udang galah juga mempunyai sifat omnivorus. Pemeliharaan udang galah di kolam juga merupakan kelanjutan usaha pemeliharaan larva di hatchery. Udang Galah dapat pula di jadikan sebagai makanan yang di gemari di mana-mana yang baunya tidak sedap yang biasa disebut dengan terasi, yang pembuatannya adalah melalui proses pemeraman. Udang Galah juga dapat menempati dua habitat yang berbeda yakni payau dan tawar yang biasanya menempati daerah dasar perairan. Budidaya udang galah mengalami perkembangan yang cukup pesat, khususnya pada sektor pembesaran. Namun demikian, pada kondisi lapangan masih sering muncul berbagai kendala yang disebabkan belum tersosialisasikan sistem budidaya dan kurangnya penguasaan teknologi spesifik dalam budidaya udang galah. Upaya peningkatan produktivitas dalam usaha budidaya udang galah dapat dilakukan dengan penerapan teknik pemeliharaan dan pengembangan sentra budidaya dalam bidang pembesaran. Dalam budidaya udang untuk meningkatkan jumlah produksi salah satu faktor yang harus di perhatikan yaitu kepadatan sertaasupan tambahan pakan pada saat pemeliharaan. Prospek pengembangan budidaya udang galah diperkirakan lebih baik daripada ikan konsumsi dan jenis udang lainnya. Prediksi tersebut dilandasi oleh semakin tingginya tingkat konsumsi ikan (termasuk udang) perkapita pertahun penduduk dunia. Menurut FAO, sampai tahun 2010, pasar dunia masih kekurangan pasokan ikan (termasuk udang) sebesar 2 juta ton/tahun. Pasokan ikan sebesar itu tidak mungkin dipenuhi hanya dari hasil tangkapan alam, tetapi harus dipasok dari hasil budidaya. Pengembangan budidaya udang galah di Indonesia meliputi semua lahan budidaya (kecuali laut), dari kolam, sawah (minapadi atau palawija) hingga tambak (air payau ). Oleh karena udang galah membutuhkan 2 media yang berbeda pada kegiatan pemijahan dan pembesarannya, maka kegiatan pembenihan dilakukan pada media air payau dan kegiatan pembesarannya dilakukan di media air tawar. Peluang untuk meningkatkan produktivitas budidaya udang galah di Indonesia dapat ditempuh melalui beberapa jalur, yaitu intensifikasi dengan penerapan teknologi budidaya yang baik dan ekstensivikasi melalui pengembangan kawasan sentra budidaya udang galah. TERIMA KASIH