Anda di halaman 1dari 10

Pengaruh PJJ Terhadap

Kesehatan Mental Murid


SMPIT Nurul FIkri
Anggota Kelompok :
1. Athiyah Nasywa Aulia 8C
2. Nadia Kanya Ramadhani 8C
3. Navika Alisya Medityara 8C
4. Naura Dzakiyya Rahmah 8C
BAB 1
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Kesehatan mental adalah tingkatan kesejahteraan psikologis atau ketiadaan gangguan jiwa.
Kesehatan jiwa terdiri dari beberapa jenis kondisi yang secara umum dikategorikan dalam kondisi
kesehatan, gangguan kecemasan, stres, dan depresi.

Beberapa anak kesulitan dalam menerima adanya pembelajaran jarak jauh karena beberapa sekolah
terlalu keras terhadap kemampuan anak, terlalu memaksakan tugas-tugas yang terlalu banyak, serta
beberapa anak yang tidak disiplin dan tidak bisa mengatur waktu dengan baik.

Karena beban tugas tersebut tidak terselesaikan sehingga anak menjadi stres. Oleh karena itu, kami
meneliti pengaruh PJJ terhadap kesehatan mental siswa SMPIT Nurul Fikri.

B. Rumusan masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
Apakah terdapat pengaruh PJJ terhadap kesehatan mental siswa SMPIT Nurul Fikri ?
Pendahuluan
C. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah:
Untuk mengetahui pengaruh PJJ terhadap kesehatan mental siswa SMPIT Nurul Fikri.

D. Manfaat Penelitian
Manfaat Teoritis :
Dapat memberikan pengetahuan tentang solusi untuk mengatasi gangguan mental siswa selama PJJ.
Manfaat Praktis
1. Bagi Siswa
Diharapkan siswa dapat meminimalisir terjadinya gangguan mental selama PJJ.
2. Bagi Sekolah
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukkan dalam upaya meningkatkan mutu
pendidikan yang berkaitan dengan PJJ.
3. Bagi Peneliti Selanjutnya
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan referensi untuk penelitian yang
selanjutnya.

E. Hipotesis Penelitian
Terdapat pengaruh PJJ terhadap kesehatan mental siswa SMPIT NF.
BAB  2
Kajian Teori
A. Kesehatan Mental
Dikutip dalam buku yang ditulis oleh Fakhriani, Diana Vidya – Kesehatan mental berkaitan dengan beberapa hal.
Pertama, bagaimana seseorang memikirkan, merasakan dan menjalani keseharian dalam kehidupan; Kedua,
bagaimana seseorang memandang diri sendiri dan orang lain; dan Ketiga, bagaimana seseorang mengevaluasi
berbagai alternatif solusi dan bagaimana mengambil keputusan terhadap keadaan yang dihadapi (Yusuf, 2011).

B. Pembelajaran Jarak Jauh


Dikutip dalam buku yang ditulis oleh Sarwa – Pembelajaran jarak jauh adalah belajar dengan menggunakan bantuan
gadjet/gawai maupun laptop/komputer yang terkoneksi internet melalui berbagai portal dan aplikasi pembelajaran
daring.
 
C. Siswa
Menurut Prof. Dr. Shafique Ali Khan, siswa merupakan orang yang datang ke suatu lembaga untuk memperoleh atau
mempelajari beberapa tipe pendidikan, selanjutnya orang ini disebut pelajar atau orang yang mempelajari ilmu
pengetahuan berapapun usianya, dari manapun, siapa pun, dalam bentuk apapun, dengan biaya apapun untuk
meningkatkan pengetahuan dan moral pelaku belajar.
Bab 3
Metodologi Penelitian
A. Waktu Penelitian
Waktu penelitian : 1-6 Maret 2021.
Tempat penelitian : SMPIT Nurul Fikri Jl. Tugu Raya No. 61 Cimanggis, Depok.

B. Populasi dan Sampel Penelitian


Populasi penelitian : Siswa SMPIT Nurul Fikri.
Sampel penelitian : 17 orang siswa kelas 8C SMPIT Nurul FIkri.

C. Metode Penelitian
Kuantitatif, digunakan untuk mendapatkan data berupa angka (numerik) atau statistik sebagai alat
untuk menganalisis dan menguji hipotesis.

D. Teknik Pengambilan Data


Kuesioner, menggunakan daftar pertanyaan tertulis yang telah disusun untuk dijawab responden.
Instrumen Penelitian
1. Apakah anda menyukai pembelajaran jarak jauh ?
2. Apakah anda pernah mengalami gangguan mental saat melakukan PJJ ?
3. Jika iya, gangguan mental apa yang pernah anda alami selama melakukan PJJ ?
4. Dan bagaimana cara anda untuk mengatasi gangguan mental tersebut ?
5. Apa yang membuat anda menyukai pembelajaran jarak jauh ?
6. Apa yang membuat anda tidak menyukai pembelajaran jarak jauh ?
7. Apa yang membuat anda kesulitan dalam belajar saat pembelajaran jarak jauh ?
 
BAB 4
Hasil Penelitian dan Pembahasan
A. Hasil Penelitian
Di bawah ini adalah hasil penelitian tentang pengaruh PJJ terhadap gangguan mental murid SMPIT
Nurul Fikri berdasarkan kuisioner yang disebarkan kepada 17 responden atau sampel penelitian Kelas
8C di SMPIT Nurul Fikri.
Keterangan Penjelasan
No Pertanyaan Hasil GM Gangguan makan
Suka Tidak BHBM Beraktivitas hal yg buat mood
Suka GSH Gangguan suasana hati
1 1 55,6% 44,4% ML Mendengar lagu
  Ya Tidak CT/AK Curhat ke teman atau anggota keluarga
2 2 66,7% 33,3 %
K Konseling

No Pertanyaan Hasil
Tdk tahu GM Cemas Stress GSH
3 3 10,5% 5,3% 26,3% 31,6% 26,3%
  Dipendam BHBM ML CT/AK K
4 4 7,1% 7,1% 7,1% 7,1% 71,4%
Hasil Penelitian dan Pembahasan
B. Pembahasan
Berdasarkan data di atas dapat dilihat bahwa :
a) 55,6% responden yang menyukai PJJ. 44,4% responden yang tidak menyukai PJJ.

b) 66,7% responden yang pernah mengalami gangguan mental selama melakukan PJJ. 33,3% responden
yang tidak pernah mengalami gangguan mental selama PJJ.

c) 31,6% responden yang pernah mengalami stres selama PJJ. 26,3% responden yang pernah mengalami
gangguan suasana hati selama PJJ. 26,3% responden yang pernah mengalami gangguan kecemasan
selama PJJ. 5,3% responden yang pernah mengalami gangguan makan selama PJJ. 10,5% responden yang
tidak tau pernah mengalami gangguan mental selama PJJ.

d) 71,4% responden mengatasi gangguan mental tersebut dengan cara konseling. 7,1% responden
mengatasi gangguan mental tersebut dengan cara curhat ke teman atau anggota keluarga. 7,1% responden
mengatasi gangguan mental tersebut dengan cara mendengar lagu. 7,1% responden mengatasi gangguan
mental tersebut dengan cara melakukan hal yang bisa menambah mood. 7,1% responden mengatasi
gangguan mental tersebut dengan cara tidak memberitahukan ke orang lain.
BAB 5
Simpulan dan Saran
A. Simpulan
Berdasarkan data hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh
PJJ terhadap kesehatan mental murid kelas 8C SMPIT Nurul Fikri. Hal ini dapat dilihat dari
sebagian besar responden yang menjawab bahwa kesehatan mentalnya terganggu selama
melakukan PJJ. Oleh karena itu, hasil penelitian ini sesuai dengan hipotesis penelitian.

B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, berikut saran-saran yang kami berikan dalam
penelitian ini:
1. Bagi siswa, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan tentang gangguan
mental dan cara mengatasinya selama pembelajaran jarak jauh ini.
2. Bagi sekolah, hasil penelitian ini diharapkan agar guru bisa menangani gangguan kesehatan
mental terhadap siswa saat pembelajaran jarak jauh ini.
3. Bagi peneliti selanjutnya,  hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan referensi untuk
pengembangan penelitian selanjutnya.
Daftar Pustaka
Fakhriani, Diana Vidya. 2019. Kesehatan mental. Jawa Barat : Duta Media Publishing.

Sarwa. 2021. Pembelajaran Jarak Jauh : Konsep, Masalah, dan Solusi. Indramayu : Adab (CV.
Adanu Abimata).

Anonim. 2021. Pengertian Siswa Menurut Para Ahli. [Online]. Tersedia di https://
www.dosenpendidikan.co.id/pengertian-siswa-menurut-para-ahli. diakses
23 Februari 2021.

Anda mungkin juga menyukai