TITLE
Title 1 Gambaran Terapi Spiritual pada Pasien Skizofrenia: Literatur Review
ABSTRACT
Structured 2 a. Latar belakang : Spiritual merupakan aspek penting pada kehidupan
summary manusia, dimana keyakinan spiritual membantu banyak pasien dalam
melakukan koping terhadap stres dan penyakit yang dialami. Spiritual
dapat menumbuhkan koping positif dalam membangkitkan sebuah
harapan dalam hidup dan juga harapan setelah kematian yang baik
b. Tujuan : untuk memberikan gambaran terapi spiritual pada pasien
skizofrenia yang sudah dilakukan oleh peneliti sebelumnya
c. Sampel :
d. Jalannya penelitian :
e. Kesimpulan : Literature review ini mencoba memeberikan gambaran
terkait beberapa artikel penelitian dan hasil penelitian tentang
bagaimana spiritual pasien dan dampak yang dirasakan oleh pasien
terhadap sakit yang dialamai, spiritual mampu membantu pasien dalam
mendekatkan diri kepada ALLAH, memaknai arti hidup, meredakan
emosi, mengurangi stressor,gejala-gejala yang muncul pada pasien dan
memperbaiki kualitas hidup pasien
INTRODUCTION
Rationale 3 Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi kemampuan sosial klien
skizofrenia dengan isolasi sosial sebelum dan sesudah di berikan terapi
okupasi, serta menganalisa pengaruh terapi okupasi terhadap kemampuan
sosial pada klien skizofrenia dengan isolasi sosial
Objectives 4 a. Tujuan : untuk mengetahui pengaruh Terapi Okupasi terhadap
kemampuan sosial pada klien skizofrenia dengan isolasi sosial
b. Sampel : sampel dalam penelitian ini adalah 10 orang skizofrenia
dengan isolasi sosial
c. Intervensi : pada penelitian ini pasien diberikan terapi okupasi yaitu
upaya penyembuhan terhadap seseorang yang mengalami kelainan
mental dan fisik dengan jalan memberikan keaktifan kerja, keaktifan
itu mengurangi penderitaan seseorang yang akhirnya menimbulkan
rasa bahagia, dan mengurangi rasa rendah diri.
d. Desain penelitian ini yaitu menggunakan Quasy experimental dengan
Control Group Pre-test Posttest Design
METHODS and RESULTS
Protocol and 5 Dalam penelitian ini adalah 10 responden yang dibagi menjadi 2 kelompok yaitu
registration perlakuan dan kontrol. Kelompok perlakuan diberi terapi okupasi 2 kali
seminggu selama 3 minggu. Pengamatan dengan 12 pertanyaan dilakukan untuk
mengetahui tingkat keterampilan sosial responden. Hasil penelitian ini
menunjukkan tidak ada peningkatan tingkat keterampilan sosial sebelum dan
sesudah diberikan terapi okupasi. Tingkat kemampuan sosial 5 responden dalam
kelompok perlakuan sebelum diberi terapi okupasi adalah 7 dan sementara
setelah diberi terapi okupasi adalah 10,2. Hasil ini berbeda dengan kelompok
kontrol yang menunjukkan tingkat kemampuan sosial 7.
Eligibility 6 Sumber data diambil dari google scholar
criteria
Information 7 Informasi yang didapatkan dari : google scholar
sources
Search 8 Kemampuan sosial, isolasi sosial, terapi okupasi
Study 9 Pengaruh terapi okupasi terhadap kemampuan sosial pada klien skizofrenia
selection dengan isolasi sosial