Anda di halaman 1dari 15

Sistem Informasi Manajemen [SIM]

PERTEMUAN 3: Strategi Manajemen Perusahaan yang


Berfokus Pada Masa Depan

(Selasa, 9 Maret 2021)

1
LATAR BELAKANG
Persaingan dalam dunia bisnis dewasa ini sangatlah ketat
seiring dengan semakin meningkat dan berkembangnya dunia
bisnis modern. Dengan bertambahnya jumlah pelaku bisnis yang
bertujuan untuk memenuhi kebutuhan konsumen baik berupa
barang atau jasa, para pelaku bisnis memiliki tantangan untuk
mendapatkan pangsa pasar yang ada.
Pada zaman moderen seperti saat ini, perkembangan di
berbagai bidang usaha sangat cepat terjadi. Seperti halnya di
bidang teknologi informasi yang akhir-akhir ini mengalami
perkembangan sangat pesat tapi juga bidang-bidang lainnya yang
bertujuan untuk pemuasan dan pemenuhan kebutuhan dan gaya
hidup konsumen.

2
Lingkungan ekternal maupun internal perusahaan selalau
berkembang dan bersifat dinamis, sehingga menimbulkan
kesempatan-kesempatan atau hambatan-hambatan bagi
pertumbuhan perusahaan tersebut.
Untuk menghadapi hambatan maupun tantangan
lingkungan dan kemampuan dalam membuat keputusan, maka
pihak manajemen perusahaan memerlukan strategi yang tepat
agar tujuan perusahaaan dapat tercapai secara optimal. Dalam
menentukan strategi apa yang digunakan manajemen
perusahaan, maka memerlukan pertimbangan-pertimbangan
yang tepat karena akan menyangkut keberadaan perusahaan
di masa depan.

3
Strategi Menurut Para Ahli
Menurut Glueck (1998:6), strategi adalah satu-kesatuan rencana yang
komprehensif dan terpadu yang menghubungkan kekuatan strategi
organisasi dengan lingkungan yang dihadapinya, kesemuanya menjamin
agar tujuan organisasi tercapai.

Menurut Robson (1997:5) strategi merupakan pola keputusan dari alokasi


sumber yang dibuat untuk mencapai tujuan organisasi.

Manajemen strategi merupakan keputusan memilih strategi dan bagaimana


merencanakan strategi tersebut akan memberikan dampak untuk kemajuan
organisasi melalui ktivitas analisis, pemilihan dan implementasi strategi
yang telah ditetapkan (Johnson and Scholes (1993:153).
4
Dari penjelasan di atas, dapat ditarik kesimpulan pokok bahwa strategi :

Pertama, merupakan satu-kesatuan rencana organisasi yang


komprehensif dan terpadu yang diperlukan untuk mencapai tujuan
organisasi.
Kedua, penyusunan strategi diperlukan analisis lingkungan, karena
lingkungan akan menentukan kekuatan dan kelemahan organisasi.
Ketiga, pencapaian tujuan organisasi dihadapkan pada berbagai pilihan
alternatif strategi yang harus dipertimbangkan.
Keempat, strategi yang dipilih akan diimplementasikan oleh organisasi dan
memerlukan evaluasi.

5
Ada 3 tahapan yang harus dilalui dalam melaksanakan suatu strategi.

6
Pengaruh Penggunaan Teknologi Informasi Terhadap Strategi Perusahaan

Sistem Informasi Strategis


Sumber : Martin, 1999
7
Arsitektur Teknologi Informasi
• Untuk lebih mengoptimalkan strategi teknologi informasi, maka arsitektur
rancangan yang dibutuhkan agar tujuan strategi teknologi informasi
dapat tercapai. Arsitektur rancangan kerja teknologi terdiri dari empat
elemen sebagai berikut:
• Pemrosesan data menjadi informasi melalui hardware dan hubungannya
dengan sistem informasi software (computing).
• Komunikasi merupakan hubungan dan adanya keterkaitan antar kerja
atau informasi.
• Data merupakan aset perusahaan yang dapat digunakan, diakses,
dikontrol dan disimpan.
• Sistem aplikasi utama merupakan penerapan dan penggunaan data
menjadi lebih bernilai informatif.
8
• Gambar Arsitektur Teknologi Informasi

9
Terdapat Empat Level Pedoman Rancangan Kerja Teknologi

• Parameters, merupakan parameter lisan secara umum bagi setiap elemen


arsitektur. Parameter tersebut memperlihatkan kebutuhan yang esensi, batasan
dan priferensi atas waktu dalam mencapai tujuan secara keseluruhan.
• Schemas, merupakan logika fisik dan model yang dibutuhkan bagi setiap elemen
arsitektur dan bagaimana seharusnya bekerja.
• Policies, merupakan pernyataan praktis dan nyata bagaimana setiap elemen
teknologi dikirim, dengan memasukkan unsur kebijakan teknlogi, pedoman
prosedur maupun standar.
• Plan, setiap perusahaan membuat sejumlah perencanaan dengan tujuan masing-
masing dimana setiap pelaksnaan rencana terdiri dari beberapa tahapan,
kemudian pelaksanaan tersebut menunjukkan pergerakan dari tahapan
sebelumnya ke tahapan berikutnya yang disebut dengan evolusi.

10
Strategi Perubahan Dari Power Ke Empowerment

• Perkembangan di bidang manajemen organisasi dalam 10 tahun terakhir merupakan


produk global evolusi informasi. Hal ini berupa dampak aplikasi Manajemen
Pengetahuan (Knowledge Management) dan Pemberdayaan Organisasi (Learning
Organization).
• Teknologi informasi, Manajemen Pengetahuan, Pembelajaran Organisasi yang
berbasis informasi atau asset, merupakan garapan jika sebuah perusahaaan-
perusahaan besar di negara maju sebagai salah satu syarat dalam menguasai aset 3
M (man, money, material). Penguasaan 3 M tersebut sebagai aset memiliki power,
sedangkan penguasaan informasi atau pengetahuan sebagai aset disebut
Empowerment. Kepemilikan power bersifat vertical, artinya semakin keatas maka
organisasi semakin kuat. Di sisi lain kepemilikan power bersifat horizontal, artinya
semakin luas empowerment maka organisasi semakin kuat. Kenyataan yang terjadi
bahwa dalam proses globalisasi yang kurang begitu disadari oleh berbagai kalangan
bahwa siapapun yang memiliki empowerment mampu mengungguli mereka yang
hanya mengandalkan power.
11
Peran Teknologi Informasi

• Teknologi informasi merupakan manifestasi perkembangan ilmu atau teori


informasi. Perkembangan informasi dalam bentuk sistem aplikasi, sistem
informasi maupun perangkat keras dalam dekade terakhir ini sangat pesat
sehingga mengakibatkan peningkatan secara eksponensial kuantitas
pengetahuan sebagai hasil transformasi informasi, transformasi yang dimaksud
adalah produk manusia dengan atau tanpa bantuan teknologi informasi.
• Menurut Browning (2000) teknologi informasi bukan lagi dianggap sebagai
sumber daya bisnis, tetapi dianggap sebagai lingkungan bisnis.

12
Tranformasi Informasi Sebagai Pengetahuan

• Informasi dapat ditransformasikan menjadi pengetahuan (knowledge) setelah


informasi yang satu dengan yang lainnya dipahami dalam kerangka pola maupun
prinsip keterkaitannya. Metode mentransformasikan informasi individu tergantung
kepada hasil pembelajaran sebelumnya dalam bentuk pengalaman kognitif,
psikomotor dan afektif.
• Kualitas dan kuantitas trasformasi informasi menjadi pengetahuan merupakan
masalah pokok dalam era globalisasi karena pengetahuan yang
ditransformasikan menjadi kebijakan dalam proses pengambilan keputusan.
Setalah informasi menjadi pengetahuan memiliki enam karakteristik yakni
kepraktisan, kontekstual, eksperiesial, sejarah, sosial dan individu

13
Kesimpulan

• Strategi manajemen merupakan satu-kesatuan rencana organisasi yang


komprehensif dan terpadu dalam penyusunan strategi untuk mencapai tujuan
organisasi. Pencapaian tujuan organisasi dihadapkan pada berbagai pilihan
alternatif strategi yang akan diimplementasikan oleh organisasi dan memerlukan
evaluasi.
• Dalam strategi yang berfokus mana depan memerlukan sistem teknologi
informasi. Teknologi Informasi (TI) telah berperan penting bagi kehidupan
manusia saat ini. Perkembangan teknologi informasi telah mengikuti dengan
berjalannya pula perkembangan manusia. Perkembangan teknologi informasi
sangat pesat dipicu oleh kebutuhan informasi secara cepat, tepat, dan terkini.

14
Thank You
Any Question?

15

Anda mungkin juga menyukai