Interpretasi Data Tambahan
Interpretasi Data Tambahan
A. Anamnesis
B. Pemeriksaan fisik
• Keadaan umum : tampak sakit sedang, compos mentis
• Tekanan darah : 110/68 mmHg
• RR : 20 x/ menit
• Nadi : 88x / menit
• Suhu 36,7 C
• Kepala : butterfly rash (+) eritema bercak merah seperti kupu-kupu
(terjadi pada 70% kasus SLE, Eritema yang menetap, rata atau menonjol, pada daerah
malar dan cenderung tidak melibatkan lipat nasolabial)
mulut : bibir kering tapi tidak sianosis.
mata : konjungtiva anemis, sclera tidak ikterik
• Leher : DBN
• Thorax : Jantung : DBN
Paru : DBN
• Abdomen :
inspeksi : datar, lemas
Auskultasi : Bising usus DBN
Palpasi : nyeri tekan (-), hepar lien ginjal DBN
Perkusi : timpani
• Ektremitas
atas :
Akral hangat, CTR >2, edem (-), tidak sianosis
(CTR >2 menandakan terjadinya kekurangan cairan atau dehidrasi, syok, dan
hipotermia)
bawah :
Akral hangat, edema (-)
Pemeriksaan penunjang