Anda di halaman 1dari 16

STIE DEWANTARA

BERKOMUNIKASI DALAM
KELOMPOK KECIL DAN TIM
 Indra Lesmana
 Lina Maftuhah
 Nanang Suharna
 Ratna Sari
 Riri Ardianti
 Risckha Cahya Ermaulika
Komunikasi
Berasal dari communicatio (latin) artinya “pemberitahuan” atau “pertukaran
pikiran”.
Menurut para ahli :
 Laswell → Sebuah proses yang memberikan gambaran siapa mengatakan apa
dengan cara apa, kepada siapa dengan efek apa.
 Mr. Carl I. Holland → Proses komunikator memberikan stimulan yang
umumnya terdiri atas lambang bahasa (berbuat atau non verbal) sehingga
terjadinya perubahan tingkah laku penerima/ orang lain.
 Mr. Theodore → Penyebaran informasi, ide-ide sebagai sikap atau emosi dari
satu individu kepada individu lain terutama melalui simbol-simbol.
Perbedaan Kelompok dan Tim

• Kumpulan tiga orang atau lebih


individu yang memandang diri
Kelompo mereka sebagai sebuah kelompok
k yang bekerja secara independen
untuk mencapai tujuan organisasi.
• Kelompok individu yang
Tim berinteraksi sepanjang waktu
untuk mencapai suatu tujuan.
Menginformasi
-kan
“to inform”

Mempengaruhi Fungsi
Mendidik
“to influence” Komunikssi
“to educate”

Menghibur
“to entertain”
Manfaat Komunikasi
 Berkomunikasi untuk menyelesaikan tugas-tugas
penting.
 Berkomunikasi untuk menciptakan hubungan
dengan tim
 Meningkatkan Produktivitas
 Hubungan Kerjasama yang baik
Alasan- alasan membentuk
kelompok dan tim
1. Keputusan yang lebih baik
2. Respon yang lebih cepat
3. Meningkatkan Produktivitas
4. Penerimaan (buy-in) yang lebih besar
5. Resistensi yang lebih rendah terhadap perubahan
6. Meningkatkan moral karyawan
7. Mengurangi risiko
Teknik Berhubungan Baik
Dalam Kelompok Kecil dan Tim

1. Pilih anggota tim dengan teliti


2. Investasi pada permulaan
3. Mendefinisikan Kembali “Kita”
4. Manfaatkan Teknologi
5. Berkonsentrasilah membangun kreadibilitas dan
kepercayaan
6. Buat jadwal komunikasi
7. Hindari pesan yang bisa disalah pahami
Peran Tim dan Kelompok Kecil
1. Peran Tugas

1. 2.
3. Pemberi
Pencari
Inisiator Informasi
Pendapat

5. 6.
4. Pemberi arah
Peringkas Pendiagnosa

8.
7.
Penyemangat Penjaga 9. Penguji Realitas
Gerbang
2. Peran Disfungsional

1. 2. 3. Pencari
Penghalang Penyerang Pujian

4. Pelawak 5. Pendiam
4 Tahap Perkembangan Tim dan Kelompok

FORMING
(Pembentukan)
STORMING
(Gejolak)

NORMING
PERFORMING
(Pendewasaan)
(Pelaksanaan/Transformasi)
2 JENIS KONFLIK YANG
HARUS DIHADAPI

1. Konflik Kongnitif
Berpusat pada isu-isu
serta di anggap sehat
dan fungsional

2. Konflik Efektif
Berpusat pada perasaan
serta bersifat merusak
Metode untuk mencapai keputusan :

1. Mayoritas

5. Otoritas dan
2. Konsensus
Diskusi

4.
Menyeimbangka 3. Minoritas
n
Karakteristik
Kelompok dan
Tim yang Berhasil
1. Ukuran kecil, keahlian beragam
2. Persetujuan pada tujuan
3. Persetujuan pada prosedur
4. Kemampuan untuk menghadapi
konflik
5. Menggunakan teknik- teknik
komunikasi yang baik
6. Kemampuan untuk bekerja sama
dan bukan untuk bersaing
7. Menerima tanggung jawab etis
8. Kepemimpinan bergilir

Anda mungkin juga menyukai