Anda di halaman 1dari 6

Nur Asbirayani Limatahu,S.Pd.,M.

Si

TELAAH
KURIKULUM
KIMIA I

Nama : Fitri Amrin


Npm : 03291911001
Kelas / Semester : A / IV
Kurikulum
NO AHLI DEFINISI
1 Menurut Daniel Pengalaman pembelajaran yang terarah dan terencana secara terstuktur
Tanner dan dan tersusun melalui proses rekontruksi pengetahuan dan pengalaman
Laurel Tanner secara sistematis yang berada dibawah pengawasan lembaga pendidikan
sehingga pelajar memiliki motivasi dan minat belajar. 
2 Menurut Inlow Usaha menyeluruh dirancang khusus oleh sekolah dalam membimbing
(1966) murid memperoleh hasil dari pelajaran yang telah ditentukan. 

3 Menurut Hilda Kurikulum sebagai a plan of learning yang berarti bahwa kurikulum adalah
Taba (1962) sesuatu yang direncanakan untuk dipelajari oleh siswa yang memuat
rencana untuk peserta didik. Dalam bukunya "Curriculum Development
Theory and Pratice". 

4 Menurut George Kurikulum adalah dokumen tertulis yang mengandung isi mata pelajaran
A. Beaucham yang diajar kepada peserta didik melalui berbagai mata pelajaran, pilihan
(1976) disiplin ilmu, rumusan masalah dalam kehidupan sehari-hari  
Prinsip-prinsip Kurikulum

● Prinsip Berorientasi Pada Tujuan


● Prinsip Relevansi (Kesesuaian)
● Prinsip Efisiensi dan Efektifitas.
● Prinsip Fleksibilitas
● Prinsip Kontiunitas
● Prinsip Keseimbangan
● Prinsip Keterpaduan
● Prinsip Mutu
Fungsi Kurikulum
Fungsi kurikulum menurut Hendyat Soetopo Wasty Soemanto
● kurikulum berfungsi sebagai media untuk mencapai tujuan-tujuan
pendidikan yang ingin dicapai.
● kurikulum juga berpungsi bagi perkembangan siswa karena
kurikulum berperan organisasi belajar ( learning oprganisatior)
yang tersusun dengan cermat.
● sebagai pedoman kerja dalam menyusun dan mengorganisir
pengalaman belajar siswa.
● sebagai pedoman untuk mengadakan evaluasi terhadap tingkat
perkembangan siswa dalam rangka menyerap sejumlah ilmu
pengetahuan sebagai pengalaman  bagi mereka.
Berkaitan dengan fungsi kurikulum bagi siswa sebagai subjek didik, terdapat
enam fungsi kurikulum, yaitu :
- Fungsi Penyesuaian
Fungsi integrasi mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu
menghasilkan pribadi-pribadi yang utuh.
- Fungsi Integrasi
Fungsi diferensiasi mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu
memberikan pelayanan terhadap perbedaan individu siswa
- Fungsi Persiapan
Fungsi persiapan mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu
mempersiapkan siswa untuk melanjutkan studi ke jenjang pendidikan berikutnya.
- Fungsi Pemilihan
Fungsi pemilihan mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu
membarikan kesempatan kepada siswa untuk memilih program-program belajar yang sesuai dengan
kemapuan dan minatnya.
- Fungsi Diagnostik
Fungsi diagnostic mengandung makna bahwa kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu
membantu dan mengarahkan siswa untuk dapat memahami dan menerima kekuatan (potensi) dan
kelemahan yang dimilikinya.
Komponen-komponen Dalam Kurikulum
1.      Tujuan
Tujuan sebagai sebuah komponen kurikulum adalah kekuatan-kekuatan fundamental yang peka sekali.

2.      Materi atau Pengalaman Belajar


Fungsi khusus dari kurikulum pendidikan formal adalah memilih dan menyusun isi (materi/pengalaman
belajar) agar keinginan tujuan kurikulum dapat dicapai dengan cara paling efektif.
 
3.      Organisasi
Menurut (Taba, 1962 : 290), jika kurikulum merupakan suatu rencana untuk belajar maka isi dan pengalaman
belajar membutuhkan pengorganisasian sedemikian rupa sehingga berguna bagi tujuan-tujuan pendidikan.
Menurut pendapar Taba ini, materi dan pengalaman belajar dalam kurkulum diorganisasikan untuk
mengefektifkan pencapaian tujuan.

4.      Evaluasi
Evaluasi adalah komponen keempat dari kurikulum. Evaluasi ditujukan untuk melakukan evaluasi terhadap
belajar siswa (hasil dan proses) maupun keefektifan kurikulum dan pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai