Anda di halaman 1dari 10

DISLIPIDEMIA

Kelompok 6
PENDAHULUAN
Pengertian :

Dislipidemia adalah kelainan metabolism lipid yang ditandai dengan peningkatan maupun penurunan kadar
fraksi lipid dalam plasma.

Kadar kolesterol total,


K-LDL, trigliserida
Dislipidemia Penyakit kardiovaskular
(PKV)

HDL

PERKEMI, 2019
Fraksi Lipid dalam Plasma

Apoprotein
fosfolipid

Trigliserida
kolesterol Lipoprotein
Kolesterol
ester

(PERKENI, 2019)

kilomikron
(Chiang J, 2014 dengan modifikasi)
Klasifikasi Dislipidemia
Primer Mutasi pada gen tertentu sehingga menyebabkan peningkatan produksi trigliserida
dan LDL, bekurangnya aktivitas penghilangan (clearance) trigliserida dan LDL dari
(Genetik) tubuh, produksi HDL berkurang dan peningkatan aktivitas penghilangan HDL dari
tubuh

Sekunder - Gaya hidup yang tidak banyak bergerak dengan asupan kalori total, lemak jenuh,
kolesterol, dan lemak trans yang berlebihan.
(Gaya hidup & faktor - Diabetes miletus, konsumsi alcohol berlebih, penyakit ginjal kronik, dan
lain) hipertiroid

MSD Manual, diakses


pada 03/04/2021
Pilihan terapi
Pendekatan berdasarkan mekanisme kerja dan efeknya terhadap fraksi lipid

• Pilihan pertama obat golongan statin (target: ↓ K-LDL)


• Bile Acid Seguestrans (target:↓K-LDL dan ApoB, ↑K-HDL)
• Ezitimibe dapat dipertimbangkan pemberiannya apabila pasien intoleran
statin (target: ↓K-LDL dan ApoB)
Pasien • Inhibitor PCSK9 dapat dipertimbangkan untuk pasien hiperkolesterolemia
hiperkolesterolemi familial dan pada terapi tambahan untuk pasien PJK yang tidak mencapai K-
a LDL target menggunakan golongan statin dosis maksimal atau pasien intoleran
statin (target: ↓K-LDL)
• Kombinasi dapat dipertimbangkan apabila kadar K-LDL sangat tinggi atau
kadar K-LDL dan K- non HDL tidak mencapai target ketika diberikan statin

• Statin & Bile Acid Seguetrans (menurunkan kadar K-LDL 15-30%) →


menurunkan resiko ateroslerosis
• Statin & Ezetimibe (menurunkan kadar K-LDL 13-20%)
• Statin & inhibitor PCSK9 (menurunkan kadar K-LDL 43-64%)
Pilihan terapi
• Terapi hanya diberikan pada pasien yang tidak mengalami penurunan kadar trigliserida setelah
melakukan terapi gaya hidup sehat
• Statin sebagai pilihan utama pasien hipertrigliseridemia dengan resiko penyakit kardiovaskular
tinggi → menurunkan resiko kardiovaskular
Pasien • Fibrat pilihan pertama pada pasien dengan kadar trigliserida >500mg/dL → mencegah
hipertrigliseridemi pankreatitis
• Asam lemak omega-3 dengan kadar trigliserida >500mg/dL , jika kadar trigliserida tidak
a terkontrol menggunkan statin dan fibrat
• Kombinasi dilakukan pada pasien dengan risiko tinggi dan telah mendapat terapi statin namun
kadar trigliserida masih >200mg/dL. Kombinasi dapat berupa statin dan fenobibrate
(monitoring kejadian miopati). Fenobibrate pagi hari dan statin malam hari

Pasien • Merubah pola hidup (penurunan berat badan, berhenti merokok dan senam aerobik
dengan Kadar • Statin dan fibrat meningkatkan K-HDL dan menurunkan ApoB
• Asam nikotinik meningkatkan kadar K-HDL (interaksi pada beberapa golongan obat)
K-HDL rendah
Intensitas & Target Terapi pada Pasien
Dislipidemia dengan Riwayat PKV
Dislipidemia Pada Keadaan Khusus
• Diabetes Miletus
 DM tipe II meningkatkan faktor risiko seperti gangguan metabolism lipid, hipertensi,
inflamasi, stress oksidatif dan gangguan koagulasi. Oleh karena itu DM disetarakan
dengan PKV dan masuk ke dalam kelompok risiko tinggi atau sangat tinggi.
 Pada diabetes, dislipidemia ditandai dengan ↑trigliserida puasa dan setelah makan, ↓
menurunnya K-HDL dan ↑ LDL
 Statin (atorvastatin sedang/tinggi) diberikan sebagai terapi lini pertama pada pasien DM
tanpa Riwayat PJK
Penilaian dan Pengelolaan Dislipidemia
Identifikasi masalah pada pasien

Melakukan penghitungan kardiovaskular,


klasifikasi kelompok resiko dan pilihan terapi

Pemberian edukasi

Pemantauan dan evaluasi


Identifikasi masalah pada pasien

Anda mungkin juga menyukai