Anda di halaman 1dari 36

Mengelola Teknologi dan

Informasi
Anggota:
• Desi Purbosari
• Ruth Ayu
• Ribka Julia
• Viona Trinita Parma
• Vito Julian Nanulaitta
Chapter I

Teknologi dan Internet dalam


Bisnis
Pengertian Teknologi

• Teknologi adalah seluruh sarana dan prasarana untuk menyediakan


barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan hidup dan juga
kenyamanan hidup umat manusia (memberikan kemudahan)
Peran Teknologi dalam Bisnis

1. Teknologi Membuat Usaha Tidak Perlu Tempat untuk Promosi!


2. Membangun dan Menjaga Hubungan Dengan Relasi Bisnis Atau
Pelanggan
3. Menjaga Data Bisnis Lebih Baik
4. Bisa melakukan bisnis tanpa mengenal waktu
5. Laporan Keuangan yang Mudah Dengan Teknologi
6. Analisa
Dampak Teknologi dalam Bisnis

POSITIF NEGATIF
• Mengamankan informasi sensitif • Membuat orang kecanduan
• Dampak terhadap biaya operasi • Menambah ide kejahatan
• Memperluas pasar • Peningkatan jumlah pengangguran
• Proses komunikasi yang lebih baik • Kualitas SDM menurun
• Integrasi
• Mengurangi Human eror
Chapter II

Internet dalam Bisnis


Pengertian
• Internet adalah jaringan computer yang saling tersambung di seluruh
dunia yang dalam keterbatasannya,memungkinkan semua orang yang
memiliki akses ke PC atau sarana komputasi lainnya mengirimkan
dana menerima gambar dan data di mana pun mereka berada.
Tujuan
• Tujuan dari pemasaran interaktif adalah untuk memikat dan
memelihara konsumen yang akan menjadi rekan bisnis dalam
penciptaan, pembelian, dan pengembangan produk dan layanan.
Konsumen tidak hanya sebagai peserta pasif yang menerima iklan
sebelum membeli, melainkan konsumen diharapkan proaktif dan
interaktif dalam pemasaran.
• SCM mempunyai 3 tujuan bisnis:
• a. Memperoleh produk yang benar pada tempat yang tepat dengan
biaya serendah mungkin.
• b. Menjaga persediaan serendah mungkin dengan tetap dapat
melayani konsumen sebaik mungkin.
• c. Mengurangi waktu pesanan. SCM merupakan operasi yang
sederhana dan lebih cepat, seperti pengiriman bahan baku yang
dibutuhkan untuk diproses.
Chapter III

Teknologi dalam mengelola


Informasi
Teknologi dalam mengelola Informasi

Sistem Informasi Manajemen merupakan


sistem informasi yang menghasilkan hasil
keluaran (output) dengan menggunakan
masukan (input) dan berbagai proses yang
diperlukan untuk memenuhi tujuan tertentu
dalam suatu kegiatan manajemen.
Hubungan Teknologi Sistem informasi

Teknologi informasi merupakan suatu teknologi


yang digunakan untuk mengolah data, termasuk
memproses data, mendapatkan data, menyusun
data, menyimpan data, memanipulasi data dalam
berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang
berkualitas.
Tujuan teknologi komputer dan sistem
informasi manajemen

Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan harga pokok jasa,


produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen.

Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan,


pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.

Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.


Contoh Sistem informasi manajemen dalam bisnis

katalog kartu perpustakaan yang di rancang


untuk menyimpan data tentang buku yang ditata
secara teratur yang memungkinkan pembaca
untuk menemukan lokasi dari sebuah buku
tertentu berdasarkan judul, nama pengarang,
subjek, atau yang lainnya.

Buku agenda, buku catatan, dan map arsip yang


merupakan bagian dari system informasi yang
dirancang untuk membantu mengorganisasi
masukan tersaji melalui ceramah, presentasi,
dan diskusi.
• Menurut Alison dan Richard Ashton (1999:6), konsultan teknologi
informasi Amerika Serikat, ada dua strategi yang harus diperhatikan dalam
Business-toConsumer Commerce. “Pertama, strategi yang berkaitan
dengan penarikan minat konsumen. Kedua, strategi yang berkaitan dengan
penjagaan loyalitas konsumen.
• Business-to-Business Commerce adalah situs perdagangan partai. Contoh:
perusahaan penjaul produk ke perusahaan lain. Hubungan jaringan bisnis
dengan perusahaan lain diperlukan untuk menjalin dan menjual produk
disebut supply chain
Chapter IV

Teknologi dan Informasi dalam


laporan Akuntansi
Teknologi dan
Informasi dalam
laporan Akuntansi
Peran teknologi informasi dalam
membantu proses akuntansi dalam
perusahaan/organisasi dalam perusahaan.
Alasan utama penggunaan IT dalam
akuntansi ialah efisiensi, penghematan
waktu dan biaya. Peran Akuntan:
 Perancang
 Pengguna
 Pemeriksa (Auditor)
Dalam konteks ilmu system informasi akuntansi diperlukan pemahaman mengenai database, pelaporan
yang baik, pengendalian, business operation, pemrosesan transaksi, pengambilan keputusan manajemen,
pengembangan dan penggunaan system, komunikasi, dan pemahaman prinsip akuntansi dan audit.

SISTEM ELEKTRONIK FORMAL

SISTEM ELEKTRONIK INFORMAL

SISTEM OTOMATISASI KANTOR


Pengguna Office
Automation

Pegawai
Manajer Professional Sekertaris
Administrasi
Sistem informasi akuntansi (SIA) adalah subsistem dari system informasi
yang bertujuan untuk mengumpulkan, memproses, dan melaporkan
informasi keuangan dari kejadian bisnis.
Tiga peran akuntan dalam SIA adalah sebagai user, designer, dan
auditor.. Akuntan sebagai pemakai system informasi akuntansi harus
dilibatkan dalam perancangan system karena akuntan mempunyai
pengetahuan mengenai prinsip-prinsip akuntansi, prinsip-prinsip
pengauditan, teknik-teknik system informasi, dan metode
pengembangan system. Perancangan system merupakan upaya
kolaborasi antara akuntan dengan professional/spesialis system.
Perlunya Pengembangan Sistem
Pengembangan system dapat berarti menyusun suatu system yang baru untuk menggantikan system yang lama
secara keseluruhan atau memperbaiki system yang telah ada. Sebab perlunya pengembangan sistem:
• Adanya permasalahan (problems) yang timbul pada system yang lama.
• Adanya instruksi-instruksi (directives)
Prinsip Pengembangan Sistem
• Sistem yang dikembangkan adalah untuk manajemen.
• Sistem yang dikembangkan adalah untuk investasi modal yang besar.
• Tahapan kerja dan tugas yang harus dilakukan dalam proses
IMPLEMENTASI TI AKUNTANSI DAN
SOFTWARE PENDUKUNG
Saat ini telah banyak tersedia aplikasi komputerisasi akuntansi yang integral, yang
berorientasi pada penggunaan multi user, multi currency dan jaringan. Aplikasi ini
diciptakan dengan user friendly dengan system pencatatan real time, sehingga
mudah menggunakannya dan data yang dihasilkan selalu ter-update, maka
analisa dan laporan keuangan dapat diperoleh dengan akurat, efektif dan efisien.
System komputerisasi akuntansi merupakan suatu dampak perkembangan ilmu
dan teknologi, dimana pencatatan akuntansi secara manual kini digantikan oleh
computer, hal ini tentunya memberikan dampak yang positif dan negative bagi
perusahaan dan sumber daya manusia, yaitu pekerjaan akuntansi menjadi lebih
mudah dan cepat serta dapat meminimalisasi kesalahan dalam menyusun
laporan keuangan, disisi lain membawa dampak negative yaitu terjadinya
pengurangan tenaga kerja.
Peranan Teknologi dalam Akuntansi
MYOB Jenis laporan akuntansi yang dibuat:
MYOB Accounting Software adalah 1.      Daftar perkiraan
software akuntansi yang sangat 2.      Jurnal transaksi
powerful dan mudah digunakan oleh 3.      Buku besar
siapa saja. Jika anda mengelola sendiri
bisnis anda, MYOB Accounting 4.      Buku besar pembantu
Software akan membantu anda dalam 5.      Trial balance
6.      Neraca harian
7.      Neraca
8.      Laba/rugi
Chapter V

Memahami Laporan keuangan


B. Pengertian Manajemen Keuangan
Manajemen keuangan adalah suatu
kegiatan/perilaku bisnis pengambilan keputusan,
perencanaan, pengangguran, pemeriksaan,
pengelolaan, pengendalian, pencarian, dan
penyimpanan dana/aset yang dimiliki oleh suatu
organisasi bisnis atau perusahaan.

Manajer keuangan dalam perusahaan harus


mengetahui bagaimana mengelola segala unsur
dan segi keuangan, hal ini wajib dilakukan
karena keuangan merupakan salah satu fungsi
penting dalam mencapai tujuan perusahaan.
 
E. Ruang Lingkup Manajemen Keuangan
1. Keputusan Investasi
Termasuk Investasi dalam aset tetap (disebut penganggaran modal). Investasi dalam aset lancar juga
merupakan bagian dari keputusan investasi yang disebut sebagai keputusan modal kerja.
2. Keputusan Keuangan
Hal ini berhubungan dengan peningkatan keuangan dari berbagai sumber daya yang akan tergantung pada
keputusan tentang jenis sumber, periode pembiayaan, biaya pembiayaan dan pengembaliannya.
3. Keputusan Dividen
Manajer keuangan harus mengambil keputusan sehubungan dengan distribusi laba bersih. Laba bersih
umumnya dibagi menjadi dua:
1. Deviden untuk Pemegang Saham
2. Saldo Laba
1. Laporan Sumber dan Penggunaan Kas
 
Kas merupakan aktiva yang paling likuid atau merupakan salah satu unsur modal yang paling tinggi
likuiditasnya, berarti semakin besar jumlah kas yang dimiliki oleh suatu perusahaan akan semakin tinggi pula
tingkat likuiditasnya. Akan tetapi, suatu perusahaan yang memiliki tingkat likuiditas yang tinggi karena adanya
kas dalam jumlah yang besar berarti tingkat perputaran kas tersebut rendah dan mencerninkan adanya lebih
dari investasi dalam kas dan berarti pula perusahaan kurang efektif dalam mengelola kas. Jumlah kas yang
relatif kecil akan diperoleh tingkat perputaran kas yang tinggi dan keuntungannya yang di peroleh akan lebih
besar, tetapi suatu perusahaan yang hanya mengejar keuntungan tanpa memperhatikan likuiditas akhirnya
perusahaan itu akan berada dalam keadaan likuid apabila sewaktu-waktu ada tagihan.
2. Laporan Sumber dan Penggunaan Modal Kerja
Pengertian modal kerja disini adalah modal kerja neto yaitu kelebihan aktiva lancar di atas
hutang lancar. Apabila pada suatu saat modal kerja lebih besar daripada modal kerja
sebelumnya berarti terjadi kenaikan modal kerja. Ini berarti sumber modal kerja lebih besar
dari penggunaannya, demikian pula melakukan analisis perlu diketahui faktor-faktor penyebab
perubahan tersebut. Dalam hal aktiva lancar dan hutang lancar dikategorikan sebagai aset
lancar, sedangkan aktiva tetap hutang jangka panjang dan modal sendiri merupakan faktor aset
tidak lancar.

Anda mungkin juga menyukai