XII PERHOTELAN
KEWIRAUSAHAAN
PROSES PERENCANAAN PRODUKSI
MASSAL
1. Pengertian
Perencanaan produk adalah proses menciptakan ide produk dan
menindaklanjuti sampai produk diperkenalkan ke pasar. Selain
itu, perusahaan harus memiliki strategi cadangan apabila
produk gagal dalam pemasarannya.
Produksi massal adalah produksi dari suatu produk dalam jumlah
besar dengan menggunakan metode padat modal yang
berkesinambungan.
PROSES PERENCANAAN PRODUKSI
MASSAL
2. Lima Dimensi spesifik yang berhubungan dengan laba
Kualitas Produk
Biaya pengembangan
Waktu pengembangan produk
Biaya produk
Kapabilitas pengembangan
PROSES PERENCANAAN PRODUKSI
MASSAL
3. Tujuan rencana produksi
Memaksimalkan pemanfaatan pabrik dan perlengkapan
Memaksimalkan layanan nasabah
Memaksimalkan laba
1. Kekuatan (Strength)
• Masih jarang ditemui di pasaran
• Kualitas produk terjamin
• Harga makanan yang murah
2. Kelemahan (Weakness)
• Harga bahan baku tidak stabil
• Produk mudah ditiru
• Produk tidak tahan lama
ANALISIS
SWOT
3. Peluang (Opportunity)
• Daya beli masyarakat terhadap makanan relatif tinggi
• Banyak orang yang menyukai kue manis
• Memiliki potensial pasar yang luas jika dikembangkan
4. Ancaman (Treath)
• Banyak pesaing
• Tempat kurang strategis
• Selera konsumen yang selalu berubah-ubah
RENCANA
ANGGARAN
Harga Bahan Baku
4 bungkus bubuk coklat = Rp 8.000
¼ gula pasir = Rp 6.000
¼ tepung terigu = Rp 4.000
½ margarin cair = Rp 6.000
3 butir telur = Rp 6.000
Total = Rp 30.000
RENCANA
ANGGARAN
Perlengkapan
• Mika = Rp 8.000
• Sendok kecil = Rp 5.000
• Stiker = Rp 10.000
Total = Rp 23.000
RENCANA
ANGGARAN
Modal
Total biaya = Bahan baku + perlengkapan
Rp 30.000 + Rp 23.000 = Rp 53.000
Penentuan Harga Jual
Harga Pokok Produksi = Total biaya / Hasil produksi
Rp 53.000 / 15 = Rp 3.533
Harga Jual = Harga Pokok + Laba yang diinginkan
Rp 3.533 + Rp 1.467 = Rp 5.000
How to Make Choco Lava Cake